QS. Az-Zumar Ayat 54

وَاَنِيۡبُوۡۤا اِلٰى رَبِّكُمۡ وَاَسۡلِمُوۡا لَهٗ مِنۡ قَبۡلِ اَنۡ يَّاۡتِيَكُمُ الۡعَذَابُ ثُمَّ لَا تُنۡصَرُوۡنَ
Wa aniibuuu ilaa Rabbikum wa aslimuu lahuu min qabli ai yaatiyakumul 'azaabu summ laa tunsaruun
Dan kembalilah kamu kepada Tuhanmu, dan berserah dirilah kepada-Nya sebelum datang azab kepadamu, kemudian kamu tidak dapat ditolong.
Juz ke-24
Tafsir
Dan ingatkan juga kepada mereka, wahai Nabi Muhammad, “Kembalilah kamu kepada Tuhanmu Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, dan berserah dirilah selalu kepada-Nya dengan tulus sepenuh hati, sebelum datang azab kepadamu, yang kemudian membuat kamu tidak dapat ditolong lagi.”
Bagi orang-orang yang menerima seruan ini dengan bertobat kepada Allah dan percaya dengan sepenuh hatinya kepada keluasan rahmat dan ampunan-Nya, Allah memerintahkan agar dia benar-benar kembali kepada jalan yang lurus yang telah dibentangkan-Nya, berserah diri kepada-Nya, dan bernaung di bawah lindungan-Nya. Di sisi Allah tersedia berbagai macam karunia dan nikmat yang akan dilimpahkan kepadanya, apabila ia telah insaf dan kembali menjadi hamba yang dimuliakan-Nya. Setiap orang berdosa hendaklah mengambil kesempatan baik ini dengan segera sebelum datang hari Kiamat di mana tobat dan penyesalan tidak akan diterima lagi. Janganlah kesempatan yang baik ini dibiarkan berlalu begitu saja karena yang akan rugi ialah orang yang tidak mengindahkannya. Dalam ayat lain, Allah berfirman:

Belum tibakah waktunya bagi orang-orang yang beriman, untuk secara khusyuk mengingat Allah dan mematuhi kebenaran yang telah diwahyukan (kepada mereka), dan janganlah mereka (berlaku) seperti orang-orang yang telah menerima kitab sebelum itu, kemudian mereka melalui masa yang panjang sehingga hati mereka menjadi keras. Dan banyak di antara mereka menjadi orang-orang fasik. (al-hadid/57: 16)

Peluang emas yang dikaruniakan Allah hendaklah dimanfaatkan sebaik-baiknya sebelum tiba saat yang menentukan di mana pintu tobat telah tertutup rapat, yaitu pada saat ajal telah tiba atau pada saat hari Kiamat telah datang. Pada saat itu, tidak seorang yang durhaka pun yang dapat melepaskan diri dari siksaan Allah dan tak ada suatu makhluk pun yang dapat membela dan menghindarkannya dari azab itu. Hendaklah dia benar-benar mengikuti dan mematuhi semua ajaran yang telah dijelaskan Allah dalam Al-Qur'an al-Karim untuk kebaikan dan kebahagiaan manusia di dunia dan di akhirat. Janganlah seseorang menunggu sampai besok untuk bertobat karena dia tidak mengetahui apakah ia akan hidup sampai besok. Mungkin seseorang berjanji kepada dirinya bahwa dia akan bertobat esok sore harinya, tetapi siapa tahu, belum lagi waktu sore datang dia sudah meninggal dan hilanglah kesempatan yang sangat berharga itu.

berulang-ulang mengucapkan kata-kata penyesalan dengan berbagai macam cara
sumber: kemenag.go.id
Keterangan mengenai QS. Az-Zumar
Surat Az Zumar terdiri ataz 75 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah, diturunkan sesudah surat Saba'. Dinamakan Az Zumar (Rombongan-rombongan) karena perkataan Az Zumar yang terdapat pada ayat 71 dan 73 ini. Dalam ayat-ayat tersebut diterangkan keadaan manusia di hari kiamat setelah mereka dihisab, di waktu itu mereka terbagi atas dua rombongan; satu rombongan dibawa ke neraka dan satu rombongan lagi dibawa ke syurga. Masing- masing rombongan memperoleh balasan dari apa yang mereka kerjakan di dunia dahulu. Surat ini dinamakan juga Al Ghuraf (kamar-kamar) berhubung perkataan ghuraf yang terdapat pada ayat 20, dimana diterangkan keadaan kamar-kamar dalam syurga yang diperoleh orang-orang yang bertakwa.