Doa untuk Orang yang Meninggal Dunia, Latin dan Artinya
Minggu, 04 Juli 2021 - 17:47 WIB
Doa untuk orang yang meninggal dunia , perlu kita amalkan. Apalagi sebagai seorang muslim, memdoakan orang yang meninggal merupakan hak muslim atas muslim lainnya.Sebagaimana yang disabdakan Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam:
“Hak orang muslim atas lainnya ada enam perkara yakni, bila bertemu maka ucapkanlah salam kepadanya, bila diundang maka penuhilah, bila minta nasihat (kebaikan) maka berikan nasehat, bila dia bersin dan membaca hamdalah maka doakanlah (yarhamukallah dan orang yang bersin membalas doa yahdikallah), bila ia sakit maka jenguklah dan bila ia meninggal maka iringkanlah." (HR. Muslim).
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut beberapa doa yang dapat kita dipanjatkan untuk orang meninggal, termasuk doa khusus yang dipanjatkan untuk yang meninggal laki-laki dan jenazah perempuan, lafadz serta artinya. Yaitu:
1. Membaca Istirja
Jika mendengar orang meninggal dunia, seorang muslim dianjurkan membaca istirja yakni,
إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ
Innalillahi wa innaa ilaihi raajiuun
Artinya : "sesungguhnya kita adalah milih Allah dan semuanya akan kembali kepada Allah".
Istirja dibaca tak hanya ketika seseorang meninggal namun juga ketika mendengar kabar musibah lainnya, seperti seseorang jatuh sakit hingga bencana alam.
Setelah itu membaca doa di bawah ini.
اللَّهُمَّ أجُرني فِي مُصِيبَتِي واخلُف لِي خَيْرًا مِنْهَا
Allahuma ajurnii fii musibatii wakhluf lii khoiran minhaa.
Artinya: "Ya Allah, berilah daku pahala dalam musibahku ini, dan gantikanlah buatku yang lebih baik daripadanya, melainkan diberlakukan kepadanya apa yang dimintanya itu."
2. Membaca doa memohon ampun
Ucapan istirja dapat diikuti oleh dua doa berikut ini.
للَّهُمَّ اغْفِرْ لِي وَلَهُ وَأَعْقِبْنِي مِنْهُ عُقْبَى حَسَنَةً
Allahummaghfirli wa la hu (ha) wa’qibni min hu (ha) ‘uqbaa hasanah.
“Hak orang muslim atas lainnya ada enam perkara yakni, bila bertemu maka ucapkanlah salam kepadanya, bila diundang maka penuhilah, bila minta nasihat (kebaikan) maka berikan nasehat, bila dia bersin dan membaca hamdalah maka doakanlah (yarhamukallah dan orang yang bersin membalas doa yahdikallah), bila ia sakit maka jenguklah dan bila ia meninggal maka iringkanlah." (HR. Muslim).
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut beberapa doa yang dapat kita dipanjatkan untuk orang meninggal, termasuk doa khusus yang dipanjatkan untuk yang meninggal laki-laki dan jenazah perempuan, lafadz serta artinya. Yaitu:
1. Membaca Istirja
Jika mendengar orang meninggal dunia, seorang muslim dianjurkan membaca istirja yakni,
إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ
Innalillahi wa innaa ilaihi raajiuun
Artinya : "sesungguhnya kita adalah milih Allah dan semuanya akan kembali kepada Allah".
Istirja dibaca tak hanya ketika seseorang meninggal namun juga ketika mendengar kabar musibah lainnya, seperti seseorang jatuh sakit hingga bencana alam.
Setelah itu membaca doa di bawah ini.
اللَّهُمَّ أجُرني فِي مُصِيبَتِي واخلُف لِي خَيْرًا مِنْهَا
Allahuma ajurnii fii musibatii wakhluf lii khoiran minhaa.
Artinya: "Ya Allah, berilah daku pahala dalam musibahku ini, dan gantikanlah buatku yang lebih baik daripadanya, melainkan diberlakukan kepadanya apa yang dimintanya itu."
2. Membaca doa memohon ampun
Ucapan istirja dapat diikuti oleh dua doa berikut ini.
للَّهُمَّ اغْفِرْ لِي وَلَهُ وَأَعْقِبْنِي مِنْهُ عُقْبَى حَسَنَةً
Allahummaghfirli wa la hu (ha) wa’qibni min hu (ha) ‘uqbaa hasanah.