Ditutup, Terminal Lebak Bulus Dianggap Bayangan
A
A
A
JAKARTA - Penumpang arus mudik yang naik bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) di sekitar Terminal Lebak Bulus dianggap naik di terminal bayangan. Karena, terminal tersebut sudah ditutup.
"Pengalihan penumpang AKAP untuk arus mudik di Lebak Bulus sudah diberlakukan Lebaran tahun lalu. Jadi bagi penumpang yang di Lebak Bulus dianggap naik di terminal bayangan," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta M Akbar di Jakarta, Kamis (24/7/2014).
Akbar mengatakan, Terminal Lebak Bulus tidak lagi difungsikan sebagai tempat pemuatan dan pembongkaran penumpang. Masyarakat yang selama ini terbiasa naik di sana diarahkan ke tiga terminal utama lainnya, Terminal Kalideres, Kampung Rambutan dan Pulo gadung.
Sejalan dengan itu, kata dia, menghadapi arus mudik Hari Raya Idul Fitri 1435 Hijriah Dishub DKI menertibkan 39 terminal bayangan yang tersebar di lima wilayah.
"Penertiban itu melibatkan Satpol PP (Satuan Polisi Pamong Praja)," katanya.
"Pengalihan penumpang AKAP untuk arus mudik di Lebak Bulus sudah diberlakukan Lebaran tahun lalu. Jadi bagi penumpang yang di Lebak Bulus dianggap naik di terminal bayangan," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta M Akbar di Jakarta, Kamis (24/7/2014).
Akbar mengatakan, Terminal Lebak Bulus tidak lagi difungsikan sebagai tempat pemuatan dan pembongkaran penumpang. Masyarakat yang selama ini terbiasa naik di sana diarahkan ke tiga terminal utama lainnya, Terminal Kalideres, Kampung Rambutan dan Pulo gadung.
Sejalan dengan itu, kata dia, menghadapi arus mudik Hari Raya Idul Fitri 1435 Hijriah Dishub DKI menertibkan 39 terminal bayangan yang tersebar di lima wilayah.
"Penertiban itu melibatkan Satpol PP (Satuan Polisi Pamong Praja)," katanya.
(mhd)