Zionisme Muncul setelah Ditemukannya Sistem Wireless dan Radio

Minggu, 12 November 2023 - 05:33 WIB
Guglielmo Marconi: Penemuan ilmiah ini hanya dimanfaatkan untuk kepentingan persekongkolan Yahudi. Ilustrasi: Ist
Willian G. Carr menjelaskan konseptor Freemasonry , Adam Weiz Howight, meninggal dunia tahun 1830. Ia menutup mata untuk selamanya setelah sekian lama hidup 'mengabdi pada persekongkolan internasional dengan gagasan setannya.

Program kerja yang dituangkan telah dijadikan pegangan tokoh-tokoh Yahudi dalam upaya menguasai dunia. "Pada akhir hayatnya, Howight telah menyatakan tobat dari Atheisme kembali kepada agama Kristen ," tulis Willian G. Carr dalam bukunya berjudul “Yahudi Menggenggam Dunia” (Pustaka Kautsar, 1993).

Pada tahun 1834, yakni 4 tahun setelah Howight meninggal, persekongkolan Internasional menemukan penggantinya. Dia adalah tokoh pembesar Italia bernama Mazzini. Tokoh ini dijadikan menjadi pengawas pelaksanaan program Yahudi, yaitu meniupkan api kerusuhan di berbagai penjuru dunia.

"Mazzini memainkan peranan setan ini sebagai biang kerok persekongkolan Internasional sampai tahun 1872," ujarnya.



Ironisnya, kata Willian G. Carr, buku-buku sejarah yang menjadi pegangan pelajaran di sekolah-sekolah menggambarkan Mazzini sebagai seorang nasionalis sejati bagi negerinya, di samping sebagai tokoh kemerdekaan Italia, tokoh revolusioner dan bapak kebangsaan Italia.

"Ini menunjukkan dengan jelas kuatnya persekongkolan internasional mengelabui mata dunia sepanjang sejarah," ujarnya.

Pada tahun 1840 kelompok Yahudi berhasil menggaet seorang tokoh genius yang berlatar belakang militer untuk bergabung ke dalam persekongkolan internasional, yaitu seorang jenderal berkebangsaan Amerika, Albert Pyke.

Tokoh ini saat itu sedang menaruh dendam kesumat kepada Davis, karena Davis ini melepaskan personil angkatan bersenjata AS keturunan India anak buah Pyke, dengan tuduhan kejahatan perang.

Kesempatan ini dimanfaatkan oleh Yahudi untuk mengail dalam air keruh. Pyke diajak pergi ke Italia untuk dipertemukan dengan Mazzini dan para pengikutnya. "Dalam waktu yang tidak lama Pyke sudah menyerap Program Konspirasi Internasional yang dimainkan oleh mereka," ujar Willian G. Carr.



Lewat berbagai macam iming-iming yang menggiurkan, Pyke telah muncul sebagai salah satu anggota persekongkolan. la bahkan menjadi sesepuh penting yang punya pikiran untuk menguasai dunia dalam sebuah pemerintahan diktator di bawah pimpinan persekongkolan Zionis Internasional .

Dengan demikian, Pyke telah mewarisi peran Mazzini dan Weiz Howight sebagai pengawas pelaksana program persekongkolan Internasional. la memulai tahap baru yang disebut tahap koordinasi dan tahap rencana militer, untuk disesuaikan dengan ilmu pengetahuan modern. Pyke menempatkan persekongkolan internasional pada dua sisi, yaitu sisi rencana dan sisi ilmiah.

Para sesepuh Yahudi memberikan kesempatan kepada Pyke untuk menyelesaikan pertama-tama sisi rencana, dengan memilihkan sebuah tempat di kota kecil, Little Rock, negara bagian Arkansas. Jenderal Pyke menempati sebuah Villa indah di pinggiran kota itu selama tahun 1859-1871.

Selama masa itu ia menghabiskan waktunya untuk mempelajari dokumen Weiz Howight dan proyek persekongkolan setan, lalu menyusun rencana baru sebagai langkah lanjutan.

Pertama kali Pyke menyusun kembali organisasi Freemasonry, jaringan kerjanya dan hubungannya dengan perkumpulan lainnya, serta meningkatkan organisasi sesuai dengan paham baru yang lebih rumit, rahasia dan efektif.



Hal ini dirasa perlu oleh para tokoh Yahudi, mengingat bahwa organisasi rahasia menjadi sasaran bagi kecurigaan berbagai kalangan di seluruh Eropa, setelah terjadi pemberontakan yang dipimpin oleh Mazzini, dan pengaruh gerakannya yang meluas ke beberapa negara Eropa, yang telah mengakibatkan berbagai pemberontakan, kekacauan dan pembantaian.

"Tuduhan selalu ditujukan kepada tangan Yahudi di balik tirai atas semua peristiwa itu sebagai biang keladinya," ujar Willian G. Carr.

Demikianlah Pyke telah meletakkan pola baru bagi Freemasonry dalam bentuk strategi dan pelaksana, dengan membentuk 3 komisi pusat. Yang pertama berpusat di kota Charleston, South Carolina AS. Yang kedua berpusat di Roma, Italia, dan yang ketiga berpusat di Berlin, Jerman.
Halaman :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
cover top ayah
اِنَّ الۡمُجۡرِمِيۡنَ فِىۡ عَذَابِ جَهَنَّمَ خٰلِدُوۡنَ (٧٤) لَا يُفَتَّرُ عَنۡهُمۡ وَهُمۡ فِيۡهِ مُبۡلِسُوۡنَ‌ۚ‏ (٧٥) وَمَا ظَلَمۡنٰهُمۡ وَ لٰـكِنۡ كَانُوۡا هُمُ الظّٰلِمِيۡنَ (٧٦) وَنَادَوۡا يٰمٰلِكُ لِيَقۡضِ عَلَيۡنَا رَبُّكَ‌ؕ قَالَ اِنَّكُمۡ مّٰكِثُوۡنَ (٧٧) لَقَدۡ جِئۡنٰكُمۡ بِالۡحَـقِّ وَلٰـكِنَّ اَكۡثَرَكُمۡ لِلۡحَقِّ كٰرِهُوۡنَ (٧٨)
Sungguh, orang-orang yang berdosa itu kekal di dalam azab neraka Jahanam. Tidak diringankan (azab) itu dari mereka, dan mereka berputus asa di dalamnya. Dan tidaklah Kami menzhalimi mereka, tetapi merekalah yang menzhalimi diri mereka sendiri. Dan mereka berseru, Wahai Malaikat Malik! Biarlah Tuhanmu mematikan kami saja. Dia menjawab, Sungguh, kamu akan tetap tinggal di neraka ini. Sungguh, Kami telah datang membawa kebenaran kepada kamu tetapi kebanyakan di antara kamu benci pada kebenaran itu.

(QS. Az-Zukhruf Ayat 74-78)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More