Perempuan yang Disukai Allah, Berikut 7 Kriterianya

Senin, 17 Januari 2022 - 21:30 WIB
loading...
Perempuan yang Disukai Allah, Berikut 7 Kriterianya
Salah satu kriteria perempuan yang disukai Allah adalah pandai menutup aurat dan memiliki rasa malu. Foto/dok pinterest
A A A
Perempuan muslimah adalah sekeping surga yang ada di dunia. Islam memuliakan kedudukan wanita yang derajatnya tiga kali di atas laki-laki.

Kaum Hawa ini punya keistimewaan di sisi Allah sehingga Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memperlakukan wanita dengan akhlak mulia. Ada tujuh kriteria perempuan yang disukai Allah Ta'ala.

Perempuan yang disukai Allah ini merupakan merupakan cermin perempuan shalihah. Sebagaiman diterangkan dalam Hadis Nabi: "Dunia adalah perhiasan, dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah perempuan/istri shalihah. " (HR Muslim dari Abdullah bin Amr)

Berikut 7 Kriteria wanita yang disukai oleh Allah:

1. Wanita yang Menutup Aurat
Perempuan yang menutup aurat adalah bukti ketaatannya kepada Rabbnya. Selain dicintai Allah, mereka yang menutup auratnya dengan ridha akan dimuliakan Allah. Kriteria dalam berpakaian antara lain: "Menutupi seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan. Tidak memakai pakaian untuk menarik perhatian laki-laki yang bukan mahram. Mengenakan pakaian longgar, tidak ketat dan tidak tipis (transparan) sehingga tidak menampakkan lekuk tubuhnya. Tidak memakai wewangian yang menyengat. Tidak memakai pakaian menyerupai pria atau non muslim."

Firman Allah:

يٰٓاَيُّهَا النَّبِيُّ قُلْ لِّاَزْوَاجِكَ وَبَنٰتِكَ وَنِسَاۤءِ الْمُؤْمِنِيْنَ يُدْنِيْنَ عَلَيْهِنَّ مِنْ جَلَابِيْبِهِنَّۗ ذٰلِكَ اَدْنٰىٓ اَنْ يُّعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَۗ وَكَانَ اللّٰهُ غَفُوْرًا رَّحِيْمًا

Artinya: "Wahai Nabi! Katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin, "Hendaklah mereka menutupkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka." Yang demikian itu agar mereka lebih mudah untuk dikenali, sehingga mereka tidak diganggu. Dan Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang." (QS. Al-Ahzab: 59)

2. Wanita yang Menjaga Pandangan dan Memelihara Kemaluannya
Dalam Al-Qur'an Surat An-Nur Ayat 31, Allah mengingatkan perempuan beriman supaya menjaga pandangan dan memelihara kemaluannya. Artinya, tidak memandang hal-hal yang tidak halal bagi mereka, seperti aurat laki-laki ataupun perempuan, terutama antara pusat dan lutut bagi laki-laki dan seluruh tubuh bagi perempuan. Kemudian mereka diperintahkan untuk memelihara kemaluannya (farji) agar tidak jatuh ke lembah perzinaan, atau terlihat oleh orang lain. Wanita yang menjaga pandangan dan kemaluannya adalah wanita yang disukai Allah Ta'ala.

3. Betah Tinggal di Rumah
Perempuan yang betah tinggal di rumah termasuk perempuan yang disukai Allah. Syariat memang tidak melarang perempuan keluar rumah kecuali ada hajat dan keperluan. Hal ini untuk menghindari fitnah dan berbagai godaan di luar rumah. Allah berfirman:

وَقَرۡنَ فِىۡ بُيُوۡتِكُنَّ وَلَا تَبَـرَّجۡنَ تَبَرُّجَ الۡجَاهِلِيَّةِ الۡاُوۡلٰى وَاَقِمۡنَ الصَّلٰوةَ وَاٰتِيۡنَ الزَّكٰوةَ وَاَطِعۡنَ اللّٰهَ وَرَسُوۡلَهٗ ؕ

"Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan (bertingkah laku) seperti orang-orang jahiliah dahulu, dan laksanakanlah shalat, tunaikanlah zakat dan taatilah Allah dan Rasul-Nya...." (QS Al-Ahzab: 33)

4. Memiliki Sifat Malu
Sifat malu adalah mahkota bagi perempuan. Apabila rasa malu sudah tidak dimiliki perempuan maka ia akan mudah tergelencir dalam perbuatan buruk dan maksiat. Itu sebabnya Allah sangat menyukai perempuan yang memiliki rasa malu. Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda; "Sesungguhnya setiap agama itu memiliki akhlak dan akhlak Islam itu adalah rasa malu." (HR. Ibnu Majah)

5. Taat kepada Suami
Allah menyukai wanita yang taat dan setia kepada suaminya. Dalam riwayat at-Tirmidzi disebutkan: "Wanita mana saja yang meninggal dunia lantas suaminya ridha padanya, maka ia akan masuk surga."

Keutamaan perempuan taat kepada suami juga dijelaskan dalam hadis berikut:

إِذَا صَلَّتِ الْمَرْأَةُ خَمْسَهَا وَصَامَتْ شَهْرَهَا وَحَفِظَتْ فَرْجَهَا وَأَطَاعَتْ زَوْجَهَا قِيلَ لَهَا ادْخُلِى الْجَنَّةَ مِنْ أَىِّ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ شِئْتِ

"Jika seorang wanita selalu menjaga shalat lima waktu, juga berpuasa sebulan (di bulan Ramadhan), serta betul-betul menjaga kemaluannya (dari perbuatan zina) dan benar-benar taat pada suaminya, maka dikatakan pada wanita yang memiliki sifat mulia ini, 'Masuklah dalam surga melalui pintu mana saja yang engkau suka." (HR Ahmad)

6. Menjaga Kehormatan Suami
Kriteria lain yang disukai Allah adalah perempuan yang menjaga kehormatan suaminya. Ia akan memelihara diri ketika suaminya tidak ada di rumah. Rasulullah pernah ditanya. "Siapakah wanita yang paling baik?" Jawab beliau: "Yaitu yang paling menyenangkan jika dilihat suaminya, mentaati suami jika diperintah, dan tidak menyelisihi suami pada diri dan hartanya sehingga membuat suami benci." (HR An-Nasai dan Ahmad)

7. Bersyukur dengan Pemberian Suami
Seorang istri harus pandai-pandai bersyukur kepada suaminya jika ingin menjadi wanita yang disukai Allah. Istri yang tidak bersyukur kepada suaminya sangat dibenci Allah. Rasulullah mengingatkan kaum perempuan lewat sabda beliau:

لا ينظرُ اللَّهُ إلى امرأةٍ لا تشكُرُ لزوجِها وَهيَ لا تستَغني عنهُ

"Allah tidak akan melihat kepada wanita yang tidak bersyukur kepada suaminya, dan ia tidak merasa cukup dengan apa yang diberikan suaminya." (HR An Nasa'i, Al Baihaqi)

Demikian tujuh kriteria perempuan yang disukai Allah Ta'ala. Semoga para muslimah diberi taufik oleh Allah sehingga termasuk golongan yang dicintai Allah.

(rhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1332 seconds (0.1#10.140)