Panduan Salat Tarawih dan Witir beserta Tata Caranya

Minggu, 10 Maret 2024 - 09:19 WIB
Panduan salat tarawih dan witir ini perlu diketahui umat muslim yang akan melaksanakan salat tarawih baik berjamaah di masjid atau salat sendiri di rumah. Foto ilustrasi/ist
Panduan salat tarawih dan witir ini perlu diketahui umat muslim yang akan melaksanakan salat tarawih baik berjamaah di masjid atau salat sendiri di rumah. Salat tarawih merupakan amalan yang sangat dianjurkan pada malam-malam di bulan Ramadan .

Di Indonesia umumnya kaum muslim mengerjakan salat Tarawih 23 rakaat dan 11 rakaat plus salat Witir. Perbedaan jumlah rakaat Tarawih ini termasuk masalah furu'iyah (cabang-cabang syariat). Bukan masalah akidah yang harus diributkan.

Berikut Tata Cara Salat Tarawih dengan 11 Rakaat dan Witir

Dalam pelaksanaan salat tarawih 11 rakaat, umat muslim di Indonesia bisa memilih formasi 4-4-3 rakaat, 2-2-2-2-3, atau 2-2-2-2-2-1 rakaat.

1. Membaca Niat

Niat Salat Tarawih untuk Imam 4 Rakaat

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ َارْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ إِمَامًا ِللهِ تَعَالَى


Ushallii sunnatat tarawihi arba'a roka'aatin mustaqbilal qiblati imaaman lillaahi ta'aala.

Artinya: "Aku niat shalat sunnah tarawih empat rakaat menghadap kiblat menjadi imam karena Allah Ta'ala."

Niat Salat Tarawih untuk Makmum 4 Rakaat

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ َارْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى


Ushallii sunnatat tarawihi arba'a roka'aatin mustaqbilal qiblati makmuman lillaahi ta'aala.

Artinya: "Aku niat shalat sunnah tarawih dua rakaat menghadap kiblat menjadi makmum karena Allah Ta'ala."

Niat Salat Tarawih untuk Imam 2 Rakaat

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَة إِمَامًاِ ِللهِ تَعَالَى


Ushallii sunnatat taraawiihi rak'ataini mustaqbilal qiblati imaman lillaahi ta'aala.

Artinya: "Aku niat shalat sunnah tarawih dua rakaat menghadap kiblat sebagai imam karena Allah Ta'ala."

Niat Salat Tarawih untuk Makmum 2 Rakaat

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَة إِمَامًاِ / مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى


Ushallii sunnatat taraawiihi rak'ataini mustaqbilal qiblati makmuman lillaahi ta'aala.

Artinya: "Aku niat salat sunnah tarawih dua rakaat menghadap kiblat sebagai makmum karena Allah Ta'ala."

2. Takbiratul Ihram

Sama seperti salat biasa, setelah niat, baik imam maupun makmum melakukan gerakan Takbiratul Ihram sambil mengucap takbir juga.
Halaman :
Lihat Juga :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Apabila seseorang berkata kepada saudaranya 'Wahai kafir', maka bisa jadi akan kembali kepada salah satu dari keduanya.

(HR. Bukhari No. 5638)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More