QS. As-Saffat Ayat 1

وَالصّٰٓفّٰتِ صَفًّا
Wassaaaffaati saffaa
Demi (rombongan malaikat) yang berbaris bersaf-saf,
Juz ke-23
Tafsir
Bila pada akhir Surah Yàsìn Allah menjelaskan keesaan dan kekuasaan-Nya pada hari Kiamat, pada permulaan surah ini Allah menegaskan bukti kekuasaan-Nya di alam raya. Demi rombongan malaikat yang berbaris bersaf-saf dengan rapi dalam melaksanakan tugas dan perintah Allah;
Di dalam Al-Qur'an terdapat banyak kata-kata untuk bersumpah, yang maksudnya untuk menguatkan kesan yang diberikan dalam ayat-ayatnya. Kata-kata yang dipakai untuk bersumpah itu pastilah kata-kata yang mempunyai arti penting yang menunjukkan kebesaran dan kekuasaan-Nya, misalnya: "demi matahari", "demi malam", dan sebagainya.

Pada ayat ini, Allah berfirman, "Demi (rombongan malaikat) yang berbaris bersaf-saf." Maksudnya ialah demi malaikat-malaikat yang berbaris dalam saf-saf yang lurus dan teratur, dalam melakukan ibadah dan tugas-tugas lain yang diperintahkan Allah. Hal ini mempunyai arti bahwa para malaikat selalu disiplin, teratur, dan rapi dalam melaksanakan tugas dari Allah. Rasulullah bersabda:

Rasulullah bersabda, " Mengapa kamu tidak berbaris seperti malaikat berbaris di hadapan Allah?" Kami bertanya, "Bagaimana berbarisnya malaikat di hadapan Allah?" Rasulullah menjawab, "Malaikat menyempurnakan barisan depan kemudian merapatkan dan merapikannya." (Riwayat Abu Dawud., Ibnu Majah, dan A.hmad dari Jabir bin Samurah)
sumber: kemenag.go.id
Keterangan mengenai QS. As-Saffat
Surat Ash Shaaffaat terdiri atas 182 ayat termasuk golongan surat Makkiyyah diturunkan sesudah surat Al An'aam. Dinamai dengan Ash Shaaffaat (yang bershaf-shaf) ada hubungannya dengan perkataan Ash Shaaffaat yang terletak pada ayat permulaan surat ini yang mengemukakan bagaimana para malaikat yang berbaris di hadapan Tuhannya yang bersih jiwanya, tidak dapat digoda oleh syaitan. Hal ini hendaklah menjadi i'tibar bagi manusia dalam menghambakan dirinya kepada Allah.
Bacaan Selawat Asyghil:...
Bacaan Selawat Asyghil: Arab, Latin, Terjemahan dan Keutamaannya

Bacaan selawat asyghil pertama kali dicetuskan oleh Jafar bin Muhammad bin Ali Zainal Abidin bin Husain bin Ali Al-Murtadlo. Kata asyghil, dalam bahasa Arab berarti sibuk.

Bacaan Doa Agar Tidak...
Bacaan Doa Agar Tidak Hujan: Arab, Latin dan Terjemahannya

Bacaan doa agar tidak hujan bisa diamalkan jika turunnya hujan justru merugikan diri kita. Doa ini dikenal juga sebagai doa agar dihindarkan dari hujan yang merusak.

7 Isi Kandungan Surat...
7 Isi Kandungan Surat Al-A'raf Ayat 1-20 yang Dapat Dipelajari, Terdapat Bahayanya Menzalimi Allah

Surat Al Araf ayat 1-20 memberikan berbagai kandungan penting, mulai dari pengingat akan kebesaran Allah hingga panduan menjalani kehidupan yang penuh makna.

Kisah Bijak Para Sufi:...
Kisah Bijak Para Sufi: Cara Membuat Api

Ahmad Al-Badawi dituduh menyebarkan agama Kristen oleh orang Islam ia pun ditolak oleh orang Kristen karena tak mau menerima dogma-dogma Kristen secara harafiah. Ia pendiri tarekat Badawi Mesir.

Hukum Tajwid Surat Yasin...
Hukum Tajwid Surat Yasin Ayat 16-18, Yuk Belajar Bersama!

Hukum tajwid Surat Yasin ayat 16-18 penting dipelajari kaum muslim. Tak sekadar menambah ilmu atau pengetahuan, namun juga ditujukan agar nantinya tidak keliru saat membacanya.