QS. At-Talaq Ayat 12
Wahai Abu dzarr, tidaklah ada (perbandingan) tujuh petala langit dengan kursi melainkan seperti lingkaran kecil di hamparan tanah yang luas. Sedangkan (perbandingan) 'Arsy dengan kursi di hamparan tanah yang luas dengan lingkaran kecil. (Riwayat Ibn hibban dan Abu Nu'aim)
Perintah, qadha', dan qadar Allah berlaku di antara bumi dan langit. Dialah yang mengatur semuanya sesuai dengan ilmu-Nya yang Mahaluas, menerapkan kebijaksanaan-Nya yang adil dan membawa maslahat. Semuanya itu bertujuan agar manusia mengetahui sejauh mana kekuasaan Allah. Tidak ada sesuatu yang dapat menghalangi kehendak-Nya. Dia kuasa di atas segala sesuatu. Hal ini juga bertujuan agar manusia mengetahui bahwa ilmu Allah meliputi segala sesuatunya. Tidak ada sesuatu di langit dan di bumi walau bagaimanapun kecilnya, kecuali diketahui Allah. Tidak ada yang tersembunyi bagi-Nya, sebagaimana dijelaskan dalam firman-Nya:
Bagi Allah tidak ada sesuatu pun yang tersembunyi di bumi dan di langit. (Ali 'Imran/3: 5)
Dijelaskan juga dalam firman-Nya yang lain:
Dan tidak ada sesuatu pun yang tersembunyi bagi Allah, baik yang ada di bumi maupun yang ada di langit. (Ibrahim/14: 38)
Surat ini terdiri atas 12 ayat, termasuk golongan surat-surat Madaniyyah, diturunkan sesudah surat Al Insaan. Dinamai surat Ath Thalaaq karena kebanyakan ayat-ayatnya mengenai masalah talak dan yang berhubungan dengan masalah itu.
Bacaan selawat asyghil pertama kali dicetuskan oleh Jafar bin Muhammad bin Ali Zainal Abidin bin Husain bin Ali Al-Murtadlo. Kata asyghil, dalam bahasa Arab berarti sibuk.
Bacaan doa agar tidak hujan bisa diamalkan jika turunnya hujan justru merugikan diri kita. Doa ini dikenal juga sebagai doa agar dihindarkan dari hujan yang merusak.
Surat Al Araf ayat 1-20 memberikan berbagai kandungan penting, mulai dari pengingat akan kebesaran Allah hingga panduan menjalani kehidupan yang penuh makna.
Ahmad Al-Badawi dituduh menyebarkan agama Kristen oleh orang Islam ia pun ditolak oleh orang Kristen karena tak mau menerima dogma-dogma Kristen secara harafiah. Ia pendiri tarekat Badawi Mesir.
Hukum tajwid Surat Yasin ayat 16-18 penting dipelajari kaum muslim. Tak sekadar menambah ilmu atau pengetahuan, namun juga ditujukan agar nantinya tidak keliru saat membacanya.