Maksimalkan google maps untuk mudik
A
A
A
INI fakta: banyak pemudik (mobil) yang sebenarnya tidak paham rute mudik. Nah, disaat seperti ini lah peran Global Positioning System (GPS) sebagai penunjuk arah menjadi penting.
Tingginya penetrasi smartphone di Indonesia dalam beberapa tahun belakangan ini sedikit banyak berdampak pada aktivitas mudik. Mengapa? Karena hampir setiap smartphone yang ada saat ini memiliki aplikasi GPS yang bisa dimaksimalkan untuk mudik. Memang tidak semua memfavoritkan GPS yang ada di ponsel. Seperti yang diungkapkan oleh Rudi Arianto. ”Selain kurang akurat, tampilan GPS umumnya kurang menarik,” ujar pria yang tahun ini berencana untuk mudik ke kampung halamannya di kawasan Kuningan, Jawa Barat, itu.
Yang tidak diketahui Rudi, teknologi GPS yang ada saat ini sudah semakin maju. Salah satunya Google Maps for Mobile. Sejak beberapa pekan terakhir Google telah membuka layanan Google Maps Navigation mereka di Indonesia. Artinya, pengguna akan mendapatkan dukungan pemetaan yang sangat akurat. Google Maps Navigation (Beta) ini merupakan sistem navigasi GPS yang menggunakan jaringan internet untuk memberikan bimbingan jalan dengan suara (turn-by-turn voice guided directions).
Menggunakan layan tersebut, ponsel Anda akan terus aktif dan memberikan panduan selama perjalanan Anda secara akurat dan mendetil. Rute yang telah Anda pilih akan terus menerus terpampang di layar dalam bentuk visual ataupun lisan. Untuk mendapatkan Google Maps, pengguna hanya tinggal mengunduh aplikasi tersebut di Google Play.
Sedangkan Google Maps untuk iOS (iPhone atau iPad) juga tersedia di App Store. Sebagai catatan, Google Maps terbaru (versi 7.0 ke atas) hanya bekerja untuk Android 4.0.3+. Nah berikut adalah panduan bagaimana cara merencanakan mudik menggunakan Google Maps for Mobile:
Rute ternyaman
Sebelum mudik, ada baiknya Anda melakukan perencanaan terhadap rute yang akan dilalui ke kota tujuan. Cari juga rute alternatif sandainya jalanan macet untuk menghemat waktu. Caranya, buka aplikasi Google Maps, ketik destinasi (misalnya Majalengka), dan sentuh ikon mobil untuk melihat rute perjalanan, jarak dan perkiraan waktu tempuh. Anda dapat menggeser pemindai di layar dengan jari untuk mencari rute alternatif. Setelah ketemu, pilih ikon ”Mulai” untuk mengaktifkan Google Maps Navigation (Beta).
Informasi perjalanan
Memang Anda akan mendapatkan banyak informasi dari selebaran, flyer, atau spanduk tentang tempat peristirahatan seperti masjid, SPBU, rest area, atau restoran untuk melepas lelah sejenak. Tapi, tentu akan menyenangkan jika semua informasi itu bisa Anda akses melalu ponsel. Caranya, buka aplikasi Google Maps dan klik box GPS di kanan bawah layar untuk mendapatkan posisi terkini (titik berwarna biru). Kemudian, di boks pencarian atas, ketik apa yang Anda cari seperti SPBU, restoran, rumah sakit, dan lainnya. Google Maps akan menunjukkan SPBU atau restoran paling dekat dengan posisi Anda.
Informasi lalu lintas
Tentu akan mengasyikkan jika Anda bisa mendapat informasi lalu lintas langsung dari Google Maps. Dan ternyata hal itu saat ini sudah terwujud. Pengguna dapat langsung mendapat informasi lalu lintas secara real time, meski untuk sementara hanya tersedia di Jakarta dan Bandung. Caranya, sentuh tab di sebelah kiri layar dan pilihlah ikon Lalu Lintas untuk melihat informasi lalu lintas terkini. Warna hijau untuk jalan lancar, kuning agak padat, merah untuk macet berat.
