Doa Berlindung dari Hilangnya Nikmat dan Kesehatan

Sabtu, 17 Desember 2022 - 22:09 WIB
Doa Berlindung dari...
Rasulullah SAW mengajarkan sebuah doa yang ringkas agar kita terhindar dari hilangnya nikmat dan kesehatan. Foto/Ist
Rasulullah SAW mengajarkan sebuah doa indah agar terlindung dari hilangnya nikmat dan kesehatan. Doa ini juga sangat baik dibaca agar kita dilindungi dari murkanya Allah.

Dari Abdullah bin Umar radhiyallahu 'anhuma bahwa Rasulullah shollallohu 'alaihi wasallam bersabda:

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ زَوَالِ نِعْمَتِكَ، وَتَحَوُّلِ عَافِيَتِكَ، وَفُجَاءَةِ نِقْمَتِكَ، وَجَمِيعِ سَخَطِكَ


Alllahumm inni 'audzubika min zawaali ni'matika, watahawwuli 'Aafiatika, wafujaa-ati ni'matika, wajami'i sakhotik.

Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari hilangnya kenikmatan yang telah Engkau berikan, dari lepasnya kesehatan yang telah Engkau anugerahkan, dari siksa-Mu yang datang secara tiba-tiba, dan dari segala kemurkaan-Mu." (HR Muslim 4922)

Selain memperbanyak doa di atas, seorang muslim hendaknya memperhatikan aktivitas hariannya. Di antaranya dengan menjauhkan diri dari dosa dan perbuatan maksiat.

Maksiat menjadi sebab terhalangnya seseorang dari ilmu dan rezeki. Selain itu dapat melemahkan hati dari kebaikan. Dalam Al-Qur'an, Allah mengabarkan: "Dan musibah apa pun yang menimpa kamu adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan banyak (dari kesalahan-kesalahanmu)." (QS. Asy-Syura ayat 30)

Datangnya penyakit atau musibah adalah disebabkan ulah manusia itu sendiri. Tetapi di sisi lain, penyakit atau musibah dapat menghapus dosa seseorang. Hal itu tergantung bagaimana cara kita menyikapi, apakah dengan bersabar atau berputus asa. Semoga doa ini bermanfaat.

Baca Juga: Ucapan dan Doa Ketika Mendapati Hal yang Tidak Disukai
(rhs)
Lihat Juga :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
cover top ayah
اِعۡلَمُوۡۤا اَنَّمَا الۡحَيٰوةُ الدُّنۡيَا لَعِبٌ وَّلَهۡوٌ وَّزِيۡنَةٌ وَّتَفَاخُرٌۢ بَيۡنَكُمۡ وَتَكَاثُرٌ فِى الۡاَمۡوَالِ وَالۡاَوۡلَادِ‌ؕ كَمَثَلِ غَيۡثٍ اَعۡجَبَ الۡكُفَّارَ نَبَاتُهٗ ثُمَّ يَهِيۡجُ فَتَرٰٮهُ مُصۡفَرًّا ثُمَّ يَكُوۡنُ حُطٰمًا‌ؕ وَفِى الۡاٰخِرَةِ عَذَابٌ شَدِيۡدٌ ۙ وَّمَغۡفِرَةٌ مِّنَ اللّٰهِ وَرِضۡوَانٌ‌ؕ وَمَا الۡحَيٰوةُ الدُّنۡيَاۤ اِلَّا مَتَاعُ الۡغُرُوۡرِ
Ketahuilah, sesungguhnya kehidupan dunia itu hanyalah permainan dan sendagurauan, perhiasan dan saling berbangga di antara kamu serta berlomba dalam kekayaan dan anak keturunan, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian (tanaman) itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridhaan-Nya. Dan kehidupan dunia tidak lain hanyalah kesenangan yang palsu.

(QS. Al-Hadid Ayat 20)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More