Catatan Harian Sultan Ottoman Menolak Menjual Palestina kepada Zionis

Selasa, 10 Oktober 2023 - 16:46 WIB
Setidaknya ini diungkapkan Herzl dalam buku hariannya. “Kita harus mengeluarkan uang sebanyak 20 juta lira untuk memperbaiki kondisi ekonomi Turki, 20 juta untuk Palestina dan selebihnya untuk membebaskan Turki dari lilitan utang-utangnya, sebagai usaha awal untuk melepaskan dia dari delegasi Eropa. Oleh sebab itulah, kita akan memberikan bantuan keuangan kepada Sultan setelah itu dengan pinjaman baru yang dia minta."

Herzl melakukan kontak dan komunikasi yang sangat intensif dengan para decision maker di Jerman, Austria, Rusia, ltalia ataupun Inggris. Maksud dari komunikasi ini adalah untuk melakukan dialog dengan Sultan Abdul Hamid II. Untuk tujuan ini, Lanado seorang Yahudi sahabat Herzl memberikan nasihat padanya tanggal 21 Pebruari 1869 M agar dia mengambil Neolanski pemimpin redaksi East Post.



Mengenai hal ini Herzl mengatakan: “Jika kita berhasil menguasai Palestina, maka kami akan membayar uang pada Turki dalam jumlah yang sangat besar dan kami akan memberikan hadiah dalam jumlah yang melimpah bagi orang yang menjadi perantara kami. Dan sebagai balasan dari ini, kami akan senantiasa bersiap sedia untuk membereskan masalah keuangan Turki. Kami akan mengambil tanah-tanah yang menjadi kekuasaan Sultan sesuai dengan hukum yang ada. Walaupun sebenamya mungkin tidak ada perbedaan antara milik umum dan milik pribadi."

Kala itu, upaya Zionis internasional tak membuahkan hasil, sempai kemudian Sultan Abdul Hamid II tumbang.

Orang-orang Yahudi di seluruh dunia bergerak membantu para musuh Sultan Abdul Hamid II. Mereka di antaranya terdiri dari kalangan pemberontak Armenia, para nasionalis di Balkan, gerakan Organisasi Persatuan dan Pembangunan. Mereka selalu membantu gerakan-gerakan separatis yang tidak lagi ingin bergabung dengan pemerintahan Sultan Abdul Hamid.

(mhy)
Halaman :
Lihat Juga :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Abdullah bin Mas'ud, dia berkata, Saya bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, Amalah apakah yang paling utama? Beliau menjawab: Shalat pada waktunya. Aku bertanya lagi, Kemudian apa lagi? Beliau menjawab: Berbakti kepada kedua orang tua. Aku bertanya lagi, Kemudian apa lagi? Beliau menjawab: Berjuang pada jalan Allah. Kemudian aku tidak menambah pertanyaan lagi karena menjaga perasaan beliau.

(HR. Bukhari No. 5513)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More