20 Sifat Wajib dan Sifat Mustahil Bagi Allah
Jum'at, 11 Februari 2022 - 21:25 WIB
Bagi umat muslim yang ingin memantapkan tauhidnya perlu mengetahui 20 sifat wajib dan sifat mustahil bagi Allah. Adapun sifat mustahil adalah kebalikan dari sifat wajib.
Selain memiliki Asmaul Husna (nama-nama yang baik dan indah), Allah 'Azza wa Jalla juga memiliki sifat-sifat yang wajib diketahui. Sedikitnya ada 20 sifat-sifat wajib dan sifat mustahil bagi Allah, yaitu:
1. Sifat Wajib Wujud, Sifat Mustahil Adam
Sifat mustahil bagi Allah adalah adam atau tidak ada. Sebab Allah memiliki sifat wujud yang berari ada dengan zat-Nya sendiri, dan Allah ada bukan karena ada yang mengadakan atau yang menciptakan. Hal itu terlihat dari berabgai bukti. Salah satunya dengan memperhatikan langit dan bumi yang kita pijak, dimana alam semesta beserta isinya itu ada karena ada yang menciptakan, dan itu adalah Allah Ta'ala.
2. Sifat Wajib Qidam, Sifat Mustahil Hudus
Sifat mustahil bagi Allah yang kedua adalah kebalikan dari sifat wajib Qadam yang artinya zat yang terdahulu. Sedangkan untuk sifat mustahilnya adalah hudus yang artinya baru. Sebagai pencipta, Allah tentu saja ada terlebih dahulu daripada apa yang Ia ciptakan, seperti alam semesta beserta isinya. Dan tidak ada permulaan bagi Allah, karena Dia adalah Sang Maha pencipta.
3. Sifat Wajib Baqa, Sifat Mustahil Fana
Allah memiliki sifat baqa' yang berarti kekal, sedangkan sifat mustahil bagi-Nya adalah fana yang artinya binasa atau akan berakhir. Artinya bahwa kekekalan yang dimiliki oleh Allah sebagai pencipta langit dan bumi tidak akan pernah berakhir atau berkesudahan.
4. Sifat Wajib Mukhalafatuhu lilhawadits, Sifat Mustahil Mumatsalatuhu lilhawadits
Mukhalafatuhu lilhawadits merupakan sifat wajib bagi Allah ini memiliki arti bahwa Allah berbeda dengan ciptaan-Nya. Sedangkan sifat mustahilnya adalah Mumatsalatuhu lilhawadits yang berarti serupa dengan ciptaan-Nya.
5. Sifat Wajib Qiyamuhu Binafsihi, Sifat Mustahil Ihtiyaju lighairihi
Sifat wajib bagi Allah selanjutnya adalah Qiyamuhu Binafsihi yang artinya berdiri sendiri. Allah itu ada dengan sendirinya tanpa ada yang mengadakan atau menciptakan. Selain itu, dalam menciptakan makhluk-makhluk-Nya, Allah tidak membutuhkan bantuan dari makhluk apapun.
6. Sifat Wajib Wahdaniyat, Sifat Mustahil Ta’addud
Wahdaniyat merupakan sifat wajib bagi Allah yang artinya Esa atau tunggal, baik itu dalam hal sifat, Dzat, maupun perbuatannya. Dan jika Allah itu ada yang menyamai atau lebih dari satu, maka alam semesta ini akan hancur, karena tentu saja akan terjadi berbagai perbedaan diantara keduan-Nya. Itulah sifat mustahil Ta'addud
7. Sifat Wajib Qudrat, Sifat Mustahil Ajzun
Qudrat merupakan sifat wajib bagi Allah yang memiliki arti berkuasa, maksudnya adalah bahwa Allah memiliki kekuasaan yang mutlak atas segala sesuatu tanpa ada batasan, jadi apabila Allah telah berkehendak, maka tidak ada satupun yang dapat menghalangi-Nya.
8. Sifat Wajib Iradat, Sifat Mustahil Karahah
Allah memiliki sifat Iradat yang artinya berkehendak, sedangkan kebalikannya yang merupakan sifat mustahil bagi allah adalah Karahah yang berarti terpaksa (tidak berkemauan).
9. Sifat Wajib Ilmun, Sifat Mustahil Jahlun
Ilmun merupakan sifat wajib bagi allah yang artinya adalah mengetahui, dan Allah mustahil memiliki sifat Jahlun yang artinya bodoh. Kamna dari sifat Allah Ilmun adalah bahwasannya pengetahuan yang dimiliki oleh-Nya adalah tidak terbatas dan tidak pula dibatasi.
