Doa Agar Selamat Ketika Naik Kapal Laut Atau Perahu

Senin, 11 September 2023 - 22:36 WIB
Inilah doa yang diajarkan Rasulullah SAW ketika menaiki kapal laut. Foto ilustrasi/Rusman H Siregar
Doa agar selamat ketika menaiki kapal laut atau perahu ini disebutkan dalam Al-Qur'an. Doa ini bisa dijadikan amalan ketika kita naik kendaraan laut atau berlayar di lautan.

Dikisahkan dalam Al-Qur'an, Nabi Nuh 'alaihissalam menyuruh pengikutnya (orang-orang beriman) supaya naik ke dalam kapal yang dibuatnya dengan menyebut nama Allah di waktu berlayar dan berlabuh. Sebab segala kekuasaan ada di tangan Allah dan Dia dapat berbuat sekehendak-Nya sesuai dengan Iradah-Nya. Berikut firman-Nya:

وَقَالَ ارۡكَبُوۡا فِيۡهَا بِسۡمِ اللّٰهِ مَجْرٖٮٰھَا وَمُرۡسٰٮهَا ‌ؕ اِنَّ رَبِّىۡ لَـغَفُوۡرٌ رَّحِيۡمٌ

Artinya: "Dan dia (Nuh) berkata, "Naiklah kamu semua ke dalamnya (kapal) dengan (menyebut) nama Allah pada waktu berlayar dan berlabuhnya. Sesungguhnya Tuhanku Maha Pengampun, Maha Penyayang." (QS Hud Ayat 41)

Berikut Doa agar Selamat ketika Naik Kapal

Dari Ali radhiyallahu 'anhu berkata bahwa Rasulullah ﷺ bersabda: "Umatku akan selamat (tidak tenggelam) apabila mereka menaiki kapal, supaya membaca: Bismillaahil Malikir Rahmaanirrahim, Bismillahi majreha wa mursaha innahu laghafururrahim." (HR Ath-Thabrani)

بِاسْمِ اللهِ الْمَلِكِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ، بِسۡمِ اللّٰهِ مَجْرٖٮٰھَا وَمُرۡسٰٮهَا إِنَّهُ لَغَفُوْرٌ رَحِيْمٌ


Bismillaahil Malikir Rahmaanir Rahiim, Bismillaahi Majreha wa Mursaha innahu Laghafuurur Rahiim.

Artinya: "Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Penguasa lagi Maha Pengasih dan Maha Penyayang, Dengan menyebut nama Allah pada waktu berlayar dan berlabuhnya, sesungguh Dia Maha Pengampun, Maha Penyayang." (HR At-Thabrani)

(rhs)
Lihat Juga :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
cover top ayah
اِنَّ اللّٰهَ لَا يَغۡفِرُ اَنۡ يُّشۡرَكَ بِهٖ وَيَغۡفِرُ مَا دُوۡنَ ذٰ لِكَ لِمَنۡ يَّشَآءُ‌ ۚ وَمَنۡ يُّشۡرِكۡ بِاللّٰهِ فَقَدِ افۡتَـرٰۤى اِثۡمًا عَظِيۡمًا‏
Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa karena mempersekutukan-Nya (syirik), dan Dia mengampuni apa dosa yang selain syirik itu bagi siapa yang Dia kehendaki. Barangsiapa mempersekutukan Allah, maka sungguh, dia telah berbuat dosa yang besar.

(QS. An-Nisa Ayat 48)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More