Pintu-pintu Rezeki Manusia yang Allah Berikan
Jum'at, 11 Maret 2022 - 08:56 WIB
Dalam Islam, rezeki merupakan hak dan wewenang Allah Ta'ala. Jika Allah Ta'ala berkehendak, maka Ia akan memberikan rezekinya pada kita dari berbagai arah yang tak kita duga. Di antara yang mendatangkan rezeki adalah shalat wajib yang lima waktu, ini adalah paling utama. Perbaiki dan selalu perbaiki hubungan kita dengan Allah. Karena Allah-lah Sang Maha Pemberi Rezeki.
Barangsiapa yang bertaqwa kepada Allah niscaya Allah akan mengadakan jalan keluar baginya. Dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya,” (QS ath-Thalaq: 2-3).
Nabi Shallalahu 'alaihi wa sallam bersabda: “Seandainya kamu bertawakal kepada Allah dengan sebenar-benar tawakal, niscaya kamu diberi rezeki seperti burung diberi rezeki, ia pagi hari lapar dan petang hari telah kenyang,” (Riwayat Ahmad, at-Tirmizi, Ibnu Majah, Ibnu Hibban, al-Hakim dari Umar bin al-Khattab r.a.).
Pengasuh kajian sunnah, Ustad M. Zainuddin mengatakan ada beberapa pintu rezeki yang diturunkan Allah Ta'ala kepada hambaNya.
1. Rezeki yang telah dijamin.
"dan tidak satupun makhluk bergerak (bernyawa) di bumi, melainkan semuanya dijamin Allah rezekinya."
(QS. Hud : 6)
2. Rezeki karena usaha
"...dan tidaklah manusia memperoleh kecuali apa yang telah diusahakannya."
(QS. An-Najm : 39)
3. Rezeki karena bersyukur.
"Sesungguhnya jika kamu bersyukur pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu."
(QS. Ibrahim : 7)
4. Rezeki tak terduga.
[ۚarabOpen]وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مَخْرَجًا وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ ۚ
Barangsiapa yang bertaqwa kepada Allah niscaya Allah akan mengadakan jalan keluar baginya. Dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya,” (QS ath-Thalaq: 2-3).
Nabi Shallalahu 'alaihi wa sallam bersabda: “Seandainya kamu bertawakal kepada Allah dengan sebenar-benar tawakal, niscaya kamu diberi rezeki seperti burung diberi rezeki, ia pagi hari lapar dan petang hari telah kenyang,” (Riwayat Ahmad, at-Tirmizi, Ibnu Majah, Ibnu Hibban, al-Hakim dari Umar bin al-Khattab r.a.).
Pengasuh kajian sunnah, Ustad M. Zainuddin mengatakan ada beberapa pintu rezeki yang diturunkan Allah Ta'ala kepada hambaNya.
1. Rezeki yang telah dijamin.
وَمَا مِنْ دَابَّةٍ فِي الْأَرْضِ إِلَّا عَلَى اللَّهِ رِزْقُهَا
"dan tidak satupun makhluk bergerak (bernyawa) di bumi, melainkan semuanya dijamin Allah rezekinya."
(QS. Hud : 6)
2. Rezeki karena usaha
وَأَنْ لَيْسَ لِلْإِنْسَانِ إِلَّا مَا سَعَىٰ
"...dan tidaklah manusia memperoleh kecuali apa yang telah diusahakannya."
(QS. An-Najm : 39)
3. Rezeki karena bersyukur.
لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ
"Sesungguhnya jika kamu bersyukur pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu."
(QS. Ibrahim : 7)
4. Rezeki tak terduga.
[ۚarabOpen]وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مَخْرَجًا وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ ۚ
"Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan menjadikan baginya jalan keluar dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka."
(QS. At-Thalaq : 2-3)
5. Rezeki karena istighfar.
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا
يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا * وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَلْ لَكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَلْ لَكُمْ أَنْهَارًا
يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا * وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَلْ لَكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَلْ لَكُمْ أَنْهَارًا
"Maka aku berkata (kepada mereka), “ Mohonlah ampunan kepada Tuhanmu, Sungguh, Dia Maha Pengampun, niscaya Dia akan menurunkan hujan yang lebat dari langit kepadamu, dan Dia memperbanyak harta dan anak-anakmu, dan mengadakan kebun-kebun untukmu dan mengadakan sungai-sungai untukmu.”
(QS. Nuh : 10-12).
6. Rezeki karena menikah.
وَأَنْكِحُوا الْأَيَامَىٰ مِنْكُمْ وَالصَّالِحِينَ مِنْ عِبَادِكُمْ وَإِمَائِكُمْ ۚ إِنْ يَكُونُوا فُقَرَاءَ يُغْنِهِمُ اللَّهُ مِنْ فَضْلِهِ ۗ وَاللَّهُ وَاسِعٌ عَلِيمٌ
"dan nikahkanlah orang-orang yang masih membujang di antara kamu, dan juga orang-orang yang layak dari hamba sahayamu baik laki-laki dan perempuan. Jika mereka miskin, maka Allah akan memberikan kecukupan kepada mereka dengan karunia-Nya. Dan Allah Maha Luas (pemberianNya), Maha Mengetahui."
(QS. An-Nur : 32).
7. Rezeki karena anak.
وَلَا تَقْتُلُوا أَوْلَادَكُمْ خَشْيَةَ إِمْلَاقٍ ۖ نَحْنُ نَرْزُقُهُمْ وَإِيَّاكُمْ ۚ إِنَّ قَتْلَهُمْ كَانَ خِطْئًا كَبِيرًا
"..dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu kerana takut miskin. Kamilah yang akan menanggung rezeki mereka dan juga (rezeki) bagimu. Membunuh mereka sungguh dosa yang besar.”
(QS. Al-Israa' : 31).
8.Rezeki karena sedekah.
مَنْ ذَا الَّذِي يُقْرِضُ اللَّهَ قَرْضًا حَسَنًا فَيُضَاعِفَهُ لَهُ أَضْعَافًا كَثِيرَةً ۚ وَاللَّهُ يَقْبِضُ وَيَبْسُطُ وَإِلَيْهِ تُرْجَعُونَ
"Barangsiapa meminjami Allah dengan pinjaman yang baik (yaitu bersedekah) niscaya Allah melipatgandakan kepadanya dalam jumlah yang banyak. Allah yang menahan dan melapangkan (rezeki) dan kepada-Nyalah kamu dikembalikan."
(QS. Al-Baqarah : 245)
Wallahu'alam
(wid)