Sering Marah-marah? Bacalah Doa Ini Setelah Shubuh

Minggu, 21 Februari 2021 - 16:53 WIB
loading...
Sering Marah-marah? Bacalah Doa Ini Setelah Shubuh
Islam sangat melarang sikap marah yang disertai dengan ucapan kasar maupun perbuatan buruk lainnya. Foto/ist
A A A
Marah (Bahasa Arab: ghodab dan ghoizh) adalah luapan emosi atau perasaan jiwa yang biasanya diekspresikan dengan kata-kata kasar ataupun perbuatan buruk lainnya. Marah atau juga rasa cinta dan rindu adalah karakter dasar manusia. Namun jika sering marah-marah disertai sikap buruk dan ucapan kasar sangat dilarang dalam syariat.

Oleh karena itu umat muslim diingatkan agar menjauhi sifat marah. Dari Urwah As-Sa'di, Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم bersabda: "Sesungguhnya marah itu dari setan, dan setan diciptakan dari api, dan api bisa dipadamkan dengan air. Apabila kalian marah, hendaknya dia berwudhu." (HR Ahmad dan Abu Daud)


Berikut doa untuk menghilangkan marah.

مما كان يوصي به سيدي خليفة السلف الحبيب عبدالقادر بن أحمد السقاف
- رحمه الله تعالى - المواظبة على العمل بالحديث الوارد في الجامع الصغير للسيوطي:
مما روته السيدة عائشة عن النبي ﷺ أنه أمرها بالاتيان بهذا الذكر بعد صلاة الصبح ( اللهم أذهب غيظ قلبي وأجرني من مضلات الفتن ) سبع مرات ومن فوائدها ذهاب الحدة في الانسان.
وينبغي تعليمها للأهل والأوﻻد والله أعلم.

Doa ini merupakan wasiat dari Almuhaddasiat dari dua ulama besar dan wali Sayyid Muhammad bin Alwi Almaliki Makkah dan Imam Alqutub Habib Abdul Qodir Assegaf. Doa ini sangat baik dibaca untuk menghilangkan sifat amarah dari hati kita. Faedah doa ini juga untuk menyelamatkan seseorang dari berbagai fitnah.

Imam Jalaaluddiin Assuyuuthi dalam Kitabnya Aljaami Asshoghiir menukil dari Ummul Mu'miniin Sayyidah 'Aisyah radhiyallahu 'anha "Bahwasanya Rasulullah صلى الله عليه وسلم memerintahkan kepadanya agar membaca doa ini setelah Sholat Subuh 7 kali. Berikut lafaznya:

اللهم أذهب غيظ قلبى وأجرنى من مضلات الفتن

Allahumma Adzhib Ghoidzo Qolbii wa Ajirnii min Mudlillaatil Fitan.

Artinya:
Yaa Allah! Hilangkanlan sifat kemarahan hatiku dan selamatkanlah aku dari fitnah-fitnah yang menyesatkan.

Baca Juga: Cara Mengendalikan Marah yang Diajarkan Rasulullah SAW

Wallahu A'lam

Semoga Bermanfaat
(rhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1674 seconds (0.1#10.140)