QS. Ad-Dukhan Ayat 11

يَغۡشَى النَّاسَ‌ؕ هٰذَا عَذَابٌ اَلِيۡمٌ
Yaghshan naasa haazaa 'azaabun aliim
yang meliputi manusia. Inilah azab yang pedih.
Juz ke-25
Tafsir
yang meliputi manusia sehingga mereka tidak dapat melihat apa pun di sekitar mereka dan melindungi diri mereka. Inilah azab yang pedih bagi orang-orang yang melakukan perbuatan dosa.
Allah menerangkan bahwa ketika kabut tebal itu meliputi mereka, mereka berkata, "Ini adalah siksaan yang amat menggelisahkan sehingga kami tidak bisa tidur dan apabila siksaan ini berlangsung terus-menerus, tentu kami akan mati.
sumber: kemenag.go.id
Keterangan mengenai QS. Ad-Dukhan
Surat Ad Dukhaan terdiri atas 59 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah, diturunkan sesudah Az Zukhruf. Dinamai Ad Dukhaan (kabut), diambil dari perkataan Dukhaan yang terdapat pada ayat 10 surat ini.Menurut riwayat Bukhari secara ringkas dapat diterangkan sebagai berikut: Orang-orang kafir Mekah dalam menghalang-halangi agama Islam dan menyakiti serta mendurhakai Nabi Muhammad s.a.w. sudah melewati batas, karena itu Nabi mendoa kepada Allah agar diturunkan azab sebagaimana yang telah diturunkan kepada orang-orang yang durhaka kepada Nabi Yusuf yaitu musim kemarau yang panjang. Do'a Nabi itu dikabulkan Allah sampai orang-orang kafir memakan tulang dan bangkai, karena kelaparan. Mereka selalu menengadah ke langit mengharap pertolongan Allah. Tetapi tidak satupun yang mereka lihat kecuali kabut yang menutupi pandangan mereka.Akhirnya mereka datang kepada Nabi agar Nabi memohon kepada Allah supaya hujan diturunkan. Setelah Allah mengabulkan doa Nabi, dan hujan di turunkan, mereka kembali kafir seperti semula; karena itu Allah menyatakan bahwa nanti mereka akan diazab dengan azab yang pedih.