Hukum Bacaan Tajwid Surat An - Nur ayat ke 9 Serta Penjelasan dan Cara Bacanya

Sabtu, 16 November 2024 - 06:21 WIB
Hukum Tajwid Surat An - Nur ayat 9 penting untuk dipelajari bagi umat Muslim, untuk meminimalisir kesalahan saat membacanya dan untuk menambah pengetahuan. Foto ilustrasi/ist
Tajwid Surat An - Nur ayat 9 penting untuk dipelajari bagi umat Muslim, untuk meminimalisir kesalahan saat membacanya dan untuk menambah pengetahuan.

Surat An - nur mempunyai arti ‘Cahaya’, Surat An Nur memiliki 64 ayat. Surat An - Nur adalah surat ke 24 di Al - Qur’an, Surat An Nur juga termasuk surat Madaniyah karena diturunkan di kota Madinah.

Dalam ulasan kali ini, Kita akan membahas hukum tajwid dalam surat An Nur ayat 9. Berikut Penjelasannya

وَا لْخَـامِسَةَ اَنَّ غَضَبَ اللّٰهِ عَلَيْهَاۤ اِنْ كَا نَ مِنَ الصّٰدِقِيْنَ


wal-khoomisata anna ghodhoballohi ‘alaihaaa ing kaana minash-shoodiqiin

“dan (sumpah) yang kelima bahwa kemurkaan Allah akan menimpanya (istri), jika dia (suaminya) itu termasuk orang yang berkata benar.” (QS. An-Nur 24: Ayat 9).

وَا لْخَـامِسَ
( wal-khoomisata)

Kalimat terdapat Alif Lam qamariah. Karena ada alif lam sukun bertemu dengan huruf Kha.

Kemudian ada Mad thabi’i atau mad ashli, karena ada huruf alif yang mati setelah fathah. panjang mad thabi’i yaitu 1 alif yang artinya dua harakat.

اَنَّ
(Anna)

Kalimat ini memiliki hukum bacaan tajwid Ghunnah, sebab huruf Nun ditasydid. cara membaca ghunnah adalah huruf nun dibaca dengung dan ditahan antara 2- 3 harakat.

غَضَبَ اللّٰهِ
(ghodhoballohi )

Dalam kalimat ini terdapat Tafkhim Lam Jalalah, sebab Lam jalalah didahului fathah kemudian dibaca dengan panjang 1 alif.

عَلَيْهَاۤ اِنْ كَا نَ
(alaihaaa ing kaana' )

Tajwid dalam kalimat tersebut adalah, Huruf lin (haraf lin), karena fathah bertemu dengan huruf ya mati.

kemudian ada Mad Jaiz Munfashil, karena ada mad thabi’i, huruf alif mati setelah fathah bertemu dengan huruf hamzah pada kata lain. Panjang mad jaiz munfashil ini antara 2- 5 harakat.

kemudian ada Ikhfa Ab’ad (paling jauh), karena nun mati bertemu dengan huruf kaf. Cara membaca huruf ikhfa ab’ad yaitu huruf huruf nun mati atau tanwin jika bertemu huruf qaf atau kaf, akan menghasilkan bunyi “NG”. Saat mengucapkan Ikhfa A’bad, bacaan ikhfa nya lebih lama daripada Gunnahnya.

Kemudian dalam kalimat ini juga terdapat Mad thabi’i pada huruf kaf, karena ada huruf alif mati setelah fathah.

مِنَ الصّٰدِقِيْنَ
(Minash-shoodiqiin)

Dalam kalimat ini terdapat Alif Lam Syamsiyah, karena alif lam bertemu huruf Shad yang memiliki tanda tasydid. Cara membaca alif lam Syamsiyah adalah dengan cara di idghamkan. huruf lam diidghamkan / dimasukan kedalam huruf yang ada di depannya, sehingga bunyi huruf lam tidak nampak.
Halaman :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
cover top ayah
وَلَقَدۡ خَلَقۡنَا الۡاِنۡسَانَ مِنۡ سُلٰلَةٍ مِّنۡ طِيۡنٍ‌ (١٢) ثُمَّ جَعَلۡنٰهُ نُطۡفَةً فِىۡ قَرَارٍ مَّكِيۡنٍ (١٣) ثُمَّ خَلَقۡنَا النُّطۡفَةَ عَلَقَةً فَخَلَقۡنَا الۡعَلَقَةَ مُضۡغَةً فَخَلَقۡنَا الۡمُضۡغَةَ عِظٰمًا فَكَسَوۡنَا الۡعِظٰمَ لَحۡمًا ثُمَّ اَنۡشَاۡنٰهُ خَلۡقًا اٰخَرَ‌ ؕ فَتَبٰـرَكَ اللّٰهُ اَحۡسَنُ الۡخٰلِقِيۡنَ (١٤) ثُمَّ اِنَّكُمۡ بَعۡدَ ذٰلِكَ لَمَيِّتُوۡنَؕ (١٥) ثُمَّ اِنَّكُمۡ يَوۡمَ الۡقِيٰمَةِ تُبۡعَثُوۡنَ (١٦)
Dan sungguh, Kami telah menciptakan manusia dari saripati berasal dari tanah. Kemudian Kami menjadikannya air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim). Kemudian, air mani itu Kami jadikan sesuatu yang melekat, lalu sesuatu yang melekat itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian, Kami menjadikannya makhluk yang (berbentuk) lain. Mahasuci Allah, Pencipta yang paling baik. Kemudian setelah itu, sesungguhnya kamu pasti mati. Kemudian, sesungguhnya kamu akan dibangkitkan dari kuburmu pada hari Kiamat.

(QS. Al-Mu'minun Ayat 12-16)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More