Mudik, Polres Majalengka dirikan 6 pos pam
A
A
A
Sindonews.com - Sebagai proses pengamanan selama arus mudik dan balik, Polres Majalengka berencana mendirikan sejumlah pos di beberapa titik. Dalam pelaksanaanya nanti, terdapat enam pos pengamanan (pospam) dan sejumlah pos pengatur (pos Gatur) yang didirikan di sejumlah titik se Kabupaten Majalengka.
Untuk Pos pam sendiri, akan didirikan di titik yang disinyalir akan mengalami keramaian pemudik, yakni Perempatan Kadipaten, Pertigaan Jatiwangi, Bunderan Cigasong, Perempatan Prapatan Kecamatan Sumberjaya sekitar terminal Rajagaluh dan perempatan Cikijing.
Selain pos pam, guna kelancaran mudik mendatang, akan didirikan juga sejumlah pos gatur diantaranya di depan kantor Pegadaian Jalan KH Abdul Halim Majalengka, Terminal Maja dan Pasar Talaga.
"Khusus di perempatan Kadipaten, personel yang ditempatkan jumlahnya bisa lebih dari 45 orang, adapun di pos lain mungkin untuk setiap pos, masing-masing disiagakan sekitar 10 sampai15 personel. Karena di sana (Kadipaten) harus siaga 24 jam dan merupakan jalur utama pertemuan antara kendaraan dari Cikamurang dan Bandung," kata Kapolres Majalengka, AKBP Bulang Bayu Samudra, kepada wartawan di Majalengka, Selasa (23/7/2013).
Selain itu, jelas dia, sebanyak 150 personel kepolisian akan diterjunkan menjelang arus mudik Lebaran tahun ini. Dijelaskan dia, ratusan personel yang dikerahkan tersebut akan disiagakan untuk mengawal lonjakan arus mudik dan balik di beberapa titik selama di gelarnya operasi Ketupat Lodaya 2013 mendatang.
Sementara itu, kasat Lantas Polres Majalengka, AKP Didin Jarudin menjelaskan, pengamanan menjelang arus mudik di masing-masing pos pam tersebut, rencannaya akan dimulai pada Minggu 1 Agustus mendatang. Pengamaanan akan dilakukan hingga H+7 Lebaran atau Sabtu 16 Agustus mendatang.
Dijelaskan dia, arus mudik yang akan melintas di Kabupaten Majalengka kemungkinan besar akan dimulai pada H-4 mendatang. Namun demikian, berdasarakan pengalaman sebelumya, volume kendaraan arus mudik di Kabupaten Majalengka dinilai cukup sulit untuk diprediksi.
"Selain pos pam dan pos gatur, ada juag rest area di beberapa titik yang bisa dimanafaatkan oleh para pemudik," paparnya.
Untuk Pos pam sendiri, akan didirikan di titik yang disinyalir akan mengalami keramaian pemudik, yakni Perempatan Kadipaten, Pertigaan Jatiwangi, Bunderan Cigasong, Perempatan Prapatan Kecamatan Sumberjaya sekitar terminal Rajagaluh dan perempatan Cikijing.
Selain pos pam, guna kelancaran mudik mendatang, akan didirikan juga sejumlah pos gatur diantaranya di depan kantor Pegadaian Jalan KH Abdul Halim Majalengka, Terminal Maja dan Pasar Talaga.
"Khusus di perempatan Kadipaten, personel yang ditempatkan jumlahnya bisa lebih dari 45 orang, adapun di pos lain mungkin untuk setiap pos, masing-masing disiagakan sekitar 10 sampai15 personel. Karena di sana (Kadipaten) harus siaga 24 jam dan merupakan jalur utama pertemuan antara kendaraan dari Cikamurang dan Bandung," kata Kapolres Majalengka, AKBP Bulang Bayu Samudra, kepada wartawan di Majalengka, Selasa (23/7/2013).
Selain itu, jelas dia, sebanyak 150 personel kepolisian akan diterjunkan menjelang arus mudik Lebaran tahun ini. Dijelaskan dia, ratusan personel yang dikerahkan tersebut akan disiagakan untuk mengawal lonjakan arus mudik dan balik di beberapa titik selama di gelarnya operasi Ketupat Lodaya 2013 mendatang.
Sementara itu, kasat Lantas Polres Majalengka, AKP Didin Jarudin menjelaskan, pengamanan menjelang arus mudik di masing-masing pos pam tersebut, rencannaya akan dimulai pada Minggu 1 Agustus mendatang. Pengamaanan akan dilakukan hingga H+7 Lebaran atau Sabtu 16 Agustus mendatang.
Dijelaskan dia, arus mudik yang akan melintas di Kabupaten Majalengka kemungkinan besar akan dimulai pada H-4 mendatang. Namun demikian, berdasarakan pengalaman sebelumya, volume kendaraan arus mudik di Kabupaten Majalengka dinilai cukup sulit untuk diprediksi.
"Selain pos pam dan pos gatur, ada juag rest area di beberapa titik yang bisa dimanafaatkan oleh para pemudik," paparnya.
(mhd)