Umat Nabi Muhammad Masuk Surga Tanpa Hisab 4.900.000 Orang

Sabtu, 17 Oktober 2020 - 07:05 WIB
Keindahan Masjid Nabawi Madinah yang di dalamnya terdapat taman Surga (roudhah). Foto/Ist
Setiap manusia pasti merindukan surga ( Al-Jannah ) dan ingin memasukinya tanpa hisab atau siksaan. Surga adalah tempat abadi yang penuh kenikmatan sebagaimana dijanjikan Allah 'Azza wa Jalla untuk hamba-Nya yang beriman dan saleh.

وَبَشِّرِ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ أَنَّ لَهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ


"Dan sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang beriman dan beramal saleh, bahwa bagi mereka disediakan surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya." (Al Baqarah [2]: Ayat 25). ( )

Banyak yang bertanya bagaimana sebenarnya perihal surga dan penghuninya? Salah satunya disebutkan bahwa umat Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم yang masuk surga tanpa hisab sebanyak 4.970.000 orang. Berikut ulasannya:

Gambaran tentang Surga:

1. Surga adalah cahaya yang bersinar. Surga tak membutuhkan matahari dan bulan. Matahari dan bulan keduanya berada di neraka, sehingga neraka semakin panas.

2. Di dalam surga tidak ada kegelapan. Adapun ukuran malam dan siang di surga diketahui dengan tanda yang Allah buat.

3. Surga diciptakan dengan delapan pintu. Letaknya berada di atas langit yang ketujuh, dengan jarak yang jauh darinya dan mempunyai bumi tersendiri dengan beratapkan 'Arsy.

4. Surga memiliki banyak pepohonan hijau yang menyejukkan pandangan yang selalu berbuah dengan buah yang diinginkan. Jika penghuni surga ingin makan buah, maka pohon itu akan menunduk untuk dipetik, kemudian pohon itu akan kembali ke tempat semula setelah dipetik. Jikalau pohon surga bergerak, maka akan muncul suara indah yang dapat memikat hati.

5. Bidadari surga sangat cantik dan putih kulitnya. Sampai-sampai tulang betisnya terlihat melalui kulitnya yang putih lagi mulus. Jikalau bidadari turun ke bumi, maka timur dan barat akan bersinar.

6. Surga memiliki cahaya yang sangat terang, sehingga mata penghuni surga akan diberi kekuatan dapat memandang jarak seribu tahun. Andaikata mata penghuni surga seperti kekuatan mata waktu di dunia, maka akan buta sebab terangnya cahaya surga tersebut.

7. Di surga ada pohon yang bernama "thuubaa", dapat menaungi para pengendara dengan jarak tempuh 100 tahun perjalanan. Dari pohon inilah muncul pakaian yang dikenakan penghuni surga.

8. Di dalam surga , ada istana yang terangkat di udara. Ada pula bangunan yang bagian luarnya terlihat dari dalam, pun bagian dalamnya terlihat dari luar.

9. Terakhir, ada sungai yang airnya dari susu, madu dan khomer yang tidak memabukkan lagi sangat enak rasanya.

Gambaran Penghuni Surga:

1. Memiliki ukuran tubuh seperti Nabi Adam 'alaihissalam dengan tinggi 60 dziro' (kurang lebih 28 meter) dan lebar 7 dziro' ( kurang lebih 3 meter).

2. Berparas indah seperti wajah Nabi Yusuf 'alaihissalam.

3. Rata-rata berumur 33 tahun. Tidak memiliki jenggot, hanya memiliki rambut dan alis mata saja. Semua muda, tidak ada yang tua.

4. Wajah penghuni surga itu berseri-seri karena mereka tidak pernah merasakan duka cita.

5. Sebanyak 70.000 umat Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم wajahnya terang seperti bulan purnama, masuk surga secera serentak tanpa hisab dan siksaan. Mereka itu adalah para kekasih Allah yang saleh. Setelah kelompok ini, ada kelompok umat Nabi صلى الله عليه وسلم yang wajahnya seperti bintang yang paling terang. Mereka masuk surga tanpa hisab berjumlah 4.900.000 orang. Setiap perseribu dari 70.000 bersama mereka 70.000 orang. Atau jika dihitung, 70 dikalikan 70.000 berjumlah 4.900.000 orang. Masih ada tambahan orang lagi bersama mereka yang hanya Allah saja yang tahu jumlahnya. Umat Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم merupakan umat paling baik dan paling mulia di sisi Allah Ta'ala.
Halaman :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
cover top ayah
وَّاَنَّا مِنَّا الصّٰلِحُوۡنَ وَمِنَّا دُوۡنَ ذٰلِكَ‌ؕ كُنَّا طَرَآٮِٕقَ قِدَدًا
Dan sesungguhnya di antara kami (jin) ada yang shalih dan ada (pula) kebalikannya. Kami menempuh jalan yang berbeda-beda.

(QS. Al-Jinn Ayat 11)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More