H+3, Arus Balik di Manado Masih Sepi

Kamis, 31 Juli 2014 - 16:54 WIB
H+3, Arus Balik di Manado Masih Sepi
H+3, Arus Balik di Manado Masih Sepi
A A A
MANADO - Memasuki H+3 Lebaran, kondisi arus balik di Bandar Udara (Bandara) Sam Ratulangi Manado dan Terminal Induk Malalayang masih terpantau sepi.

Genaral Manager PT Angkasa Pura I Kantor Cabang Bandara Sam Ratulangi Manado Maslin Panggabean mengatakan, hingga H+3 hari ini, kondisi arus balik justru mengalami penurunan dari hari biasanya. "Hari biasa, arus balik maupun pergi rata-rata 3.000 penumpang per hari. H+3 ini kedatangan hanya kisaran 2.600 penumpang, berbanding terbalik dengan keberangkatan yang masih normal di 3.000 penumpang per hari," jelas Panggabean kepada Sindonews.com, Kamis (31/7/2014).

Jika dibandingkan dengan kondisi arus balik, kata dia, tahun ini dan tahun sebelumnya mengalami penurunan penumpang 17 persen, baik pergi maupun yang datang.

Senada yang dikatakan Kepala UPTD Terminal Manado Estefanus Petupetu. Menurutnya, kondisi arus balik H+3 yang datang dari Makassar, Palu, dan Gorontalo diprediksi menurun. "Hari ini kami prediksi arus balik menurun, lantaran hari libur belum usai. Lonjakan arus balik kami perkirakan pada 2-3 Agustus. Sementara yang berangkat hari ini pun masih stabil di 300-an penumpang," bebernya.

Kondisi lonjakan penumpang, lanjut dia, hanya terlihat pada H+2 kemarin, yakni 549 penumpang dengan total kendaraan 22 unit. Sementara yang pergi dengan total kendaraan 15 unit, hanya membawa 424 penumpang.

"Arus balik maupun berangkat memang terlihat sama-sama mengalami kenaikan pada H+2. Tapi jika dibandingkan kondisi pada tahun sebelumnya, justru tahun ini mengalami penurunan penumpang sebesar 20 persen, baik pergi maupun yang datang," terangnya.

Halim Indarna, salah satu penumpang asal Makassar ditemui di Terminal Induk Malalayang mengaku kewalahan naik mobil selama tiga malam empat hari. Katanya, mau naik pesawat ke Manado. Tapi saat pesan tiket, harga normal yang biasanya Rp600.000 hingga Rp700.000, terjadi kenaikan. Di luar perkiraan, harga tiket naik tiga hingga empat kali lipat dari harga normalnya.

"Daripada terkuras, anak dua dan istri, gaji pas-pasan, mending naik mobil saja walau siksa. Harga ongkos mobil Makassar-Manado Rp420.000," ujarnya, tersenyum.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5738 seconds (0.1#10.140)