Ibrahim bin Walid, 70 Malam Menjadi Khalifah Dinasti Umayyah

Selasa, 15 Maret 2022 - 05:15 WIB
Ibrahim bin Walid menjadi khalifah menggantikan Yazid III. Kekuasaannya hanya berumur 70 hari. (Foto/Ilustrasi: Ist)
Ibrahim bin Al-Walid ialah Khalifah Bani Umayyah yang memerintah dalam waktu singkat pada tahun 744 M. Ia turun tahta dan bersembunyi karena ketakutan terhadap lawan-lawan politiknya.

Ibrahim naik tahta menggantikan Yazid III. Imam Suyuthi menceritakan sebenarnya Yazid III menolak memberi wasiat untuk mengangkat Ibrahim sebagai penggantinya.

Kabarnya saat Yazid III pingsan menjelang wafatnya, Qathn menulis surat wasiat atas nama Yazid III yang berisikan pengangkatan Ibrahim sebagai khalifah. Jadi, ini semacam fait accompli.



Tapi kedudukan Ibrahim nyaris tidak diakui oleh sejarawan. Dalam buku The History of al-Tabari disebutkan, terjadi proses delegitimasi yang intens terhadap kedudukannya – hanya seminggu menjabat sebagai khalifah, kekuasaannya menyusut menjadi hanya sekadar Amir, dan hanya seminggu kemudian, iapun seakan hilang dari orbit kekuasaan, bukan khalifah, bukan pula seorang Amir.



Menurut Abu Hashim Mukhallad bin Muhammad, masa pemerintahan Ibrahim bin Walid hanya berlangsung 70 malam. Ini agak lebih lama dari durasi kekuasaan Muawiyah bin Yazid (Muawiyah II) yang hanya menjabat 40 hari saja.

Ketika mendapuk dirinya sebagai khalifah, banyak pihak yang enggan memberi bai’at kepada Ibrahim bin Walid.

Marwan bin Muhammad – gubernur Armenia dan sosok yang sangat mencintai Walid II – begitu mendengar kabar tentang kematian Yazid III, langsung bergerak bersama 80.000 pasukannya menuju Damaskus.

Ketika memasuki wilayah Hims, Marwan melihat ada yang janggal dengan situasi di sana. Ternyata sebelumnya sudah datang Sulaiman bin Hisham yang diutus oleh Ibrahim untuk mengambil baiat dari masyarakat Hims, tapi masyarakatnya menolak. Sehingga Sulaiman bin Hisham mengepung wilayah ini dengan 120.000 pasukan.



Begitu pasukan Marwan bin Muhammad tiba, maka pertempuran tidak bisa dihindari. Hasil akhirnya, Sulaiman kalah telak dan kehilangan lebih dari 17.000 prajuritnya. Ia lari ke Damaskus dan lebih memilih bertahan di sana.

Setelah pasukan Sulaiman pergi, masyarakat Hims langsung berbai’at pada Marwan bin Muhammad. Namun Marwan mengatakan bahwa ia datang untuk memenuhi amanat Walid II, yang telah mewasiatkan kekuasaan pada kedua putranya, Utsman dan Hakam yang ketika itu sedang ditahan oleh Ibrahim. Dengan demikian, bai’at masyarakat ditujukan untuk Hakam dan Utsman.

Di Damaskus, begitu mendengar kabar tentang kedatangan Marwan bin Muhammad, Ibrahim panik. Ia lalu membunuh kedua putra Walid II yang masih kecil.

Akbar Shah Najeebabadi dalam bukunya berjudul "The History Of Islam" mengatakan bala tentara Ibrahim sebenarnya banyak, tapi kesetiaannya begitu rendah.

Dengan mudah Marwan memasuki kota Damaskus layaknya seorang penakluk. Ibrahim dan Sulaiman pun lari meninggalkan kota bersembunyi ke Tadmur, sebuah kota tua di Selatan Syiria. Di kemudian hari, Ibrahim memberikan baiatnya pada Marwan dan ia diampuni.

Begitu memasuki Istana Damaskus, hal pertama yang dicari Marwan adalah Hakam dan Utsman, putra-putra Walid II, yang ternyata telah tewas dibunuh.

Menurut Tabari, adalah Abu Muhammad al-Sufyani sosok yang pertama kali mengusulkan Marwan diangkat sebagai khalifah terakhir Bani Umayyah.



Dikisahkan, bahwa Abu Muhammad dibawa ke hadapan Marwan dalam keadaan terikat, lalu ia secara tiba-tiba menunduk dan berbaiat pada Marwan bin Muhammad.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
Hadits of The Day
Dari Abdullah, dia berkata bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:  Sesungguhnya Islam muncul pertama kali dalam keadaan asing dan akan kembali dalam keadaan asing pula, maka beruntunglah orang-orang yang terasing.  Abdullah berkata, Dikatakan, Siapakah orang-orang yang terasing itu?  beliau menjawab: Orang-orang yang memisahkan diri dari kabilah-kabilah (yang sesat).

(HR. Ibnu Majah No. 3978)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More