Cerita Nenek Hesty 7 Bulan Tak Bisa Bangun Karena Saraf Kejepit, Tunggu 15 Tahun Pergi Haji

Sabtu, 25 Mei 2024 - 20:31 WIB
Jemaah haji lansia dari Kloter JKG 30, Hesty tiba di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi, Sabtu (25/5/2024). FOTO/SINDOnews/ANDRYANTO WISNUWIDODO
JEDDAH - Seorang ibu bergegas berjalan menuju bus setelah keluar dari gate fast track Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi. Namanya Hesty berusia 65 tahun.

Nenek Hesty tergabung di kelompok terbang JKG 30. Di balik semangat yang membara, Nenek Hesty baru menjalani perawatan sehari sebelum berangkat.

Nenek Hesty mengalami sakit saraf kejepit sehari sebelum berangkat. "Saya harus diinfus dari pagi sampai malam. Hemoglobin saya rendah, katanya kalau hemoglobin rendah harus istirahat," kata Hesty kepada SINDOnews di Bandara King Abdul Aziz, Sabtu (25/5/2024).

Hesty menceritakan dia sampai tidak bisa bangun selama 7 bulan karena saraf kejepit. "Nggak bisa lama berdiri, paling lama 3 menit. Sakit rasanya," katanya.

Hesty tak menyangka bisa berangkat haji tahun ini. Hesty harus menunggu 15 tahun untuk mewujudkan mimpi ke Tanah Suci. Seharusnya, Hesty berangkat haji pada 2021 tapi diundur karena Pandemi Covid-19. Setelah menunggu, Hesty bisa berangkat haji tahun 2024. "Senang Dek. Nggak menyangka tahun ini bisa berangkat," kata Hesty.



Nenek Hesty diberangkatkan haji oleh anak-anaknya yang berjumlah 4 orang. Nenek Hesty berangkat sendiri karena suaminya wafat. "Saya sendiri dek. Suami sudah meninggal," katanya.

(abd)
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Zaid bin Khalid Al Juhaini bahwasanya dia berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memimpin kami shalat Shubuh di Hudaibiyyah pada suatu malam sehabis turun hujan. Setelah selesai Beliau menghadapkan wajahnya kepada orang banyak lalu bersabda: Tahukah kalian apa yang sudah difirmankan oleh Rabb kalian? Orang-orang menjawab, Allah dan rasul-Nya lebih mengetahui. Beliau bersabda: Allah berfirman: Di pagi ini ada hamba-hamba Ku yang beriman kepada-Ku dan ada yang kafir, orang yang berkata bahwa Hujan turun kepada kita karena karunia Allah subhanahu wa ta'ala dan rahmat-Nya, maka dia adalah yang beriman kepada-Ku dan kafir kepada bintang-bintang. Adapun yang berkata bahwa Hujan turun disebabkan bintang ini atau itu, maka dia telah kafir kepada-Ku dan beriman kepada bintang-bintang.

(HR. Bukhari No. 801)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More