Ajakan Doa Prof Ali Jum'ah Menghadapi Cobaan Wabah Corona

Rabu, 22 April 2020 - 10:20 WIB
loading...
Ajakan Doa Prof Ali Jumah Menghadapi Cobaan Wabah Corona
Prof Ali Jumah: Umat Islam dilarang salat berjamaah di masjid, dilarang datang ke Baitil Haram, Makkah, dan di Masjid Nabaii yang mulia. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Anggota Majma’ Al-Buhuts Al-Islamiyyah, Prof Ali Jum'ah, mengajak umat Islam untuk berdoa menghadapi wabah Corona atau Covid-19.

Mantan Grand Mufti Republik Arab Mesir ini menyampaikan pesannya dalam acara Munajat Hamba yang disiarkan pada saluran Youtube, di @gusmusChannel, Selasa (21/4/2020).

Prof Ali Ju'mah bernama lengkap Abu Jundah Nuruddin Ali bin Jum’ah bin Muhammad bin Abdul Wahhab bin Salim bin Abdullah bin Sulaiman. Ulama bermadzhab fiqih Syafii dan bermadzhab aqidah Asy’ari ini lahir di kota Bani Suef, Senin 7 Jumadal Akhir 1371 H./3 Maret 1952 M.

Ayahnya, Syekh Jum’ah bin Muhammad adalah seorang ahli Fiqih lulusan Fakultas Hukum Universitas Kairo.

Kini Prof Ali adalah anggota Majma’ Al-Fiqih dalam mu’tamar Islam di Jeddah, Guru Besar Ushul Fiqih kuliah Dirasat Islamiyyah wal Arabiyyah lil Banin Universitas Al-Azhar, dan anggota Muktamar Fiqih Islam di India dan Sekjen Haiah Kibar Ulama (Dewan Ulama Senior Al-Azhar).

Dengan nada prihatin, Prof. Ali Jum'ah mengurai bahwa pada pertemuan ini di tengah kondisi memprihatinkan. Umat Islam dilarang salat berjamaah di masjid, dilarang datang ke Baitil Haram, Makkah, dan di Masjid Nabaii yang mulia, "Semua tempat itu benar-benar sepi dari orang-orang salat," keluhnya.

Itu sebabnya ia mengajak kita berdoa. "Doa seperti yang diajarkan pada kita," ujarnya.

Selanjutnya dia pun berdoa:

"Ya Allah, jangan hukum kami atas hal yang kami lupa atau salahi. Kasihanilah kedhaifan kami. Ampuni dosa kami. Tutup aib kami.

Kembalikan kami pada-Mu dengan pengembalian yang indah
Tiada daya dan kekuatan tanpa-Mu.

Di depan-Mu, kami menyadari keteledoran dan keserampangan. Dan kami memahami kami tiada terhindar dari maksiat kecuali berkah arahan dari-Mu. Dan tiada kami taat pada-Mu, selain atas kehendak-Mu.

Maka restuilah kami dengan ridha-Mu. Dorong kami menjadi pemohon-Mu selayaknya orang saleh memohon. Dan ajari kami untuk lebih punya adab pada-Mu. Dan berjalan di atas rute menuju-Mu. Dan buka hati kami seperti terbukanya orang-orang makrifat pada-Mu.

Beri kami jalan keluar persoalan ini (Covid-19), Duhai mengatur Semuanya. Palingkan keburukan dari kami sesuai kehendak dan bagaimana cara-Mu.

Prof Ali Jumah mengetuk orang-orang beriman untuk memohon kepada Allah. Tidak ada yang dapat mengungkap selain Allah. Kita ambil sebab-sebab dan berpegang teguh padanya. "Dan kita sembah dia dengan tulus beragama kepada-Nya," ujarnya.
(mhy)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1554 seconds (0.1#10.140)