Hukum Tajwid Surat Al Maidah Ayat 90 Lengkap Arti, Cara Membaca dan Penjelasannya
loading...
A
A
A
Mempelajari tajwid Surat Al Maidah ayat 90 bisa menjadi salah satu langkah untuk meningkatkan keimanan seorang Muslim. Pasalnya membaca ayat suci Al - Quran sesuai dengan tajwid atau hukum bacaan adalah hal yang wajib dilakukan.
Dalam sebuah atsar, Sayyidina Ali bin Abi Thalib menyebutkan bahwa tartil adalah “tajwidul huruf, wa ma’rifatul wuquf (mengindahkan bacaan huruf, dan mengetahui tentang waqaf-nya)”.
Maka dari sini ilmu tajwid sebagai ilmu yang membahas cara pengucapan, sifat huruf Al-Qur’an, serta kaedah lainnya menjadi penting. Sehingga cukup penting bagi umat Islam untuk memahami hukum bacaan Al-Quran atau yang dikenal dengan ilmu tajwid.
Latin: yaaa aiyuhal laziina aamanuuu innamal khamru walmaisiru wal ansaabu wal azlaamu rijsum min 'amalish shaitaani fajtanibuuhu la'al lakum tuflihuun
Artinya: Wahai orang-orang yang beriman! Sesungguhnya minuman keras, berjudi, (berkurban untuk) berhala, dan mengundi nasib dengan anak panah, adalah perbuatan keji dan termasuk perbuatan setan. Maka jauhilah (perbuatan-perbuatan) itu agar kamu beruntung.
Terdapat 2 hukum tajwid dalam kalimat ini. Pertama, Mad Jaiz Munfasil sebab mad ashli bertemu hamzah pada lain kata dan cara membacanya antara 2 hingga 5 harakat. Kedua, Mad Thabi’i, sebab ada huruf ya kasrah dan cara membacanya sepanjang 1 alif.
2.
Terdapat 5 hukum tajwid dalam kalimat ini.
Pertama, Mad Badal sebab huruf hamzah bertemu alif fathah berdiri, dan cara membacanya 1 alif atau 2 harakat.
Kedua, Mad Jaiz Munfashil, karena mad thabi’i bertemu hamzah.
Ketiga, Ghunnah, karena ada huruf nun yang ditasydid.
keempat, Alif lam qomariyah, karena alif lam bertemu kha.
Kelima, Idzhar syafawi karena mim sukun bertemu ra.
3.
Terdapat 2 hukum tajwid dalam kalimat ini. Pertama, alif lam qomariyah karena alif lam bertemu mim. Kedua, Lin sebab ada huruf ya disukun fathah.
4.
Terdapat 3 hukum tajwid. Pertama, alif lam qomariyah, karena alif lam bertemu hamzah. Kedua, Ikhfa, nun sukun bertemu huruf shad. Ketiga, Mad Thabi’i sebab alif difathah.
5.
Terdapat 2 hukum tajwid dalam kalimat ini. Pertama, alif lam qomariyah, karena alif lam bertemu hamzah. Kedua, Mad Thabi’i karena alif difathah.
6.
Terdapat 2 hukum tajwid dalam kalimat ini. Pertama, Qolqolah sughra, karena huruf jim sukun. Kedua, idgham bighunnah, karena tanwin bertemu mim.
7.
Idzhar Halqi, sebab nun sukun bertemu ‘ain.
8.
Terdapat 3 hukum tajwid dalam kalimat ini. Pertama, Alif lam syamsiyah, sebab alif lam bertemu syin. Kedua, Lin, karena ya disukun fathah. Ketiga, Mad ashli, karena huruf fathah berdiri.
Dalam sebuah atsar, Sayyidina Ali bin Abi Thalib menyebutkan bahwa tartil adalah “tajwidul huruf, wa ma’rifatul wuquf (mengindahkan bacaan huruf, dan mengetahui tentang waqaf-nya)”.