10. Sifat wajib Hayat, Sifat Mustahil Maut
Allah memiliki sifat wajib Hayat yang artinya hidup, dan Allah mustahil memiliki sifat maut yang artinya mati atau binasa. Allah adalah Maha sempurna, dimana Ia mampu hidup dengan dzat-Nya sendiri, dan tidak ada satupun yang menghidupkan-Nya.
11. Sifat Wajib Sama', Sifat Mustahil Shummum
Allah memiliki sifat wajib Sama' yang artinya mendengar, dan Dia mustahil memiliki sifat Shummum yang berarti tuli atau tidak mendengar.
12. Sifat Wajib Basar, Sifat Mustahil Umyun
Sifat wajib bagi allah yang selanjutnya adalah Basar yang berarti melihat, dimana Allah mampu melihat segala sesuatu yang ada di alam semesta ini, baik kecil maupun besar, baik tampak maupun tidak tampak. Dan penglihatan Allah tidaklah terbatas maupun dapat dibatasi oleh sesuatu pun. Dan sebagai sifat mustahil bagi Allah adalah umyun yang artinya buta.
13. Sifat Wajib Kalam, Sifat Mustahil Bukmun
Allah memiliki sifat Kalam yang begitu sempurna, sehingga Allah mampu berbicara tanpa harus menggunakan bantuan dalam bentuk apapun. Sifat Kalam Allah terbukti dengan firman-firman-Nya dalam kitab-kitab yang telah diturunkan-Nya kepada para utusan-Nya.
Adapun sifat mustahil bagi Allah sebagai kebalikan dari sifat wajib kalam adalah bukmun yang berarti bisu. Jika saja allah bisu, tidak akan mungkin para utusan beliau mampu mengerti, memahami, serta mengamalkan apa yang Ia perintahkan dan menjauhi segala larangan-Nya.
14. Sifat Wajib Qadiron, Sifat Mustahil Ajizan
Allah itu tidaklah lemah. Dia adalah penguasa atas seluruh makhluk dan ciptaan-Nya secara mutlak. Inilah yang dimaksud dengn sifat wajib bagi Allah Qadiron yang artinya berkuasa. Dan Allah tidaklah memiliki sifat mustahil Ajizun yang artinya bahwa Allah itu lemah.
15. Sifat Wajib Muriidan, Sifat Mustahil Mukrahan
Allah merupakan Dzat yang Maha berkehendak atas segala sesuatu, dan apabila Allah telah berkehendak, maka yang dikehendaki-Nya tersebut pastilah akan terlaksana. Inilah yang dimaksudkan dengan sifat wajib bagi Allah Muriidan yang memiliki arti berkehendak. Adapun sifat mustahil-Nya adalah mukrahan yang berarti terpaksa atau tidak dapat menentukan.
16. Sifat Wajib Aliman, Sifat Mustahil Jahilan
Allah merupakan Dzat yang Maha mengetahui segala hal yang telah terjadi maupun yang belum terjadi, termasuk isi hati maupun pikiran dari ciptaan-Nya. Inilah mengapa Allah disebut memiliki sifat wajib Aliman yang artinya mengetahui, dan Dia mustahil bersifat Jahilan yang artinya bodoh.
17. Sifat Wajib Hayyan, Sifat Mustahil Mayitan
Allah itu adalah Dzat yang hidup. Dia tidak pernah mati, tidak pernah tidur, lengah maupun segala hal yang menjadi kebiasaan ciptaan-Nya. Inilah yang dimaksudkan dengan sifat wajib bagi Allah Hayyan yang artinya adalah hidup. Dan Dia mustahil memiliki sifat mayitan yang artinya dalam keadaan mati.
18. Sifat Wajib Sami'an, Sifat Mustahil Ashamma
Pada hakikatnya, sifat wajib bagi Allah sami'an yang artinya mendengar memaknai bahwa Allah merupakan Dzay yang memiliki pendengaran yang sempurna, tidak ada batasan dan tiada hal yang dapat membatasinya. Oleh karena itulah mengapa Allah mustahil memiliki sifat Ashamma yang artinya tuli.
19. Sifat Wajib Bashiiran, Sifat Mustahil A'maa
Sifat wajib bagi Allah yaitu Bashiiran yang berarti melihat. Sehingga sangatlah mustahil jika Allah memiliki sifat a’maa yang artinya buta.
20. Sifat Wajib Mutakalliman, Sifat Mustahil Abkam
Arti sifat wajib bagi Allah mutakalliman adalah berbicara, dimana Allah mampu berbicara atau berfirman di dalam kitab-kitab yang Dia turunkan bagi para utusan-Nya. Dan sangatlah mustahil bagi Allah untuk bersifat abkam yang artinya bisu.
