Tiket mudik-balik KA Malang-Jakarta habis

Tiket mudik-balik KA Malang-Jakarta habis
A
A
A
Sindonews.com - Tiket kereta api jurusan Malang-Jakarta untuk arus mudik dan arus balik sudah habis terjual. Bahkan, PT Kereta Api Indonesia menambah dua rangkaian masing-masing untuk kereta api Matarmaja dan Gajayana.
Commercial Supervisor Stasiun Kotabaru Malang, Burhanudin, mengatakan tiket kereta api kelas ekonomi Matarmaja jurusan Malang-Jakarta mulai tanggal 10-18 Agustus sudah habis. Sedangkan tiket Kereta Api ekskutif Gajayana mulai tanggal 10-16 Agustus juga sudah habis.
"Tiket kereta Malioboro Malang-Yogyakarta seharga Rp200 ribu juga sudah habis mulai tanggal 10-17 Agustus," katanya, Rabu (31/7/2013).
Selain itu, kata Burhanudin, tiket kereta Malabar mulai kelas ekonomi, bisnis, dan eksekutif jurusan Malang-Bandung seharga Rp300 ribu telah habis terjual mulai 10-17 Agustus.
Meski demikian, data penumpang untuk arus mudik tahun ini menurun. Namun, pendapatan malah naik. Data di Stasiun Besar Malang menunjukan, pada 2010 jumlah penumpang arus mudik dan balik Lebaran mencapai 74.702 orang, pada tahun 2011 turun menjadi 71.806 orang dan di tahun 2012 turun lagi 42.639 orang.
Commercial Supervisor Stasiun Kotabaru Malang, Burhanudin, mengatakan tiket kereta api kelas ekonomi Matarmaja jurusan Malang-Jakarta mulai tanggal 10-18 Agustus sudah habis. Sedangkan tiket Kereta Api ekskutif Gajayana mulai tanggal 10-16 Agustus juga sudah habis.
"Tiket kereta Malioboro Malang-Yogyakarta seharga Rp200 ribu juga sudah habis mulai tanggal 10-17 Agustus," katanya, Rabu (31/7/2013).
Selain itu, kata Burhanudin, tiket kereta Malabar mulai kelas ekonomi, bisnis, dan eksekutif jurusan Malang-Bandung seharga Rp300 ribu telah habis terjual mulai 10-17 Agustus.
Meski demikian, data penumpang untuk arus mudik tahun ini menurun. Namun, pendapatan malah naik. Data di Stasiun Besar Malang menunjukan, pada 2010 jumlah penumpang arus mudik dan balik Lebaran mencapai 74.702 orang, pada tahun 2011 turun menjadi 71.806 orang dan di tahun 2012 turun lagi 42.639 orang.
(hyk)