3 Titik Miqat Jemaah Haji Indonesia, Masjid Ji'ronah yang Bersejarah

Rabu, 05 Juni 2024 - 09:52 WIB
"Jadi ini miqat yang dulu dikenal dengan miqat laki-laki. Karena, Rasulullah dan sahabatnya itu miqatnya di sini. Di sinilah kemudian akhirnya diabadikan dengan pembangunan masjid yang namanya Ji'ranah," jelas Kiai Miftah.

Dulu, di Ji'ronah ini Nabi juga pernah nyaris diracun oleh musuh. Mereka menaruh zat mematikan ke dalam sumur tempat mengambil minum di Ji'ranah. Namun, malaikat Jibril memberi tahu kepada Rasulullah agar tidak mengambil air di sumur tersebut.

Karena ada sejarah seperti itu, dulu banyak jemaah yang mengambil air minum dari sumur tersebut. Namun, menurut Kiai Miftah, sumur tersebut sekarang ini sudah ditutup.

"Di sini dulu ada sumur tapi ditutup. Dan di sumurnya itu saat itu banyak sekali menarik perhatian para jamaah dari Indonesia. Mereka mengambil air dari sumur Ji'ronah itu yang diyakini bisa dijadikan obat," kata Kiai Miftah.

Jemaah haji yang hadir kali ini cukup ramai, termasuk dari Indonesia. Puluhan jemaah dari KBIHU Al Multazam Mojokerto tampak berkerumun di pelataran masjid. Begitu juga dengan rombongan jemaah dari Banyuwangi. Mereka akan mengambil miqat untuk melaksanakan umrah sunah.

Salah satu jamaah asal Banyuwangi, Sujito (55 tahun) mengambil miqat di Masjid Ji'ronah ini setelah pergi ke Arafah dan Jabal Rahmah. Ia bersama rombongannya akan melaksanakan ibadah sunah umrah. Sebelumnya, ia mengaku juga sunah pernah Miqat di Masjid Aisyah Tan'im.

"Tadi ke Arafah, ke Jabal Rahmah, baru miqat ke Ji'rona sini untuk umrah sunah. Kalau umrah wajibnya udah kemarin," Sujito.

Namun, tidak disarankan bagi jamaah haji Indonesia untuk pergi ke titik Miqat Hudaibiyah yang jaraknya lebih jauh lagi, 34 Kilometer dari Masjidilharam. Karena, pihak keamanan Arab Saudi sudah memperketat jalur masuk dari Jeddah ke Tanah Suci Makkah.

Ketika pergi ke Hudaibiyah, dikhawatirkan tidak bisa masuk lagi ke Kota Makkah. Saat kembali dari Masjid Ji'ronah, kami pun sempat melewati dua kali pos pemeriksaan. Beruntung, kami memiliki tasreh, sehingga bisa kembali ke pusat Kota Makkah dengan lancar.
(maf)
Halaman :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Barangsiapa menegakkan Ramadhan karena iman dan mengharap pahala, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.

(HR. Bukhari No. 36)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More