Kerajaan Iblis dan Singgasana Dajjal Ada di Segitiga Bermuda?

Senin, 04 November 2024 - 17:01 WIB
Singgasana Iblis ada di atas air (diriwayat yang lain di atas laut). Ilustrasi: AI
SEGITIGA bermuda atau bermuda triangle, juga sering disebut lautan setan atau juga lautan iblis adalah wilayah di Samudra Atlantik seluas 1,5 juta mil persegi atau 4 juta km persegi yang membentuk garis segitiga antara Bermuda.

Wilayah ini termasuk territorial Britania Raya sebagai titik di sebelah utara, Puerto Riko, teritorial Amerika Serikat sebagai titik di sebelah selatan dan Miami, negara bagian Florida, Amerika Serikat sebagai titik di sebelah barat.

Lokasi ini kerap dijuluki sebagai rumah iblis karena sudah tak terhitung korban jiwa yang hilang misterius di kawasan itu. Banyak yang menyebutkan jika korban jiwa yang gugur di sana adalah menjadi tumbal bagi sebuah kekuatan misterius jahat yang tak diketahui.

Bahkan beberapa teori dunia mistis menyebutkan kalau segitiga bermuda merupakan sarang dari dajjal, sosok yang akan muncul di akhir zaman nanti. Dajjal sendiri kerap disebut sebagai sang raja iblis yang kini sedang diam menanti di bawah gelapnya lautan bermuda sebelum akhirnya nanti muncul.

Di dasar laut segitiga bermuda terdapat semacam lubang/gua dasar laut. Hanya saja, setelah jaman es berlalu, gua ini tertutup.



Arus di dalamnya sangat kuat dan sering membuat pusaran yang berdaya hisap. Banyak kapal-kapal kecil atau manusia yang terhisap ke dalam blue hole itu tanpa daya, dan anehnya kapal-kapal kecil yang terhisap itu akan muncul kembali ke permukaan laut selang beberapa lama.

Beberapa laporan mengatakan bahwa sebanyak 1.000 jiwa telah hilang dalam 500 tahun terakhir dan bahwa lebih dari 50 kapal dan 20 pesawat telah hilang dalam 1 abad terakhir.

Angkatan Laut AS dan Coast Guard mengatakan ada bukti kegiatan yang tidak biasa di daerah tersebut. Sejumlah orang mengaitkan Dajjal menjadi penyebab atas fenomena yang terjadi di segitiga bermuda.

Salah satunya adalah Muhammad Isa Daud dalam bukunya "Dajjal Muncul di Segitiga Bermuda" (1996). Ia menjelaskan musnahnya benda-benda yang ada di segitiga bermuda disebabkan Dajjal.

Menurutnya, daerah segitiga bermuda terdapat sebuah pulau yang dikuasai oleh sekumpulan makhluk, yaitu setan yang bekerja sama dengan dajjal untuk menghancurkan umat manusia. Nama pulau itu adalah Pulau Setan (bedakan dengan Pulau Setan di Guyana, Prancis, Amerika Selatan).

Dajjal bersama setan bekerja sama terus berusaha menyebarkan misinya, melalui orang-orang kepercayaannya, sesama penyembah setan di sekitar wilayah Segitiga Bermuda. Mereka mengajari dengan berbagai bujukan sehingga orang-orang terkesima dan takjub apa yang disuguhkannya. Maka, pada hari kiamat nanti dari Segitiga Bermuda, Dajjal akan muncul dan melakukan fitnah secara besar-besaran kepada seluruh umat manusia.

Muhammad Isa Daud mengaku membuat kesimpulan tersebut bukan dari pendapatnya, melainkan dari sejumlah manuskrip kuno yang ia pelajari dari beberapa muslim yang tinggal di Palestina, Arab Saudi, Yaman, Swedia, Amerika Serikat, Inggris, Jerman, dan lain-lain. Mereka itulah, ungkap Isa Daud, yang memiliki data mencengangkan dan belum pernah dipublikasikan oleh orang lain.



Singgasana Dajjal

Dalil bahwa Dajjal ada di segitiga bermuda adalah berdasarkan hadis yang menyatakan bahwa Iblis meletakkan singgasananya di atas air yaitu samudra dan kerajaan mereka ada di situ dan Dajjal pun bergabung di situ.

Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِنَّ إِبْلِيْسَ يَضَعُ عَرْشَهُ عَلَى الْمَاءِ ثُمَّ يَبْعَثُ سَرَايَاهُ


“Sesungguhnya Iblis meletakkan singgasananya di atas air (laut) kemudian ia mengutus bala tentaranya.” [HR Muslim]

Secara dzahir, adalah benar bahwa singgasana Iblis ada di atas air (diriwayat yang lain di atas laut). Syaikh Al-Mubarakfury menjelaskan, “Di riwayat yang lain di atas laut, yaitu markasnya (kerajaannya) di lautan. Yang shahih adalah kita pahami hadis ini sesuai dengan dzahirnya dan meletakknya singgasananya di atas air.” [Mir’atul mafatih 1/149]
Halaman :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:  Para malaikat malam dan para malaikat siang saling bergantian mendatangi kalian. Mereka berkumpul saat shalat Subuh dan Ashar. Kemudian naiklah para malaikat malam (yang mendatangi kalian).  Lalu, Allah bertanya kepada mereka (dan Dia lebih mengetahui semua urusan mereka): Bagaimana keadaan hamba-hamba-Ku ketika kalian meninggalkannya?  Mereka (malaikat) menjawab: Kami meninggalkan mereka sedang shalat dan ketika kami mendatangi mereka, mereka juga sedang shalat.

(HR. Nasa'i No. 481)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More