QS. Fussilat Ayat 50
Selanjutnya orang-orang kafir itu juga menyatakan jika aku akan dikembalikan kepada Allah maka aku pasti akan memperoleh kebaikan pula pada sisinya. Demikian cara berfikir mereka yang tidak jelas dan hanya berdasarkan perkiraan-perkiraan saja. Maka ayat ini diakhiri dengan ketegasan bahwa Allah benar-benar akan memberitakan kepada orang-orang kafir apa yang mereka lakukan di dunia dan akan menimpakan azab yang pedih kepada mereka di akhirat.
Adapun sifat-sifat orang yang putus asa dari rahmat Allah yaitu sebagai berikut:
1. Jika kesengsaraan dan kesulitan yang sedang mereka derita tiba-tiba dihilangkan dari mereka, kemudian mereka dianugerahi rahmat dan karunia, mereka lupa kepada kesengsaraan dan penderitaan yang pernah mereka alami, mereka lupa kepada sumber rahmat dan karunia yang mereka terima itu, bahkan mereka mengatakan bahwa semua yang mereka peroleh itu semata-mata karena hasil usaha dan kepandaian mereka sendiri, bukan karena anugerah Allah. Yang dimaksud dengan perkataan hadha li dalam ayat ini ialah: Ini aku peroleh karena hasil usaha dan kepandaianku sendiri, karena itu semua yang aku peroleh benar-benar milikku dan tidak seorang pun yang bersamaku dalam kepemilikan ini. Karena itu, aku tidak perlu membagikannya kepada orang lain dan tidak perlu memanjatkan puja dan puji kepada Allah dan mengingat akan karunia dan kebaikan-Nya.
2. Mereka tidak percaya adanya hari Kiamat. Ketidakpercayaan ini timbul karena sifat angkuh dan takabur yang ada pada diri mereka dan karena kesenangan hidup di dunia yang sedang mereka nikmati.
3. Mereka mengatakan tidak ada hisab, tidak ada hari pembalasan. Menurut mereka jika mereka dikembalikan kepada Allah nanti, tentu mereka akan memperoleh kebaikan dan kesenangan yang banyak pula.
Pada akhir ayat ini Allah mengancam orang-orang kafir yang tidak percaya akan hari Kiamat, hari pembalasan, dan adanya surga dan neraka. Allah menegaskan bahwa orang-orang kafir itu benar-benar akan mengalami hari Kiamat. Mereka akan menyaksikan sendiri perbuatan-perbuatan jahat yang pernah mereka kerjakan. Kemudian Allah menimbang semua yang pernah mereka perbuat dan memberikan balasan yang setimpal bagi perbuatan jahat yang telah mereka kerjakan itu dengan azab yang berat di dalam neraka.
Surat Fushshilat terdiri atas 54 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah, diturunkan sesudah surat Al Mu'min. Dinamai Fushshilat (yang dijelaskan) karena ada hubungannya dengan perkataan Fushshilat yang terdapat pada permulaan surat ini yang berarti yang dijelaskan. Maksudnya ayat-ayatnya diperinci dengan jelas tentang hukum-hukum, keimanan, janji dan ancaman, budi pekerti, kisah, dan sebagainya. Dinamai juga dengan Haa Miim dan As Sajdah karena surat ini dimulai dengan Haa Miim dan dalam surat ini terdapat ayat Sajdah.
Umat Islam merayakan momen Idulfitri yang disebut-sebut sebagai hari kemenangan dan saatnya kembali ke Fitrah. Apa sebenarnya makna Fitrah?
Salah satu amalan sunnah ketika salat Idulfitri yaitu berangkat dan pulang melewati jalan berbeda. Berikut hikmah disunnahkannya menempuh jalan berbeda saat salat Id.
Hari raya Idulfitri merupakan momentum untuk menyempurnakan hubungan vertikal dengan Allah (hablun minallah) dan secara horizontal membangun hubungan sosial yang baik (hablun minnannas)
Momen Idulfitri sangat istimewa bagi setiap muslim, tak terkecuali kaum wanita muslimah. Namun, ada beberapa hal yang sebaiknya dihindari kaum Hawa ini saat merayakan Idulfitri ini. Hal apa saja?
Bacaan niat salat Idulfitri dapat dilakukan dalam hati sebelum melaksanakan salat Ied. Bagaimana lafadz niat salat Idulfitri ini dalam bahasa Arab dan terjemahannya?