3 Ayat Terakhir Surat Al-Hasyr, Beserta Manfaatnya
Jum'at, 27 September 2024 - 14:04 WIB
Berikut ini ayat terakhir Surat Al-Hasyr atau ayat 22-24, berserta fadilahnya. Allah SWT berfirman:
Huwal-laahul-lazii laaa Ilaaha illaa Huwa 'Aalimul Ghaibi wash-shahaada; Huwar Rahmaanur-Rahiim
22. Dialah Allah tidak ada tuhan selain Dia. Yang Mengetahui yang gaib dan yang nyata, Dialah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.
Huwal-laahul-lazii laaa Ilaaha illaa Huwal-Malikul Qudduusus-Salaamul Muminul Muhaiminul-'aAziizul Jabbaarul-Mutakabbir; Subhaanal laahi 'Ammaa yushrikuun
23. Dialah Allah tidak ada tuhan selain Dia. Maharaja, Yang Mahasuci, Yang Mahasejahtera, Yang Menjaga Keamanan, Pemelihara Keselamatan, Yang Mahaperkasa, Yang Mahakuasa, Yang Memiliki Segala Keagungan, Mahasuci Allah dari apa yang mereka persekutukan.
Huwal Laahul Khaaliqul Baari 'ul Musawwir; lahul Asmaaa'ul Husnaa; yusabbihu lahuu maa fis samaawaati wal ardi wa Huwal 'Aziizul Hakiim
24. Dialah Allah Yang Menciptakan, Yang Mengadakan, Yang Membentuk Rupa, Dia memiliki nama-nama yang indah. Apa yang di langit dan di bumi bertasbih kepada-Nya. Dan Dialah Yang Mahaperkasa, Mahabijaksana.
Manfaat
Sayyid Muhammad Taqi Al-Muqaddam dalam bukunya berjudul "Khazanah Al-Asrar" memaparkan manfaat dari dan keistimewaan surah Al-Hasyr.
Menurutnya, barang siapa yang menulisnya di atas gelas kaca dan mencucinya dengan air hujan lalu meminumnya maka dia akan diberi kemudahan untuk menghapal dan juga diberi kecerdasan.
Al-Hasyr artinya “pengusiran”. Surat ini terdiri atas 24 ayat, termasuk dalam golongan surat Madaniyyah, dan diturunkan setelah Surat Al-Bayyinah .
Ia dinamakan Surat Al-Hasyr, karena merujuk pada lafaz al-hasyr yang terdapat pada ayat kedua. Di dalam surat ini disebutkan tentang pengusiran Nabi Nadhir, yakni salah satu suku Yahudi di Makkah .
Dalam Tsawabul A’mal disebutkan Ubay bin Ka’ab berkata bahwa Nabi Muhammad SAW pernah bersabda, “Barangsiapa yang membaca Surat Al-Hasyr, maka tiada surga, neraka, ‘arsy kursy, hijab, langit tujuh, bumi tujuh, udara, angin, burung, pohon, gunung-gunung, matahari, bulan dan malaikat, kecuali berdoa dan memohonkan ampun untuknya. Dan jika ia meninggal pada hari itu, atau malamnya (waktu ketika ia membaca surat ini), maka ia meninggal dengan syahid.”
Nabi Muhammad SAW juga pernah bersabda: “Barang siapa yang membaca surat ini, maka Allah akan mengumpulkannya termasuk golongan orang-orang yang beruntung. Tidak ada surga, neraka ‘arsy, kursy, hijab, langit tujuh, bumi tujuh, bulan di udara, gunung-gunung, pepohonan, binatang melata, dan malaikat, kecuali semuanya berdoa dan memohonkan ampunan untuknya. Dan jika ia mati pada hari, atau malam itu, maka ia termasuk penghuni surga."
هُوَ اللّٰهُ الَّذِىۡ لَاۤ اِلٰهَ اِلَّا هُوَ ۚ عٰلِمُ الۡغَيۡبِ وَالشَّهَادَةِ ۚ هُوَ الرَّحۡمٰنُ الرَّحِيۡمُ
Huwal-laahul-lazii laaa Ilaaha illaa Huwa 'Aalimul Ghaibi wash-shahaada; Huwar Rahmaanur-Rahiim
22. Dialah Allah tidak ada tuhan selain Dia. Yang Mengetahui yang gaib dan yang nyata, Dialah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.
