Sopir bus mudik Lebaran wajib dites urine
A
A
A
Sindonews.com - Para sopir bus yang akan mengangkut penumpang saat arus mudik dan arus balik akan dites urine. Itu untuk memastikan sopir tidak menggunakan narkoba.
"Sopir harus dites urine. Segala hal berkaitan dengan tes urine akan disiapkan," ujar Kepala Dinas Perhubungan Jawa Barat Dedi Taufik, di Bandung, Jawa Barat, Rabu (24/7/2013).
Untuk menggelar tes urine, Dedi mengaku, akan bekerjasama dengan instansi lain yaitu Dinas Kesehatan dan Badan Narkotika Provinsi Jawa Barat. Sebelum arus mudik, para sopir bus diharapkan sudah bisa menjalani tes urine.
Sementara untuk posko kesehatan, dia berharap itu ada di setiap terminal yang akan mengangkut pemudik di Jawa Barat. "Kita berharap ada disetiap terminal karena posko kesehatan itu keberadaannya sangat menunjang," jelasnya.
Selain tes urine, Dishub kini juga masih melakukan pengecekan terhadap bus yang akan dipakai dalam arus mudik dan balik nanti. Total ada 6.605 unit bus yang akan dipakai mudik.
Sejak seminggu terakhir, pengujian kelaikan bus sudah dilakukan. Pekan ini, semua bus diharapkan selesai diuji. Bus yang lolos uji atau laik jalan akan ditempeli stiker khusus. Itu untuk menjamin rasa aman pemudik yang akan menggunakan bus.
"Sopir harus dites urine. Segala hal berkaitan dengan tes urine akan disiapkan," ujar Kepala Dinas Perhubungan Jawa Barat Dedi Taufik, di Bandung, Jawa Barat, Rabu (24/7/2013).
Untuk menggelar tes urine, Dedi mengaku, akan bekerjasama dengan instansi lain yaitu Dinas Kesehatan dan Badan Narkotika Provinsi Jawa Barat. Sebelum arus mudik, para sopir bus diharapkan sudah bisa menjalani tes urine.
Sementara untuk posko kesehatan, dia berharap itu ada di setiap terminal yang akan mengangkut pemudik di Jawa Barat. "Kita berharap ada disetiap terminal karena posko kesehatan itu keberadaannya sangat menunjang," jelasnya.
Selain tes urine, Dishub kini juga masih melakukan pengecekan terhadap bus yang akan dipakai dalam arus mudik dan balik nanti. Total ada 6.605 unit bus yang akan dipakai mudik.
Sejak seminggu terakhir, pengujian kelaikan bus sudah dilakukan. Pekan ini, semua bus diharapkan selesai diuji. Bus yang lolos uji atau laik jalan akan ditempeli stiker khusus. Itu untuk menjamin rasa aman pemudik yang akan menggunakan bus.
(san)