QS. Al-Mulk Ayat 22

اَفَمَنۡ يَّمۡشِىۡ مُكِبًّا عَلٰى وَجۡهِهٖۤ اَهۡدٰٓى اَمَّنۡ يَّمۡشِىۡ سَوِيًّا عَلٰى صِرَاطٍ مُّسۡتَقِيۡمٍ
Afamai yamshii mukibban 'alaa wajhihii ahdaaa ammany yamshii sawiyyan 'alaa siratim mustaqiim
Apakah orang yang merangkak dengan wajah tertelungkup yang lebih terpimpin (dalam kebenaran) ataukah orang yang berjalan tegap di atas jalan yang lurus?
Juz ke-29
Tafsir
Kaum musyrik yang durhaka itu dilukiskan pada ayat ini dan dibandingkan dengan kaum yang selalu taat kepada Allah dengan ungkapan yang tegas. Apakah orang yang merangkak dengan wajah tertelungkup sehingga terjungkal jatuh, yang lebih terpimpin dalam kebenaran ataukah orang yang berjalan tegap di atas jalan yang luas lagi lurus? Tentu saja keduanya tidak sama. Hanya orang yang bodoh yang menilainya sama.
Pada ayat ini, Allah memberikan perbandingan kepada manusia antara perjalanan hidup yang ditempuh oleh orang-orang kafir dengan yang ditempuh oleh orang-orang yang beriman. Perbandingan ini diberikan dalam bentuk pertanyaan yang menyatakan bahwa orang yang selalu terjerembab atau tersungkur ketika berjalan dan kakinya selalu tersandung karena melalui jalan yang berbatu-batu dan berlubang-lubang, tidak mungkin akan selamat dan berjalan lebih cepat mencapai tujuan dibandingkan dengan orang yang berjalan dalam suasana yang baik dan aman, di atas jalan yang datar dan mulus, serta dalam cuaca yang baik pula.

Perbandingan dalam ayat di atas dikemukakan dalam bentuk kalimat pertanyaan. Kalimat pertanyaan dalam ayat ini bukanlah maksudnya untuk menanyakan sesuatu yang tidak diketahui, tetapi untuk menyatakan suatu maksud yaitu bahwa perbuatan orang-orang kafir itu adalah perbuatan yang tidak benar. Dinyatakan bahwa perjalanan hidup orang-orang kafir itu adalah perjalanan hidup menuju kesengsaraan dan penderitaan yang sangat. Seakan-akan ayat ini menyatakan bahwa tentu orang yang berjalan tertelungkup dengan muka menyapu tanah akan mudah tersesat dalam perjalanannya mengarungi samudera hidup di dunia yang fana ini, sedang di akhirat kelak mereka akan dimasukkan ke dalam neraka yang menyala-nyala. Sedangkan orang yang berjalan dengan cara yang baik, menempuh jalan yang baik dan lurus, yaitu jalan yang diridai Allah, tidak akan tersesat dalam perjalanan hidupnya di dunia ini dan pasti akan sampai kepada tujuan yang diinginkannya dan diridai Allah. Di akhirat nanti, mereka akan menempati surga yang penuh kenikmatan yang disediakan Allah bagi mereka yang bertakwa.

Selanjutnya dapat pula diambil pengertian dari ayat ini bahwa manusia dalam menjalankan usahanya, melaksanakan pekerjaan, dan menunaikan kewajibannya haruslah berdasarkan kepada ketentuan agama Islam, petunjuk ilmu pengetahuan, akal pikiran yang sehat dan pengalaman, serta hasil penelitian para ahli sebelumnya. Ini bertujuan agar usaha dan pekerjaannya membuahkan hasil yang baik. Janganlah ia membabi-buta atau bekerja dengan semaunya saja, karena yang demikian itu hanyalah akan mengundang kegagalan dan bencana, baik untuk dirinya maupun orang lain.
sumber: kemenag.go.id
Keterangan mengenai QS. Al-Mulk
Surat ini terdiri atas 30 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyah, diturunkan sesudah Ath Thuur. Nama Al Mulk diambil dari kata Al Mulk yang terdapat pada ayat pertama surat ini yang artinya kerajaan atau kekuasaan. Dinamai pula surat ini dengan At Tabaarak (Maha Suci).
Sihir dalam Surat Al-Baqarah...
Sihir dalam Surat Al-Baqarah Ayat 102: Makna Al-Muradat, Orang-Orang Yahudi

Ali Al-Shahbuni dalam kitabnya mengatakan: Mereka yang mengikuti di sini dhamir kepada kelompok, yakni orang-orang dari Ahli kitab, dan mereka itu adalah kaum Yahudi.

Baldwin IV vs Salahuddin,...
Baldwin IV vs Salahuddin, Siapa yang Menang? Simak Kisahnya

Raja Baldwin IV vs Salahuddin, siapa yang menang? Tidak dapat disimpulkan siapa pemenang sebenarnya, karena kisah mereka itu hanya sekelumit kecil dari sejarah Perang Salib.

Wanita yang Berdandan...
Wanita yang Berdandan seperti Punuk Unta Diancam Tak Mencium Bau Surga, Begini Penjelasannya

Dalam sebuah hadis disebutkan beberapa sifat wanita yang diancam tidak mencium bau surga, salah satunya wanita-wanita yang kepala mereka seperti punuk unta yang miring. Apa maksudnya?

7 Pintu Rezeki Manusia...
7 Pintu Rezeki Manusia yang Allah SWT Jamin, Simak Yuk!

Rezeki manusia sudah dijamin dan diatur Allah Subhanahu wa taala dengan sangat baik, melalui pintu-pintu rezeki buat mereka di dunia. Apa dan pintu mana saja?

Penjelasan Al Quran...
Penjelasan Al Qur'an tentang Pergaulan Bebas

Dalam Islam pergaulan antar laki-laki dan perempuan diatur sedemikian rupa. Perbuatan yang bisa menghantarkan pada perbuatan zina (pacaran) saja sangat dilarang apalagi perilaku seks bebas.