Penyebab Manusia Tak Mau Bersedekah, Padahal Fadhilahnya Sangat Besar

Minggu, 04 Desember 2022 - 16:54 WIB
Alasan manusia tidak mau bersedekah dijelaskan di dalam Al-Quran Surat Al-Baqarah. Foto ilustrasi/ist
Al-Qur'an menjelaskan alasan mengapa manusia tidak mau bersedekah, padahal manfaatnya sangat besar. Di antara fadhilah bersedekah adalah dapat menghapus dosa sebagaimana air dapat memadamkan api.

Apa yang menyebabkan orang enggan bersedekah ? Mari kita simak firman Allah berikut ini:

اَلشَّيۡطٰنُ يَعِدُكُمُ الۡـفَقۡرَ وَيَاۡمُرُكُمۡ بِالۡفَحۡشَآءِ‌ ۚ وَاللّٰهُ يَعِدُكُمۡ مَّغۡفِرَةً مِّنۡهُ وَفَضۡلًا ؕ وَاللّٰهُ وَاسِعٌ عَلِيۡمٌۚ

Artinya: "Setan menjanjikan (menakut-nakuti) kemiskinan kepadamu dan menyuruh kamu berbuat keji (kikir), sedangkan Allah menjanjikan ampunan dan karunia-Nya kepadamu. Dan Allah Mahaluas, Maha Mengetahui." (QS Al-Baqarah ayat 268)

Dalam tafsir Kemenag dijelaskan, setan baik dari golongan jin maupun manusia berusaha membisiki dan menakut-nakuti manusia dengan kemiskinan. Misalnya membujuk mereka agar bersifat bakhil dan kikir. Setan membayangkan kepada mereka bahwa berinfak atau bersedekah akan menghabiskan harta dan menyebabkan mereka menjadi miskin dan sengsara.

Padahal Allah berfirman: "Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dialah pemberi rezeki yang terbaik." (QS Saba ayat 39)

Penyebab lainnya adalah karena kurangnya pengetahuan tentang sedekah yang memiliki banyak fadhilah. Sedekah dianggap hanya menghabiskan harta tanpa balasan apa-apa. Padahal dalam Islam, orang yang bersedekah akan didoakan oleh Malaikat. Bahkan sedekah dapat mencegah bala dan penyakit.

Dalam satu Hadis shahih, Rasululah SAW bersabda: "Tidak ada suatu hari di mana hamba-hamba Allah berada pada pagi hari, kecuali ada dua Malaikat yang turun. Salah satu dari malaikat itu berdoa, "Ya Allah, berikanlah kepada orang yang menginfakkan (harta bendanya) ganti." Dan Malaikat yang satu lagi berdoa, "Berikanlah kepada orang yang enggan (menginfakkan hartanya) kemusnahan." (HR Al-Bukhari dan Muslim)

Nabi juga bersabda:

إِنَّ اللَّهَ يَقْبَلُ الصَّدَقَةَ ، وَيَأْخُذُهَا بِيَمِينِهِ ، فَيُرَبِّيهَا لأَحَدِكُمْ كَمَا يُرَبِّي أَحَدُكُمْ مُهْرَهُ ، حَتَّى إِنَّ اللُّقْمَةَ لَتَصِيرُ مِثْلَ أُحُدٍ

Artinya: "Sesungguhnya Allah menerima amalan sedekah dan mengambilnya dengan tangan kanan-Nya. Lalu Allah mengembangkan pahalanya untuk salah seorang dari kamu, sebagaimana kamu mengebang-biakkan seekor anak kuda. Sehingga sedekah yang hanya sebiji boleh berkembang hingga sebesar gunung Uhud." (HR at-Tirmidzi 662)

Mudah-mudahan kita termasuk ahli sedekah yang diridhoi Allah. Semoga bermanfaat!

(rhs)
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Anas radhiyallahu 'anhu, dia berkata bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam terbiasa membaca doa: YA MUQALLIBAL QULUUB TSABBIT QALBII 'ALAA DIINIKA (Wahai Dzat yang membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku berada di atas agamamu). Kemudian aku pun bertanya, Wahai Rasulullah, kami beriman kepadamu dan kepada apa yang anda bawa. Lalu apakah anda masih khawatir kepada kami? Beliau menjawab: Ya, karena sesungguhnya hati manusia berada di antara dua genggaman tangan Allah Subhanahu wa Ta'ala yang Dia bolak-balikkan menurut yang dikehendaki-Nya.

(HR. Tirmidzi No. 2066)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More