Tadabbur Surat An-Nuur Ayat 17: Peringatan Allah untuk Orang Beriman
loading...
A
A
A
Ustaz Mukhlis Mukti Al-Mughni
Dai Lulusan Al-Azhar Mesir,
Yayasan Pustaka Afaf
Lanjutan tadabbur Surat An-Nur ini berisi peringatan Allah kepada orang-orang mukmin (beriman) supaya tidak mengulangi perbuatan dosa besar di masa-masa yang akan datang. Orang beriman hendaknya mengambil pelajaran dalam menyikapi berita bohong yang tidak jelas ujung pangkalnya, yang merugikan seorang atau kaum Muslimin.
Berikut firman Allah dalam Surat An-Nur Ayat 17:
Ya'izhukumul laahu an ta'uuduu limitslihiii abadan in kuntum mu'miniin.
Artinya: "Allah memperingatkan kamu agar (jangan) kembali mengulangi seperti itu selama-lamanya, jika kamu orang beriman." (Surat Al-Nur: Ayat 17)
Pesan dan Hikmah
1. Ayat ini memperingatkan sekaligus menegaskan agar peristiwa serupa tidak terulang lagi akibat kebodohan dan kesalahan kita dalam menyikapi kabar burung yang belum pasti kebenarannya. Karenanya kaum beriman harus saling mengingatkan dan menasehati seperti halnya Allah mengingatkan kita dalam ayat ini.
2. Keimanan kita harus menjadi kendali utama agar jangan mudah menuduh dan menyebarkan berita yang belum pasti kebenarannya.
3. Orang beriman adalah orang yang mampu menjaga dan mengamankan lisan dan tangannya dari menyakiti orang lain.
(Bersambung)!
Dai Lulusan Al-Azhar Mesir,
Yayasan Pustaka Afaf
Lanjutan tadabbur Surat An-Nur ini berisi peringatan Allah kepada orang-orang mukmin (beriman) supaya tidak mengulangi perbuatan dosa besar di masa-masa yang akan datang. Orang beriman hendaknya mengambil pelajaran dalam menyikapi berita bohong yang tidak jelas ujung pangkalnya, yang merugikan seorang atau kaum Muslimin.
Berikut firman Allah dalam Surat An-Nur Ayat 17:
يَعِظُكُمُ اللّٰهُ اَنْ تَعُوْدُوْا لِمِثْلِهٖٓ اَبَدًا اِنْ كُنْتُمْ مُّؤْمِنِيْنَ
Ya'izhukumul laahu an ta'uuduu limitslihiii abadan in kuntum mu'miniin.
Artinya: "Allah memperingatkan kamu agar (jangan) kembali mengulangi seperti itu selama-lamanya, jika kamu orang beriman." (Surat Al-Nur: Ayat 17)
Pesan dan Hikmah
1. Ayat ini memperingatkan sekaligus menegaskan agar peristiwa serupa tidak terulang lagi akibat kebodohan dan kesalahan kita dalam menyikapi kabar burung yang belum pasti kebenarannya. Karenanya kaum beriman harus saling mengingatkan dan menasehati seperti halnya Allah mengingatkan kita dalam ayat ini.
2. Keimanan kita harus menjadi kendali utama agar jangan mudah menuduh dan menyebarkan berita yang belum pasti kebenarannya.
3. Orang beriman adalah orang yang mampu menjaga dan mengamankan lisan dan tangannya dari menyakiti orang lain.
(Bersambung)!
(rhs)