Demikian sifat wajib dan sifat mustahil bagi Alah yang perlu kita ketahui untuk memperkuat iman dan memantapkan Tauhid kita. Semoga Allah melimpahkan taufik-Nya kepada kita. Aamin
Selain memiliki Asmaul Husna (nama-nama yang baik dan indah), Allah 'Azza wa Jalla juga memiliki sifat-sifat yang wajib diketahui. Sedikitnya ada 20 sifat-sifat wajib dan sifat mustahil bagi Allah, yaitu:
1. Sifat Wajib Wujud, Sifat Mustahil Adam
Sifat mustahil bagi Allah adalah adam atau tidak ada. Sebab Allah memiliki sifat wujud yang berari ada dengan zat-Nya sendiri, dan Allah ada bukan karena ada yang mengadakan atau yang menciptakan. Hal itu terlihat dari berabgai bukti. Salah satunya dengan memperhatikan langit dan bumi yang kita pijak, dimana alam semesta beserta isinya itu ada karena ada yang menciptakan, dan itu adalah Allah Ta'ala.
2. Sifat Wajib Qidam, Sifat Mustahil Hudus
Sifat mustahil bagi Allah yang kedua adalah kebalikan dari sifat wajib Qadam yang artinya zat yang terdahulu. Sedangkan untuk sifat mustahilnya adalah hudus yang artinya baru. Sebagai pencipta, Allah tentu saja ada terlebih dahulu daripada apa yang Ia ciptakan, seperti alam semesta beserta isinya. Dan tidak ada permulaan bagi Allah, karena Dia adalah Sang Maha pencipta.
3. Sifat Wajib Baqa, Sifat Mustahil Fana
Allah memiliki sifat baqa' yang berarti kekal, sedangkan sifat mustahil bagi-Nya adalah fana yang artinya binasa atau akan berakhir. Artinya bahwa kekekalan yang dimiliki oleh Allah sebagai pencipta langit dan bumi tidak akan pernah berakhir atau berkesudahan.
4. Sifat Wajib Mukhalafatuhu lilhawadits, Sifat Mustahil Mumatsalatuhu lilhawadits
Mukhalafatuhu lilhawadits merupakan sifat wajib bagi Allah ini memiliki arti bahwa Allah berbeda dengan ciptaan-Nya. Sedangkan sifat mustahilnya adalah Mumatsalatuhu lilhawadits yang berarti serupa dengan ciptaan-Nya.
5. Sifat Wajib Qiyamuhu Binafsihi, Sifat Mustahil Ihtiyaju lighairihi
Sifat wajib bagi Allah selanjutnya adalah Qiyamuhu Binafsihi yang artinya berdiri sendiri. Allah itu ada dengan sendirinya tanpa ada yang mengadakan atau menciptakan. Selain itu, dalam menciptakan makhluk-makhluk-Nya, Allah tidak membutuhkan bantuan dari makhluk apapun.
6. Sifat Wajib Wahdaniyat, Sifat Mustahil Ta’addud
Wahdaniyat merupakan sifat wajib bagi Allah yang artinya Esa atau tunggal, baik itu dalam hal sifat, Dzat, maupun perbuatannya. Dan jika Allah itu ada yang menyamai atau lebih dari satu, maka alam semesta ini akan hancur, karena tentu saja akan terjadi berbagai perbedaan diantara keduan-Nya. Itulah sifat mustahil Ta'addud
7. Sifat Wajib Qudrat, Sifat Mustahil Ajzun
Qudrat merupakan sifat wajib bagi Allah yang memiliki arti berkuasa, maksudnya adalah bahwa Allah memiliki kekuasaan yang mutlak atas segala sesuatu tanpa ada batasan, jadi apabila Allah telah berkehendak, maka tidak ada satupun yang dapat menghalangi-Nya.
8. Sifat Wajib Iradat, Sifat Mustahil Karahah
Allah memiliki sifat Iradat yang artinya berkehendak, sedangkan kebalikannya yang merupakan sifat mustahil bagi allah adalah Karahah yang berarti terpaksa (tidak berkemauan).
9. Sifat Wajib Ilmun, Sifat Mustahil Jahlun
Ilmun merupakan sifat wajib bagi allah yang artinya adalah mengetahui, dan Allah mustahil memiliki sifat Jahlun yang artinya bodoh. Kamna dari sifat Allah Ilmun adalah bahwasannya pengetahuan yang dimiliki oleh-Nya adalah tidak terbatas dan tidak pula dibatasi.
10. Sifat wajib Hayat, Sifat Mustahil Maut
Allah memiliki sifat wajib Hayat yang artinya hidup, dan Allah mustahil memiliki sifat maut yang artinya mati atau binasa. Allah adalah Maha sempurna, dimana Ia mampu hidup dengan dzat-Nya sendiri, dan tidak ada satupun yang menghidupkan-Nya.