Maka dari sini ilmu tajwid sebagai ilmu yang membahas cara pengucapan, sifat huruf Al-Qur’an, serta kaedah lainnya menjadi penting. Sehingga cukup penting bagi umat Islam untuk memahami hukum bacaan Al-Quran atau yang dikenal dengan ilmu tajwid.
Surat Al Maidah Ayat 90
يٰۤاَيُّهَا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡۤا اِنَّمَا الۡخَمۡرُ وَالۡمَيۡسِرُ وَالۡاَنۡصَابُ وَالۡاَزۡلَامُ رِجۡسٌ مِّنۡ عَمَلِ الشَّيۡطٰنِ فَاجۡتَنِبُوۡهُ لَعَلَّكُمۡ تُفۡلِحُوۡنَ
Latin: yaaa aiyuhal laziina aamanuuu innamal khamru walmaisiru wal ansaabu wal azlaamu rijsum min 'amalish shaitaani fajtanibuuhu la'al lakum tuflihuun
Artinya: Wahai orang-orang yang beriman! Sesungguhnya minuman keras, berjudi, (berkurban untuk) berhala, dan mengundi nasib dengan anak panah, adalah perbuatan keji dan termasuk perbuatan setan. Maka jauhilah (perbuatan-perbuatan) itu agar kamu beruntung.
Hukum Tajwid Surat Al Maidah Ayat 90
1.يٰۤاَ يُّهَا الَّذِيْنَ
Terdapat 2 hukum tajwid dalam kalimat ini. Pertama, Mad Jaiz Munfasil sebab mad ashli bertemu hamzah pada lain kata dan cara membacanya antara 2 hingga 5 harakat. Kedua, Mad Thabi’i, sebab ada huruf ya kasrah dan cara membacanya sepanjang 1 alif.
2.
اٰمَنُوْۤا اِنَّمَا الْخَمْرُ
Terdapat 5 hukum tajwid dalam kalimat ini.
Pertama, Mad Badal sebab huruf hamzah bertemu alif fathah berdiri, dan cara membacanya 1 alif atau 2 harakat.
Kedua, Mad Jaiz Munfashil, karena mad thabi’i bertemu hamzah.
Ketiga, Ghunnah, karena ada huruf nun yang ditasydid.
keempat, Alif lam qomariyah, karena alif lam bertemu kha.
Kelima, Idzhar syafawi karena mim sukun bertemu ra.
3.
وَا لْمَيْسِرُ
Terdapat 2 hukum tajwid dalam kalimat ini. Pertama, alif lam qomariyah karena alif lam bertemu mim. Kedua, Lin sebab ada huruf ya disukun fathah.
4.
وَا لْاَ نْصَا بُ
Terdapat 3 hukum tajwid. Pertama, alif lam qomariyah, karena alif lam bertemu hamzah. Kedua, Ikhfa, nun sukun bertemu huruf shad. Ketiga, Mad Thabi’i sebab alif difathah.
5.
وَا لْاَ زْلَا مُ
Terdapat 2 hukum tajwid dalam kalimat ini. Pertama, alif lam qomariyah, karena alif lam bertemu hamzah. Kedua, Mad Thabi’i karena alif difathah.
6.
رِجْسٌ مِّ
Terdapat 2 hukum tajwid dalam kalimat ini. Pertama, Qolqolah sughra, karena huruf jim sukun. Kedua, idgham bighunnah, karena tanwin bertemu mim.
7.
مِّنْ عَمَلِ
Idzhar Halqi, sebab nun sukun bertemu ‘ain.
8.
الشَّيْطٰنِ
Terdapat 3 hukum tajwid dalam kalimat ini. Pertama, Alif lam syamsiyah, sebab alif lam bertemu syin. Kedua, Lin, karena ya disukun fathah. Ketiga, Mad ashli, karena huruf fathah berdiri.