Amalan Terakhir di Bulan Rajab, Apa Saja?

Jum'at, 24 Januari 2025 - 11:38 WIB
loading...
Amalan Terakhir di Bulan...
Amalan terakhir di bulan Rajab secara spesifik sebenarnya tidak ada dalilnya. Namun karena bulan Rajab merupakan salah satu bulan haram (mulia), umat Islam dianjurkan memperbanyak amalan-amalan saleh karena akan dilipatgandakan pahalanya. Foto ilustrasi/i
A A A
Amalan terakhir di bulan Rajab secara spesifik sebenarnya tidak ada dalilnya. Namun karena bulan Rajab merupakan salah satu bulan haram (mulia), umat Islam dianjurkan memperbanyak amal saleh karena akan dilipatgandakan pahalanya.

Dikutip dari laman resmi Nahdlatul Ulama, amalan yang dikerjakan di bulan Rajab akan dilipatgandakan oleh Allah SWT. Sebagaimana dijelaskan oleh Imam al-Baghawi dalam kitab tafsirnya berikut ini:

العَمَلُ الصَّالِحُ أَعْظَمُ أَجْرًا فِي الْأَشْهُرِ الْحُرُمِ، وَالظُّلْمُ فِيْهِنَّ أَعْظَمُ مِنَ الظُّلْمِ فِيْمَا سِوَاهُنَّ


Artinya: Amal salih lebih agung (besar) pahalanya di dalam bulan-bulan haram (Zulqa'dah, Zulhijjah, Muharram, dan Rajab). Sedangkan zalim pada bulan tersebut (juga) lebih besar dari zalim di dalam bulan-bulan selainnya. (Imam al-Baghawi, Ma'alimut Tanzil fi Tafsiril Qur'an, [Beirut, Darul Ihya' at-Turats, cetakan keempat: 1417 H/1997 M], juz IV, halaman: 44).

Berikut beberapa amalan yang dianjurkan di akhir Bulan Rajab :

1. Memperbanyak salat sunnah

Pada akhir bulan Rajab, umat muslim juga dapat melakukan amalan salat sunah. Seperti salat tahajud, salat dhuna, salat hajat dan salat-salat sunnah lainnya.

2. Memperbanyak istighfar

Pada bulan yang mulia ini, umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak istighfar. Berikut bacaan istighfar yang bisa dibacakan di bulan Rajab:

اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ وَأَعُوْذُبِكَ مِن شَرِّمَا صَنَعْتُ وَأَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَأَبُوءُ بِذَنْبِي فَاغْفِرْ لِي
فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ


Arab Latin: Allaahumma anta rabbi, laa ilaaha illaa anta khalaqtanii wa ana 'abduka wa ana 'alaa 'ahdika wawa'dika mastatha'tu, wa a'uudzubika min syarri maa shana'tu wa abu-u laka binikmatika 'alayya wa abuu-u bidzambii faghfirlii fa-innahuu laa yanghfirudz dzunuba illaa anta.

Artinya: Ya Allah, Engkau-lah Tuhanku, tidak ada Tuhan yang patut disembah selain Engkau yang menciptakanku. Aku adalah hamba-Mu dan aku dalam genggaman Mu. Aku dalam perjanjian-Mu (beriman dan taat) kepada-Mu sekadar kemampuan yang ada padaku. Aku berlindung kepada-Mu daripada kejahatan yang aku lakukan. Aku mengakui atas nikmat yang Engkau berikan kepadaku dan mengakui dosaku. Karena itu, aku memohon ampunan-Mu, dan sesungguhnya tiada yang dapat mengampuni dosa seseorang, kecuali Engkau, ya Allah.

3. Zikir 10 hari terakhir Bulan Rajab

Di hari-hari terakhir bulan Rajab, umat muslim juga bisa mengamalkan ibadah zikir ini. Zikir yang biasa dibacakan pada 10 hari terakhir bulan Rajab adalah sebagai berikut:

سُبْحَانَ اللهِ الرَّؤُوْفِ


Subhaanallaahir ra-uuf

Artinya: Maha suci Allah yang Maha Belas Kasih

Zikir ini dianjurkan dibaca sebanyak 100 kali kemudian dilanjutkan membaca surat Al-Ikhlas sebanyak 11 kali.

4. Merayakan Isra' Mikraj

Pada bulan Rajab ini terdapat peristiwa bersejarah yang istimewa bagi umat Islam. Peristiwa itu adalah Isra' Mikraj yang merupakan peristiwa perjalanan Nabi Muhammad bersama malaikat Jibril.

Perjalanan itu menjadi titik awal dalam sejarah kewajiban umat muslim untuk melaksanakan salat lima waktu. Nabi Muhammad SAW pernah bersabda:

"Aku terus bolak-balik antara Rabb-ku dengan Musa Alaihissallam sehingga Rabb-ku mengatakan:

يَا مُحَمَّدُ، إِنَّهُنَّ خَمْسُ صَلَوَاتٍ كُلَّ يَوْمٍ وَلَيْلَةٍ، لِكُلِّ صَلاَةٍ عَشْرٌ فَذَلِكَ خَمْسُوْنَ صَلاَةً، وَمَنْ هَمَّ بِحَسَنَةٍ فَلَمْ يَعْمَلْهَا كُتِبَتْ لَهُ حَسَنَةً، فَإِنْ عَمِلَهَا كُتِبَتْ لَهُ عَشْرًا، وَمَنْ هَمَّ بِسَيِّئَةٍ فَلَمْ يَعْمَلْهَا لَمْ تُكْتَبْ شَيْئًا، فَإِنْ عَمِلَهَا كُتِبَتْ سَيِّئَةً وَاحِدَةً


Artinya: Wahai Muhammad, sesungguhnya kewajiban shalat itu lima kali dalam sehari semalam, setiap shalat mendapat pahala sepuluh kali lipat, maka lima kali salat sama dengan lima puluh kali shalat. Barangsiapa berniat melakukan satu kebaikan, lalu ia tidak melaksanakannya, maka dicatat untuknya satu kebaikan, dan jika ia melaksanakannya, maka dicatat untuknya sepuluh kebaikan. Barangsiapa berniat melakukan satu kejelekan namun ia tidak melaksanakannya, maka kejelekan tersebut tidak dicatat sama sekali, dan jika ia melakukannya maka hanya dicatat sebagai satu kejelekan." [2]

5. Zikir pagi dan sore hari

Memperbanyak zikir di pagi dan sore hari. Adapun zikir yang bisa dibaca sepanjang bulan Rajab sebagai berikut:

اللهم اغْفِرْ لِي وَتُبْ عَلَيَّ


Allahummaghfirli warhamni watub 'alayya

Artinya: Ya Allah, ampunilah dosaku dan kasihanilah aku, serta terimalah tobatku. [3]

6.Bersedekah

Pada bulan ini, amalan akan dilipatgandakan. Oleh karena itu, umat muslim juga dianjuran untuk memperbanyak sedekah sebagaimana sabda rasulullah SAW berikut ini:

عن عقبة عن سلامة بن قيس يرفعه الى النبى صلى الله عليه وسلم انه قال: من تصدق فى رجب باعده الله من النار كمقدار غراب طار فرخا من وكره فى الهوى حتى مات هرما. وقيل الغراب يعيش خمسمائة عام
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1444 seconds (0.1#10.140)