11. Sifat Wajib Sama', Sifat Mustahil Shummum
Allah memiliki sifat wajib Sama' yang artinya mendengar, dan Dia mustahil memiliki sifat Shummum yang berarti tuli atau tidak mendengar.
12. Sifat Wajib Basar, Sifat Mustahil Umyun
Sifat wajib bagi allah yang selanjutnya adalah Basar yang berarti melihat, dimana Allah mampu melihat segala sesuatu yang ada di alam semesta ini, baik kecil maupun besar, baik tampak maupun tidak tampak. Dan penglihatan Allah tidaklah terbatas maupun dapat dibatasi oleh sesuatu pun. Dan sebagai sifat mustahil bagi Allah adalah umyun yang artinya buta.
13. Sifat Wajib Kalam, Sifat Mustahil Bukmun
Allah memiliki sifat Kalam yang begitu sempurna, sehingga Allah mampu berbicara tanpa harus menggunakan bantuan dalam bentuk apapun. Sifat Kalam Allah terbukti dengan firman-firman-Nya dalam kitab-kitab yang telah diturunkan-Nya kepada para utusan-Nya.
Adapun sifat mustahil bagi Allah sebagai kebalikan dari sifat wajib kalam adalah bukmun yang berarti bisu. Jika saja allah bisu, tidak akan mungkin para utusan beliau mampu mengerti, memahami, serta mengamalkan apa yang Ia perintahkan dan menjauhi segala larangan-Nya.
14. Sifat Wajib Qadiron, Sifat Mustahil Ajizan
Allah itu tidaklah lemah. Dia adalah penguasa atas seluruh makhluk dan ciptaan-Nya secara mutlak. Inilah yang dimaksud dengn sifat wajib bagi Allah Qadiron yang artinya berkuasa. Dan Allah tidaklah memiliki sifat mustahil Ajizun yang artinya bahwa Allah itu lemah.
15. Sifat Wajib Muriidan, Sifat Mustahil Mukrahan
Allah merupakan Dzat yang Maha berkehendak atas segala sesuatu, dan apabila Allah telah berkehendak, maka yang dikehendaki-Nya tersebut pastilah akan terlaksana. Inilah yang dimaksudkan dengan sifat wajib bagi Allah Muriidan yang memiliki arti berkehendak. Adapun sifat mustahil-Nya adalah mukrahan yang berarti terpaksa atau tidak dapat menentukan.
16. Sifat Wajib Aliman, Sifat Mustahil Jahilan
Allah merupakan Dzat yang Maha mengetahui segala hal yang telah terjadi maupun yang belum terjadi, termasuk isi hati maupun pikiran dari ciptaan-Nya. Inilah mengapa Allah disebut memiliki sifat wajib Aliman yang artinya mengetahui, dan Dia mustahil bersifat Jahilan yang artinya bodoh.
17. Sifat Wajib Hayyan, Sifat Mustahil Mayitan
Allah itu adalah Dzat yang hidup. Dia tidak pernah mati, tidak pernah tidur, lengah maupun segala hal yang menjadi kebiasaan ciptaan-Nya. Inilah yang dimaksudkan dengan sifat wajib bagi Allah Hayyan yang artinya adalah hidup. Dan Dia mustahil memiliki sifat mayitan yang artinya dalam keadaan mati.
18. Sifat Wajib Sami'an, Sifat Mustahil Ashamma
Pada hakikatnya, sifat wajib bagi Allah sami'an yang artinya mendengar memaknai bahwa Allah merupakan Dzay yang memiliki pendengaran yang sempurna, tidak ada batasan dan tiada hal yang dapat membatasinya. Oleh karena itulah mengapa Allah mustahil memiliki sifat Ashamma yang artinya tuli.
19. Sifat Wajib Bashiiran, Sifat Mustahil A'maa
Sifat wajib bagi Allah yaitu Bashiiran yang berarti melihat. Sehingga sangatlah mustahil jika Allah memiliki sifat a’maa yang artinya buta.
20. Sifat Wajib Mutakalliman, Sifat Mustahil Abkam
Arti sifat wajib bagi Allah mutakalliman adalah berbicara, dimana Allah mampu berbicara atau berfirman di dalam kitab-kitab yang Dia turunkan bagi para utusan-Nya. Dan sangatlah mustahil bagi Allah untuk bersifat abkam yang artinya bisu.
Demikian sifat wajib dan sifat mustahil bagi Alah yang perlu kita ketahui untuk memperkuat iman dan memantapkan Tauhid kita. Semoga Allah melimpahkan taufik-Nya kepada kita. Aamin
(rhs)