Pemudik yang Tiba di Jakarta Alami Penurunan
Pemudik yang Tiba di Jakarta Alami Penurunan
A
A
A
JAKARTA - Jumlah pemudik yang tiba di Jakarta hingga H+1 Lebaran mengalami penurunan. Kendati demikian, bus reguler angkutan malam hari (Amari) tetap disiapkan lantaran sebagian pemudik tiba di malam hari.
Kepala Unit Pengelola Tekhnis (UPT) Terminal DKI Jakarta Anton Parura mengatakan, jumlah kedatangan bus dan penumpang Lebaran mengalami penurunan. Tercatat hingga H+1 Lebaran atau 30 Juli lalu, ada 13.348 bus yang tiba di Terminal Kalideres, Pulogadung, dan Kampung Rambutan.
Jumlah itu turun 5.236 armada ketimbang tahun sebelumnya. Sedangkan jumlah penumpang juga turun 61.109 orang dibanding tahun sebelumnya.
"Tahun ini penumpang yang tiba tercatat baru 106.292 orang," ujarnya kepada wartawan di Jakarta, Jumat (1/8/2014).
Angka tersebut, lanjut Anton, hampir 50 persennya datang pada malam hari. Untuk itu, dengan ditambahnya jam operasional bus reguler selain enam bus Amari TransJakarta di tiga koridor yakni koridor 1, 3 dan 9, diharapkan dapat membantu pemudik dalam melanjutkan perjalanananya ketempat yang dituju.
"Kami siap membantu pemudik untuk melanjutkan perjalanannya dengan bus reguler yang dipersiapkannya," katanya.
Kepala Unit Pengelola Tekhnis (UPT) Terminal DKI Jakarta Anton Parura mengatakan, jumlah kedatangan bus dan penumpang Lebaran mengalami penurunan. Tercatat hingga H+1 Lebaran atau 30 Juli lalu, ada 13.348 bus yang tiba di Terminal Kalideres, Pulogadung, dan Kampung Rambutan.
Jumlah itu turun 5.236 armada ketimbang tahun sebelumnya. Sedangkan jumlah penumpang juga turun 61.109 orang dibanding tahun sebelumnya.
"Tahun ini penumpang yang tiba tercatat baru 106.292 orang," ujarnya kepada wartawan di Jakarta, Jumat (1/8/2014).
Angka tersebut, lanjut Anton, hampir 50 persennya datang pada malam hari. Untuk itu, dengan ditambahnya jam operasional bus reguler selain enam bus Amari TransJakarta di tiga koridor yakni koridor 1, 3 dan 9, diharapkan dapat membantu pemudik dalam melanjutkan perjalanananya ketempat yang dituju.
"Kami siap membantu pemudik untuk melanjutkan perjalanannya dengan bus reguler yang dipersiapkannya," katanya.
(mhd)
Explore More