Tingginya penetrasi smartphone di Indonesia dalam beberapa tahun belakangan ini sedikit banyak berdampak pada aktivitas mudik. Mengapa? Karena hampir setiap smartphone yang ada saat ini memiliki aplikasi GPS yang bisa dimaksimalkan untuk mudik. Memang tidak semua memfavoritkan GPS yang ada di ponsel. Seperti yang diungkapkan oleh Rudi Arianto. ”Selain kurang akurat, tampilan GPS umumnya kurang menarik,” ujar pria yang tahun ini berencana untuk mudik ke kampung halamannya di kawasan Kuningan, Jawa Barat, itu.
Yang tidak diketahui Rudi, teknologi GPS yang ada saat ini sudah semakin maju. Salah satunya Google Maps for Mobile. Sejak beberapa pekan terakhir Google telah membuka layanan Google Maps Navigation mereka di Indonesia. Artinya, pengguna akan mendapatkan dukungan pemetaan yang sangat akurat. Google Maps Navigation (Beta) ini merupakan sistem navigasi GPS yang menggunakan jaringan internet untuk memberikan bimbingan jalan dengan suara (turn-by-turn voice guided directions).
Menggunakan layan tersebut, ponsel Anda akan terus aktif dan memberikan panduan selama perjalanan Anda secara akurat dan mendetil. Rute yang telah Anda pilih akan terus menerus terpampang di layar dalam bentuk visual ataupun lisan. Untuk mendapatkan Google Maps, pengguna hanya tinggal mengunduh aplikasi tersebut di Google Play.
Sedangkan Google Maps untuk iOS (iPhone atau iPad) juga tersedia di App Store. Sebagai catatan, Google Maps terbaru (versi 7.0 ke atas) hanya bekerja untuk Android 4.0.3+. Nah berikut adalah panduan bagaimana cara merencanakan mudik menggunakan Google Maps for Mobile:
Rute ternyaman
Sebelum mudik, ada baiknya Anda melakukan perencanaan terhadap rute yang akan dilalui ke kota tujuan. Cari juga rute alternatif sandainya jalanan macet untuk menghemat waktu. Caranya, buka aplikasi Google Maps, ketik destinasi (misalnya Majalengka), dan sentuh ikon mobil untuk melihat rute perjalanan, jarak dan perkiraan waktu tempuh. Anda dapat menggeser pemindai di layar dengan jari untuk mencari rute alternatif. Setelah ketemu, pilih ikon ”Mulai” untuk mengaktifkan Google Maps Navigation (Beta).
Informasi perjalanan
Memang Anda akan mendapatkan banyak informasi dari selebaran, flyer, atau spanduk tentang tempat peristirahatan seperti masjid, SPBU, rest area, atau restoran untuk melepas lelah sejenak. Tapi, tentu akan menyenangkan jika semua informasi itu bisa Anda akses melalu ponsel. Caranya, buka aplikasi Google Maps dan klik box GPS di kanan bawah layar untuk mendapatkan posisi terkini (titik berwarna biru). Kemudian, di boks pencarian atas, ketik apa yang Anda cari seperti SPBU, restoran, rumah sakit, dan lainnya. Google Maps akan menunjukkan SPBU atau restoran paling dekat dengan posisi Anda.
Informasi lalu lintas
Tentu akan mengasyikkan jika Anda bisa mendapat informasi lalu lintas langsung dari Google Maps. Dan ternyata hal itu saat ini sudah terwujud. Pengguna dapat langsung mendapat informasi lalu lintas secara real time, meski untuk sementara hanya tersedia di Jakarta dan Bandung. Caranya, sentuh tab di sebelah kiri layar dan pilihlah ikon Lalu Lintas untuk melihat informasi lalu lintas terkini. Warna hijau untuk jalan lancar, kuning agak padat, merah untuk macet berat.
(nfl)