7 Keutamaan Membaca Sholawat di Hari Jumat, Salah Satunya Melapangkan Rezeki

Jum'at, 18 November 2022 - 09:32 WIB
Membaca sholawat pada Hari Jumat termasuk amalan yang sangat dianjurkan. Di antara fadhilahnya dapat meluaskan rezeki dan menghapus dosa. Foto/Ist
Membaca sholawat pada Hari Jumat memiliki keutamaan besar karena Rasulullah SAW secara khusus memerintahkan umatnya memperbanyak sholawat pada hari tersebut. Ada 7 keutamaan membaca sholawat pada Hari Jumat yang dijuluki Sayyidul Ayyam (penghulu dari semua hari).

Dalam satu riwayat, siapa yang membaca sholawat pada hari Jumat maka sholawatnya akan ditampakkan kepada baginda Rasulullah SAW. Beliau juga bersabda: "Siapa saja yang bersholawat kepadaku sekali, niscaya Allah bersholawat kepadanya sepuluh kali." (HR Muslim)

Berikut 7 Keutamaan membaca Sholawat di Hari Jumat

1. Ditampakkan kepada Nabi Muhammad

Rasulullah SAW bersabda:

إِنَّ مِنْ أَفْضَلِ أَيَّامِكُمْ يَوْمَ الْجُمُعَةِ، فِيهِ خَلَقَ اللَّهُ آدَمَ، وَفِيهِ قُبِضَ، وَفِيهِ النَّفْخَةُ، وَفِيهِ الصَّعْقَةُ، فَأَكْثِرُوا عَلَيَّ مِنَ الصَّلاَةِ فِيهِ، فَإِنَّ صَلاَتَكُمْ مَعْرُوضَةٌ عَلَيَّ

Artinya: "Sesungguhnya di antara hari-harimu yang paling utama adalah hari Jumat. Pada hari itu Adam diciptakan, pada hari itu beliau wafat, pada hari itu juga ditiup (sangkakala) dan pada hari itu juga mereka pingsan. Maka perbanyaklah sholawat kepadaku karena sholawat kalian akan disampaikan kepadaku." Para sahabat bertanya kepada Rasulullah: "Bagaimana mungkin sholawat kami akan sampai pada engkau, sedangkan engkau telah hancur menjadi tanah?" Rasulullah menjawab: "Sesungguhnya Allah mengharamkan bagi tanah untuk menghancurkan jasad-jasad para Nabi." (HR Ibnu Majah 1085)

2. Paling Dekat Kedudukannya dengan Nabi Muhammad

Rasulullah shollallahu 'alaihi wasallam bersabda:

صَلَاةُ أُمَّتِي تُعرَضُ عَلَيَّ فِي كُلِّ يَوْمِ جُمُعَةٍ؛ فَمَنْ كَانَ أَكْثَرَهُمْ عَلَيَّ صَلَاةً كَانَ أَقْرَبَهُمْ مِنِّي مَنْزِلَةً

Artinya: "Sholawat dan doa umatku sampai kepadaku pada setiap hari Jumat. Orang yang paling banyak bersholawat kepadaku di antara mereka adalah orang yang paling terdekat denganku kedudukannya." (HR Al-Baihaqi 5995)

3. Hajat-hajatnya Dikabulkan

Dalam Kitab Nawadirul Hikayah, Syaikh Syihabuddin bin Salamah Al-Qulyuby mengemukakan Hadis dari Anas radhiyallahu 'anhu:

روي عن أنس رضي الله عنه قال: قال رسول الله صلى الله غليه وسلم: “من صلى عليّ في يوم الجمغة مائة مرة قضى الله له مائة حاجة, سبعين من حوائج الأخرة وثلاثين من حوائج الدنيا. ويوكل الله بصلاته على ملكا حتى يدخلها على قبري كما تدخل على أحدكم الهداية. ويخبرني بإسمه فأثبته عندي في صحيفة بيضاء وأكفئه بها يوم القيامة.

Dari Anas radhiyallahu 'anhu berkata, Rasulullah SAW bersabda: "Barang siapa bersholawat kepadaku di hari Jumat 100 kali, maka Allah akan mengabulkan baginya 100 hajat (kebutuhan), yang 70 dari kebutuhan akhirat dan 30 dari kebutuhan-kebutuhan duniawi. Dan Allah membebankan shalawat tersebut kepada malaikat hingga menghaturkannya ke kuburanku, layaknya (cahaya) hidayah yang masuk kepada kamu sekalian, dan Malaikat memberi tahu akan namanya, kemudian aku menetapkannya di sampingku di dalam lembaran yang putih bersih, dan dengan sholawatnya, aku mencukupinya (memberi syafaat) kelak di hari kiamat."

4. Kesalahannya Dihapus dan Ditinggikan Derajatnya

Membaca Sholawat juga menjadi wasilah untuk meraih keberkahan dan penghapus dosa-dosa. Rasulullah SAW bersabda:

مَنْ ‌صَلَّى ‌عَلَيَّ ‌صَلَاةً ‌وَاحِدَةً صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ عَشْرَ صَلَوَاتٍ، وَحُطَّتْ عَنْهُ عَشْرُ خَطِيئَاتٍ، وَرُفِعَتْ لَهُ عَشْرُ دَرَجَاتٍ

Artinya: "Barang siapa yang bersholawat untukku sekali, maka Allah akan memberkatinya dengan sepuluh doa, dan akan dihapus sepuluh kesalahan darinya, dan ditinggikan sepuluh derajat untuknya." (HR An-Nasa'i)

5. Diampuni Dosanya Selama 80 Tahun
Halaman :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Abu Hurairah radliallahu 'anhu berkata bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:  Allah 'azza wajalla telah berfirman: Setiap amal anak Adam adalah teruntuk baginya kecuali puasa. Puasa itu adalah bagi-Ku, dan Akulah yang akan memberinya pahala.  Dan puasa itu adalah perisai. Apabila kamu puasa, maka janganlah kamu merusak puasamu dengan rafats, dan jangan pula menghina orang. Apabila kamu dihina orang atau pun diserang, maka katakanlah, 'Sesungguhnya saya sedang berpuasa.'  Demi Allah, yang jiwa Muhammad ada di tangan-Nya. Sesungguhnya bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah pada hari kiamat kelak daripada wanginya kesturi. Dan bagi mereka yang berpuasa ada dua kebahagiaan. Ia merasa senang saat berbuka lantaran puasanya, dan senang pula saat berjumpa dengan Rabbnya juga karena puasanya.

(HR. Muslim No. 1944)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More