Tamasya ke Surga, Apa Saja Keindahannya? (1)

Rabu, 28 Oktober 2020 - 11:55 WIB
loading...
A A A
2. Batu Bata Surga

Allah menciptakan Surga dari batu bata emas dan perak dengan semen dari kesturi. Sebagaimana Diriwayatkan dari Abu Sa’id Al-Khudri, Rasulullah bersabda;

خَلَقَ اللَّهُ تَبَارَكَ وَتَعَالَى الْجَنَّةَ لَبِنَةً مِنْ ذَهَبٍ وَلَبِنْةً مِنْ فِضَّةٍ وَمِلَاطُهَا الْمِسْكُ وَقَالَ لَهَا تَكَلَّمِيْ فَقَالَتْ قَدْ أَفْلَحَ الْمُؤْمِنُوْنَ فَقَالَتِ الْمَلَائِكَةُ طُوْبَى لَكِ مَنْزِلَ الْمُلُوْكِ.

“Allah ﷻ menciptakan Surga dari batu bata emas, batu bata perak dan semennya adalah kesturi.” Allah q berfirman kepada Surga, “Berkatalah.” Surga pun berkata, “Sungguh beruntung orang-orang yang beriman.” Lalu para Malaikat berkata, “Beruntungkah engkau (wahai Surga yang merupakan) istana para raja.” (HR. Thabrani dan Bazzar. Hadits ini dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani رحمه الله dalam Shahihut Targhib wat Tarhib Juz 3 : 3714)

(Baca juga : Wow! Lagi-lagi Erick Thohir Angkat Relawan Jokowi Jadi Komisaris BUMN )

3. Aroma Surga

Harumnya aroma Surga tercium sejauh perjalanan 40 tahun. Diriwayatkan dari ‘Abdullah bin ‘Amru رضي الله عنهما, dari Nabi SAW, beliau bersabda;

مَنْ قَتَلَ مُعَاهَدًا لَمْ يَرَحْ رَائِحَةً الْجَنَّةِ وَإِنَّ رَيْحَهَا تُوْجَدُ مِنْ مَسِيْرَةِ أَرْبَعِيْنَ عَامًا.

“Barangsiapa yang membunuh orang kafir yang berada dalam perjanjian (damai), (maka) ia tidak akan mencium aroma Surga. Sesungguhnya aroma Surga sudah tercium sejauh perjalanan 40 tahun.” (HR. Bukhari)

4. Tingkatan di Surga

Di dalam Surga terdapat 100 tingkatan dan tingkatan Surga yang tertinggi berada di posisi yang paling atas. Berkata ‘Abdurrahman bin Zaid bin Aslam rahimahullah

دَرَجَاتُ النَّارِ تَذْهَبُ سَفَالًا وَدَرَجَاتُ الْجَنَّةِ تَذْهَبُ عُلُوًّا.

“Tingkatan (di) Neraka mengarah ke bawah, sedangkan tingkatan (di) Surga mengarah ke atas.” (Tafsirul Qur’anil ‘Azhim, 4/159)

(Baca juga : Politikus Gerindra Minta Jokowi Serukan Boikot Produk Prancis )

Jarak antara satu tingkatan dengan tingkatan berikutnya adalah seperti jarak antara langit dan bumi. Tingkatan tertinggi di Surga adalah firdaus. Sebagaimana diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyalahu'anhu, ia berkata, Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda;

إِنَّ فِي الْجَنَّةِ مِائَةُ دَرَجَةٍ أَعْدَهَا اللَّهُ لِلْمُجَاهِدِيْنَ فِيْ سَبِيْلِ اللَّهِ مَا بَيْنَ الدَّرَجَتَيْنِ كَمَا بَيْنَ السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ فَإِذَا سَأَلْتُمُ اللَّهَ فَاسْأَلُوْهُ الْفِرْدَوْسَ فَإِنَّهُ أَوْسَطُ الْجَنَّةِ وَأَعْلَى الْجَنَّةِ أَرَاهُ فَوْقَهُ عَرْشُ الرَّحْمَنِ وَمِنْهُ تُفَجِّرُ أَنْهَارُ الْجَنَّةِ.

“Sesungguhnya di dalam Surga terdapat 100 tingkatan yang disediakan oleh Allah ﷻ untuk orang-orang yang berjihad di jalan-Nya. Jarak antara dua tingkatan adalah seperti jarak antara langit dan bumi. Jika kalian meminta kepada Allah ﷻ, maka mintalah Surga Firdaus. Karena sesungguhnya firdaus adalah surga yang paling tengah dan yang paling tinggi (tingkatannya). Di atasnya adalah ‘Arsy (Allah ﷻ) Ar-Rahman dan dari sanalah terpacar sungai-sungai Surga.” (HR. Bukhari Juz 3 : 2637)

(Baca juga : Dituduh Lakukan Ujaran Kebencian, Risma Dilaporkan ke Polda Jatim )

5. Surga dari Perak dan dari Emas

Ada Surga yang segala sesuatu yang ada di dalamnya dari perak dan ada pula Surga yang segala sesuatu yang ada di dalamnya dari emas. Diriwayatkan dari Abu Bakar bin ‘Abdullah bin Qais, dari bapaknya رضي الله عنه, dari Nabi SAW, beliau bersabda;
Halaman :
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2049 seconds (0.1#10.140)