Benarkah Anak Durhaka karena Doa Buruk Orang Tuanya?
Minggu, 22 September 2024 - 05:15 WIB
Karena itu, ada peringatan untuk orang tua, jika engkau memberikan sesuatu kepada anak yang satu, maka berikanlah sesuatu yang sama kepada anakmu yang lain. Baik laki-laki maupun perempuan. Jangan engkau beda-bedakan. Jangan engkau tanam sendiri benih-benih kedurhakaan dan kebencian di hati anak-anak yang tidak engkau berikan.
Ingatlah selalu nasihat para ahli hikmah al-‘uqūq lā yamna’ minal huqūq yang artinya, sikap buruk anak jangan sampai menghalangi mereka mendapatkan hak-hak mereka.
"Karena sungguh anak yang buruk perangai ibarat orang sakit yang butuh obat agar ia sembuh. Jika tidak engkau berikan atau engkau beda-bedakan maka pasti ia akan bertambah benci dan durhaka kepadamu. Hingga akhirnya ia akan memutus tali silaturami darimu. Dan yang terpenting perbuatan membeda-bedakan dalam pemberian kepada anak ini merupakan perbuatan dosa besar yang harus dijauhi. Sehingga kedurhakaan anak tidak menjadi-jadi,"papar Ustaz Nofriyanto.
Untuk itu, orang tua harus menjadikan anak-anaknya sebagai rekan dalam beramal dan bekerja, dan tunaikan hak-hak mereka. Karena jika tidak, mereka nantinya akan mendurhakai kita. "Selaku orang tua, kita tidak ada daya upaya selain meminta pertolongan kepada Allah agar diberi taufiq dan ‘inayah-Nya. Lā haula wa lā quwwata illā billāhi al-‘aliyyi al-‘azhīm,"pungkasnya.
Wallahu A'lam
Ingatlah selalu nasihat para ahli hikmah al-‘uqūq lā yamna’ minal huqūq yang artinya, sikap buruk anak jangan sampai menghalangi mereka mendapatkan hak-hak mereka.
"Karena sungguh anak yang buruk perangai ibarat orang sakit yang butuh obat agar ia sembuh. Jika tidak engkau berikan atau engkau beda-bedakan maka pasti ia akan bertambah benci dan durhaka kepadamu. Hingga akhirnya ia akan memutus tali silaturami darimu. Dan yang terpenting perbuatan membeda-bedakan dalam pemberian kepada anak ini merupakan perbuatan dosa besar yang harus dijauhi. Sehingga kedurhakaan anak tidak menjadi-jadi,"papar Ustaz Nofriyanto.
Untuk itu, orang tua harus menjadikan anak-anaknya sebagai rekan dalam beramal dan bekerja, dan tunaikan hak-hak mereka. Karena jika tidak, mereka nantinya akan mendurhakai kita. "Selaku orang tua, kita tidak ada daya upaya selain meminta pertolongan kepada Allah agar diberi taufiq dan ‘inayah-Nya. Lā haula wa lā quwwata illā billāhi al-‘aliyyi al-‘azhīm,"pungkasnya.
Wallahu A'lam
(wid)