Nabi Musa dan Seorang Wali Tuhan: Gara-gara Segelas Air

Minggu, 29 Agustus 2021 - 07:05 WIB
Bergantung kepada Allah adalah untuk segalanya. Ilustrasi/Ist
Nabi Musa AS meminta Tuhan menunjukkan salah satu wali-Nya. Tuhan memerintahkan Musa untuk pergi ke sebuah lembah. Di tempat itu, Musa menemukan seseorang yang berpakaian compang-camping, kelaparan, dan dikerubungi lalat.

Musa bertanya, “Adakah sesuatu yang dapat aku lakukan untukmu?”

Orang itu menjawab, “Wahai utusan Tuhan, tolong bawakan aku segelas air.”



Ketika Musa kembali dengan segelas air, orang itu telah meninggal dunia. Musa pergi lagi untuk mencari sehelai kain untuk membungkus mayatnya, agar ia dapat menguburkannya. Ketika ia kembali ke tempat itu, mayatnya telah habis dimakan singa.



Musa merasa tertekan, ia berdoa, “Tuhan, Engkau menciptakan semua manusia dari tanah. Ada yang berbahagia tapi ada juga yang tersiksa dan hidup menderita. Aku tak dapat mengerti ini semua.”

Suara Yang Agung menjawab, “Orang itu bergantung kepada-Ku untuk semua hal. Tapi kemudian ia bergantung padamu untuk satu minuman. Dia tak boleh lagi meminta bantuan kepada orang lain kalau ia telah rida dengan-Ku.”

Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(mhy)
cover top ayah
وَاعۡلَمُوۡۤا اَنَّمَاۤ اَمۡوَالُكُمۡ وَاَوۡلَادُكُمۡ فِتۡنَةٌ  ۙ وَّاَنَّ اللّٰهَ عِنۡدَهٗۤ اَجۡرٌ عَظِيۡمٌ
Dan ketahuilah bahwa hartamu dan anak-anakmu itu hanyalah sebagai cobaan dan sesungguhnya di sisi Allah ada pahala yang besar.

(QS. Al-Anfal Ayat 28)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More