QS. Al-An’am Ayat 84-88
-
وَوَهَبۡنَا لَهٗۤ اِسۡحٰقَ وَيَعۡقُوۡبَؕ كُلًّا هَدَيۡنَا ۚ وَنُوۡحًا هَدَيۡنَا مِنۡ قَبۡلُ وَمِنۡ ذُرِّيَّتِهٖ دَاوٗدَ وَسُلَيۡمٰنَ وَاَيُّوۡبَ وَيُوۡسُفَ وَمُوۡسٰى وَ هٰرُوۡنَؕ وَكَذٰلِكَ نَجۡزِى الۡمُحۡسِنِيۡنَۙWa wahabnaa lahuu ishaaqa wa ya'quub; kullan hadainaa; wa Nuuhan hadainaa min qablu wa min zurriyyatihii Daawuuda wa Sulaimaana wa Ayyuuba wa Yuusufa wa Muusaa wa haaruun; wa kazaalika najzil muhsiniin84. Dan Kami telah menganugerahkan Ishak dan Yakub kepadanya. Kepada masing-masing telah Kami beri petunjuk; dan sebelum itu Kami telah memberi petunjuk kepada Nuh, dan kepada sebagian dari keturunannya (Ibrahim) yaitu Dawud, Sulaiman, Ayyub, Yusuf, Musa, dan Harun. Dan demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik,Juz ke-7 tafsir ayat ke-84
-
وَزَكَرِيَّا وَيَحۡيٰى وَعِيۡسٰى وَاِلۡيَاسَؕ كُلٌّ مِّنَ الصّٰلِحِيۡنَۙWa Zakariyyaa wa Yahyaa wa 'Eesaa wa Illyaasa kullum minas saalihiin85. dan Zakaria, Yahya, Isa, dan Ilyas. Semuanya termasuk orang-orang yang shalih,Juz ke-7 tafsir ayat ke-85
-
وَاِسۡمٰعِيۡلَ وَالۡيَسَعَ وَيُوۡنُسَ وَلُوۡطًا ؕ وَكُلًّا فَضَّلۡنَا عَلَى الۡعٰلَمِيۡنَۙWa Ismaa'iila wal Yasa'a wa Yuunusa wa Luutaa; wa kullan faddalnaa 'alal 'aalamiin86. dan Ismail, Ilyasa‘, Yunus, dan Luth. Masing-masing Kami lebihkan (derajatnya) di atas umat lain (pada masanya),Juz ke-7 tafsir ayat ke-86
-
وَمِنۡ اٰبَآٮِٕهِمۡ وَذُرِّيّٰتِهِمۡ وَاِخۡوَانِهِمۡۚ وَاجۡتَبَيۡنٰهُمۡ وَهَدَيۡنٰهُمۡ اِلٰى صِرَاطٍ مُّسۡتَقِيۡمٍWa min aabaaa'ihim wa zurriyyaatihim wa ikhwaanihim wajtabainaahum wa hadainaahum ilaa Siraatim Mustaqiim87. (dan Kami lebihkan pula derajat) sebagian dari nenek moyang mereka, keturunan mereka dan saudara-saudara mereka. Kami telah memilih mereka (menjadi nabi dan rasul) dan mereka Kami beri petunjuk ke jalan yang lurus.Juz ke-7 tafsir ayat ke-87
-
ذٰ لِكَ هُدَى اللّٰهِ يَهۡدِىۡ بِهٖ مَنۡ يَّشَآءُ مِنۡ عِبَادِهٖؕ وَلَوۡ اَشۡرَكُوۡا لَحَبِطَ عَنۡهُمۡ مَّا كَانُوۡا يَعۡمَلُوۡنَZaalika hudal laahi yahdii bihii mai yashaaa'u min 'ibaadih; wa law ashrakuu lahabita 'anhum maa kaanuu ya'maluun88. Itulah petunjuk Allah, dengan itu Dia memberi petunjuk kepada siapa saja di antara hamba-hamba-Nya yang Dia kehendaki. Sekiranya mereka mempersekutukan Allah, pasti lenyaplah amalan yang telah mereka kerjakan.Juz ke-7 tafsir ayat ke-88
Hai bro