هُوَ اللّٰهُ الَّذِىۡ لَاۤ اِلٰهَ اِلَّا هُوَۚ اَلۡمَلِكُ الۡقُدُّوۡسُ السَّلٰمُ الۡمُؤۡمِنُ الۡمُهَيۡمِنُ الۡعَزِيۡزُ الۡجَـبَّارُ الۡمُتَكَبِّرُؕ سُبۡحٰنَ اللّٰهِ عَمَّا يُشۡرِكُوۡنَ
Huwal-laahul-lazii laaa Ilaaha illaa Huwal-Malikul Qudduusus-Salaamul Muminul Muhaiminul-'aAziizul Jabbaarul-Mutakabbir; Subhaanal laahi 'Ammaa yushrikuun
23. Dialah Allah tidak ada tuhan selain Dia. Maharaja, Yang Mahasuci, Yang Mahasejahtera, Yang Menjaga Keamanan, Pemelihara Keselamatan, Yang Mahaperkasa, Yang Mahakuasa, Yang Memiliki Segala Keagungan, Mahasuci Allah dari apa yang mereka persekutukan.
هُوَ اللّٰهُ الۡخَـالِـقُ الۡبَارِئُ الۡمُصَوِّرُ لَـهُ الۡاَسۡمَآءُ الۡحُسۡنٰىؕ يُسَبِّحُ لَهٗ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِۚ وَهُوَ الۡعَزِيۡزُ الۡحَكِيۡمُ
Huwal Laahul Khaaliqul Baari 'ul Musawwir; lahul Asmaaa'ul Husnaa; yusabbihu lahuu maa fis samaawaati wal ardi wa Huwal 'Aziizul Hakiim
24. Dialah Allah Yang Menciptakan, Yang Mengadakan, Yang Membentuk Rupa, Dia memiliki nama-nama yang indah. Apa yang di langit dan di bumi bertasbih kepada-Nya. Dan Dialah Yang Mahaperkasa, Mahabijaksana.
Manfaat
Sayyid Muhammad Taqi Al-Muqaddam dalam bukunya berjudul "Khazanah Al-Asrar" memaparkan manfaat dari dan keistimewaan surah Al-Hasyr.
Menurutnya, barang siapa yang menulisnya di atas gelas kaca dan mencucinya dengan air hujan lalu meminumnya maka dia akan diberi kemudahan untuk menghapal dan juga diberi kecerdasan.
Al-Hasyr artinya “pengusiran”. Surat ini terdiri atas 24 ayat, termasuk dalam golongan surat Madaniyyah, dan diturunkan setelah Surat Al-Bayyinah .
Ia dinamakan Surat Al-Hasyr, karena merujuk pada lafaz al-hasyr yang terdapat pada ayat kedua. Di dalam surat ini disebutkan tentang pengusiran Nabi Nadhir, yakni salah satu suku Yahudi di Makkah .
Dalam Tsawabul A’mal disebutkan Ubay bin Ka’ab berkata bahwa Nabi Muhammad SAW pernah bersabda, “Barangsiapa yang membaca Surat Al-Hasyr, maka tiada surga, neraka, ‘arsy kursy, hijab, langit tujuh, bumi tujuh, udara, angin, burung, pohon, gunung-gunung, matahari, bulan dan malaikat, kecuali berdoa dan memohonkan ampun untuknya. Dan jika ia meninggal pada hari itu, atau malamnya (waktu ketika ia membaca surat ini), maka ia meninggal dengan syahid.”
Nabi Muhammad SAW juga pernah bersabda: “Barang siapa yang membaca surat ini, maka Allah akan mengumpulkannya termasuk golongan orang-orang yang beruntung. Tidak ada surga, neraka ‘arsy, kursy, hijab, langit tujuh, bumi tujuh, bulan di udara, gunung-gunung, pepohonan, binatang melata, dan malaikat, kecuali semuanya berdoa dan memohonkan ampunan untuknya. Dan jika ia mati pada hari, atau malam itu, maka ia termasuk penghuni surga."
Lihat Juga :