3 Teks Ceramah Tarawih Malam Nuzulul Qur'an, Singkat Tapi Sarat Makna

Minggu, 16 Maret 2025 - 11:27 WIB
Teks contoh ceramah tarawih di malam Nuzulul Quran ini, bisa diamalkan nanti malam bertepatan dengan malam 17 Ramadan, malam yang bertepatan dengan hari turunnya kitab suci Al Quran pertama kalinya. Foto ilustrasi/ist
Teks contoh ceramah tarawih di malam Nuzulul Quran ini, bisa diamalkan nanti malam bertepatan dengan malam 17 Ramadan, malam yang bertepatan dengan hari turunnya kitab suci Al Quran pertama kalinya.

Selain melaksanakan salat tarawih , ceramah tentang Nuzulul Quran ini biasanya akan disampaikan di masjid-masjid. Untuk memperluas referensi ceramah, berikut ini beberapa contoh teks ceramah tentang Nuzulul Quran.

3 Contoh Teks Ceramah Nuzulul Quran

1. Keutamaan Al Quran

Segala puji hanya bagi Allah SWT, Tuhan pemilik semesta alam yang menguasai baik yang nyata maupun yang ghaib serta tidak ada perkara yang sulit di sisi-Nya yang telah memberikan nikmat berupa iman berupa islam sehingga kita semua bisa selamat dunia dan akhirat.

Salam dan shalawat kita tujukan kepada Rasulullah SAW yang hanya karena beliau, Islam disampaikan kepada kita sehingga umatnya bisa mengetahui mana yang haq dan mana yang batil.

Seperti yang kita semua tahu jika Ramadan adalah bulan diturunkannya Al-Qur'an sehingga Ramadhan juga disebut Bulan Al-Qur'an. Al-Qur'an diturunkan pertama kali di Gua Hira oleh Malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad.

Al-Qur'an merupakan kitab petunjuk yang memiliki keistimewaan. Al-Qur'an merupakan kitab penyempurna daripada kitab-kitab Allah yang diturunkan sebelumnya. Selain itu, Al-Qur'an juga sebagai mukjizat Nabi Muhammad.

Al-Qur'an adalah petunjuk Allah, oleh karenanya manusia harus menjadikan Al-Qur'an sebagai petunjuk kehidupannya agar bisa hidup dengan baik dan nyaman. Allah berfirman:

هَٰذَا بَصَائِرُ لِلنَّاسِ وَهُدًى وَرَحْمَةٌ لِقَوْمٍ يُوقِنُونَ


Artinya: "(Al-Qur'an) ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk dan rahmat bagi kaum yang meyakini." (QS Al Jasiyah Ayat 20)

Al Quran juga diturunkan untuk menjadi obat bagi manusia, sebagaimana Allah Berfirman :

وَنُنَزِّلُ مِنَ ٱلْقُرْءَانِ مَا هُوَ شِفَآءٌ وَرَحْمَةٌ لِّلْمُؤْمِنِينَ ۙ وَلَا يَزِيدُ ٱلظَّٰلِمِينَ إِلَّا خَسَارًا


Artinya: ''Dan Kami turunkan dari Al-Qur'an suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al-Qur'an itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian.'' (QS. AL-Isra/17: 82)

Selain itu, Al Quran juga menjadi sarana belajar mendalami ajaran agama Islam. Keutamaan ini dijelaskan dalam Surat Yasin Ayat 69:

وَمَا عَلَّمْنَاهُ الشِّعْرَ وَمَا يَنْبَغِي لَهُ ۚ إِنْ هُوَ إِلَّا ذِكْرٌ وَقُرْآنٌ مُبِينٌ


Artinya: "Dan Kami tidak mengajarkan syair kepadanya (Muhammad) dan bersyair itu tidaklah pantas baginya. Al-Qur'an itu tidak lain hanyalah pelajaran dan kitab yang jelas," (QS. Yasin/36: 69)

Demikianlah tausiyah singkat ini, semoga kita selalu berusaha dekat dengan Al-Qur'an dan menjadikan Al-Qur'an sebagai pedoman seumur hidupnya sehingga Allah ridha dan menjadikan kita orang-orang yang mendapatkan keberkahan dari Al-Qur'an, di dunia dan akhirat, amin.

2. Makna Nuzulul Quran

Alhamdulillah, kita dipertemukan oleh Allah di hari yang mulia, di tempat yang mulia, di bulan mulia, bersama dengan orang-orang yang insyaallah dimuliakan oleh Allah SWT. Shalawat dan salam semoga senantiasa dicurahkan kepada baginda Nabi SAW.

Bertakwalah kepada Allah, kapanpun dan dimanapun Anda berada. Pelihara selalu tindakan, ucapan, dan sikap kita agar senantiasa berada di jalan Allah, meniti sunnah Rasulullah.

Pada hari ini, sekitar 14 abad yang lalu telah terjadi sebuah peristiwa yang sangat bersejarah. Tidak hanya bagi umat islam, tapi juga bagi seluruh manusia yang ada di muka bumi.

Seperti yang telah kita ketahui bersama, bahwasanya hari ini (17 Ramadan) adalah hari dimana Al Qur’an pertama kali diturunkan di bumi kepada Nabi Muhammad SAW melalui perantara Jibril.
Halaman :
Lihat Juga :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Yang pertama kali yang dihisab (dihitung) dari perbuatan seorang hamba pada hari Kiamat adalah shalatnya. Jika sempurna ia beruntung dan jika tidak sempurna, maka Allah Azza wa Jalla berfirman, Lihatlah apakah hamba-Ku mempunyai amalan shalat sunnah? Bila didapati ia memiliki amalan shalat sunnah, maka Dia berfirman Lengkapilah shalat wajibnya yang kurang dengan shalat sunnahnya

(HR. Nasa'i No. 463)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More