Jelang Puncak Haji, Menag Minta Petugas Fokus Pelayanan di Armuzna

Kamis, 22 Juni 2023 - 15:12 WIB
loading...
Jelang Puncak Haji, Menag Minta Petugas Fokus Pelayanan di Armuzna
Menag Yaqut Cholil Qoumas menginstruksikan kepada seluruh petugas haji untuk fokus memberikan pelayanan pada puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna). Foto/SINDOnews/Sucipto
A A A
ARAB SAUDI - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menginstruksikan kepada seluruh petugas haji untuk fokus memberikan pelayanan pada puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).

“Titik fokus layanan yang paling penting dalam tahapan haji adalah ketika armina nanti yang akan dimulainpada 27 Juni,” ujar Gus Yaqut, sapaan akrab Yaqut Cholil Qoumas, Kamis (22/6/2023).



Gus Yaqut mengatakan ujung tombak dan tulang punggung suksesnya haji berada di tangan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH).

Bantuan dan layanan yang diberikan petugas, kata Gus Yaqut, menjadi penting dalam berbagai tahapan ibadah haji yang dijalani jemaah, khususnya saat pelaksanaan Armuzna.

“Tadi saya bertemu dan mewawancarai beberapa jemaah yang sepuh (lansia). Alhamdulillah, keberadaan petugas sangat membantu mereka (jemaah) dalam beribadah. Jadi, menurut kami ini sangat luar biasa dan saya atas nama pribadi dan Menteri Agama sangat mengapresiasinya,” tutur Gus Yaqut.

Gus Yaqut berharap petugas PPIH istikamah hingga proses haji selesai seluruhnya. Begitu juga dengan layanan ketika jemaah akan kembali ke Tanah Air untuk jemaah gelombang pertama dan jemaah haji bertolak ke Madinah untuk jemaah gelombang kedua.

“Saya yakin seluruh bantuan dan keikhlasan dari semua layanan yang diberikan ke jemaah akan menjadi amal saleh dan dicatat kebaikan di tanah mulia ini. Oleh sebab itu, sudah sewajarnya kita sebagai petugas bersikap dengan jemaah seperti keluarga sendiri,” terangnya.

Menag mengaku melihat kebahagiaan terpancar dari raut wajah jemaah karena mereka selama ini merasa terlayani selama berada di Tanah Suci. Apalagi lokasi hotel berdekatan hanya berjarak 2 kilometer ke Masjidilharam.

“Jarak ke Masjidilharam tidak terlalu dari penginapan, jadi sebagian jemaah usia produktif bisa menunaikan salat berjamaah ke Masjidilharam,” ucapnya.



Dalam kesempatan itu, dia menyampaikan kepada jemaah bahwa PPIH akan menyediakan konsumsi khusus untuk jemaah usia lanjut, seperti bubur kacang hijau maupun nasi yang lembut sesuai dengan fisik jemaah. “Nanti makanan yang disajikan sesuai dengan fisik jemaah lansia, termasuk tempe dan tahu,” tutupnya.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2317 seconds (0.1#10.140)