Mengobati Sihir dengan Membaca Surat Al-Ankabut Ayat 46
Selasa, 18 Juli 2023 - 09:44 WIB
Sayyid Muhammad Taqi Al-Muqaddam dalam bukunya berjudul "Khazanah Al-Asrar" memaparkan manfaat dari ayat Al-Quran untuk penyembuhan berbagai penyakit.
Surat Al-Ankabut ayat 46, misalnya, sebagai doa untuk mengobati sihir . Penyakit yang diakibatkan oleh sihir tentu tidak akan bisa diobati secara medis. Sihir termasuk hal gaib yang memang benar-benar adanya. Adapun cara menghilangkan sihir adalah dengan membaca Surat Al-Ankabut ayat 46.
Berikut ayat tersebut:
Wa lā tujādilū ahlal-kitābi illā billatī hiya aḥsanu illallażīna ẓalamụ min-hum wa qụlū āmannā billażī unzila ilainā wa unzila ilaikum wa ilāhunā wa ilāhukum wāḥiduw wa naḥnu lahụ muslimụn
Artinya: Dan janganlah kamu berdebat denganAhli Kitab, melainkan dengan cara yang paling baik, kecuali dengan orang-orang zalim di antara mereka, dan katakanlah: "Kami telah beriman kepada (kitab-kitab) yang diturunkan kepada kami dan yang diturunkan kepadamu; Tuhan kami dan Tuhanmu adalah satu; dan kami hanya kepada-Nya berserah diri".
Surat Al-Ankabut ayat 46, misalnya, sebagai doa untuk mengobati sihir . Penyakit yang diakibatkan oleh sihir tentu tidak akan bisa diobati secara medis. Sihir termasuk hal gaib yang memang benar-benar adanya. Adapun cara menghilangkan sihir adalah dengan membaca Surat Al-Ankabut ayat 46.
Berikut ayat tersebut:
وَلَا تُجَٰدِلُوٓا۟ أَهْلَ ٱلْكِتَٰبِ إِلَّا بِٱلَّتِى هِىَ أَحْسَنُ إِلَّا ٱلَّذِينَ ظَلَمُوا۟ مِنْهُمْ ۖ وَقُولُوٓا۟ ءَامَنَّا بِٱلَّذِىٓ أُنزِلَ إِلَيْنَا وَأُنزِلَ إِلَيْكُمْ وَإِلَٰهُنَا وَإِلَٰهُكُمْ وَٰحِدٌ وَنَحْنُ لَهُۥ مُسْلِمُونَ
Wa lā tujādilū ahlal-kitābi illā billatī hiya aḥsanu illallażīna ẓalamụ min-hum wa qụlū āmannā billażī unzila ilainā wa unzila ilaikum wa ilāhunā wa ilāhukum wāḥiduw wa naḥnu lahụ muslimụn
Artinya: Dan janganlah kamu berdebat denganAhli Kitab, melainkan dengan cara yang paling baik, kecuali dengan orang-orang zalim di antara mereka, dan katakanlah: "Kami telah beriman kepada (kitab-kitab) yang diturunkan kepada kami dan yang diturunkan kepadamu; Tuhan kami dan Tuhanmu adalah satu; dan kami hanya kepada-Nya berserah diri".
(mhy)