Doa-doa Memohon Penjagaan dan Perlindungan untuk Anak
loading...
A
A
A
Setiap orang tua dianjurkan untuk sering membaca doa memohon penjagaan dan perlindungan bagi anak-anaknya di waktu pagi dan sore, atau di waktu kapan pun. Doa-doa yang dianjurkan diamalkan adalah dengan membaca ayat al-mu’awwidzaat (surat Al-Falaq, An-Naas, dan Al-Ikhlas).
Dinukil dari kitab 'Fiqh Tarbiyatil Abnaa’ Wa Thaa-ifatun min Nashaa-ihil Athibbaa’ Mushtofa Al-‘Adawi menyebutkan disunnahkan bagi orang tua memperbanyak doa perlindungan kepada Allah untuk anak pada pagi dan sore hari semampunya atau dari waktu ke waktu. Di antaranya dengan cara meniup (meludah tipis) di tangan dan membacakan al- Mu’awwidzaat (surat al-Ikhlas, al-Falaq dan an-Naas), setelah itu mengusapkannya ke anak sebanyak tiga kali.
Inilah yang dilakukan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam mengeluh karena merasakan sesuatu, maka beliau melakukannya dan mengusapkannya ke kepala dan seluruh badan. Dan Nabi SAW melakukan juga hal itu menjelang tidur.
Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, beliau menceritakan,
“Sesungguhnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam jika beliau sakit, beliau meludah sedikit untuk dirinya sendiri dengan membaca tiga surat al-mu’awwidzaat (Al-Falaq, An-Naas, dan Al-Ikhlas), beliau usapkan untuk seluruh badannya dengan tangannya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam pun mengajarkan doa tersebut agar anak-anaknya senantiasa mendapat perlindungan Allah Ta'ala dari setiap keburukan dan kejahatan makhluk lainnya. Doa ini pun sering dipanjatkan Rasulullah SAW ketika mendoakan dua cucunya yakni Hasan dan Husain.
Diriwayatkan dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, beliau menceritakan,
“Sesungguhnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam jika beliau mengambil posisi di tempat tidur, beliau tiup di kedua tangannya, kemudian beliau membaca al-mu’wwidzaat kemudian beliau usap seluruh badannya dengan kedua tangannya.” (HR. Bukhari)
Demikian juga ada doa perlindungan yang lain yang Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam gunakan untuk mendoakan kedua cucunya, yaitu Hasan dan Husain.
Hal ini sebagaimana yang diriwayatkan dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma,
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam memberikan doa perlindungan kepada Hasan dan Husain. Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata, ‘Sesungguhnya bapak kalian berdua (yaitu Nabi Ibrahim) biasa memberikan doa perlindungan kepada anaknya, Ismail dan Ishaq dengan berdoa, ‘Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari semua gangguan setan, binatang yang mengganggu, dan pandangan mata yang jahat.’” (HR. Bukhari)
Wallahu A'lam
Dinukil dari kitab 'Fiqh Tarbiyatil Abnaa’ Wa Thaa-ifatun min Nashaa-ihil Athibbaa’ Mushtofa Al-‘Adawi menyebutkan disunnahkan bagi orang tua memperbanyak doa perlindungan kepada Allah untuk anak pada pagi dan sore hari semampunya atau dari waktu ke waktu. Di antaranya dengan cara meniup (meludah tipis) di tangan dan membacakan al- Mu’awwidzaat (surat al-Ikhlas, al-Falaq dan an-Naas), setelah itu mengusapkannya ke anak sebanyak tiga kali.
Inilah yang dilakukan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam mengeluh karena merasakan sesuatu, maka beliau melakukannya dan mengusapkannya ke kepala dan seluruh badan. Dan Nabi SAW melakukan juga hal itu menjelang tidur.
Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, beliau menceritakan,
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا اشْتَكَى نَفَثَ عَلَى نَفْسِهِ بِالْمُعَوِّذَاتِ، وَمَسَحَ عَنْهُ بِيَدِهِ
“Sesungguhnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam jika beliau sakit, beliau meludah sedikit untuk dirinya sendiri dengan membaca tiga surat al-mu’awwidzaat (Al-Falaq, An-Naas, dan Al-Ikhlas), beliau usapkan untuk seluruh badannya dengan tangannya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam pun mengajarkan doa tersebut agar anak-anaknya senantiasa mendapat perlindungan Allah Ta'ala dari setiap keburukan dan kejahatan makhluk lainnya. Doa ini pun sering dipanjatkan Rasulullah SAW ketika mendoakan dua cucunya yakni Hasan dan Husain.
Diriwayatkan dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, beliau menceritakan,
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا أَخَذَ مَضْجَعَهُ نَفَثَ فِي يَدَيْهِ، وَقَرَأَ بِالْمُعَوِّذَاتِ، وَمَسَحَ بِهِمَا جَسَدَهُ
“Sesungguhnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam jika beliau mengambil posisi di tempat tidur, beliau tiup di kedua tangannya, kemudian beliau membaca al-mu’wwidzaat kemudian beliau usap seluruh badannya dengan kedua tangannya.” (HR. Bukhari)
Demikian juga ada doa perlindungan yang lain yang Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam gunakan untuk mendoakan kedua cucunya, yaitu Hasan dan Husain.
Hal ini sebagaimana yang diriwayatkan dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma,
كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُعَوِّذُ الحَسَنَ وَالحُسَيْنَ، وَيَقُولُ: إِنَّ أَبَاكُمَا كَانَ يُعَوِّذُ بِهَا إِسْمَاعِيلَ وَإِسْحَاقَ: أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّةِ، مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ، وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لاَمَّةٍ
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam memberikan doa perlindungan kepada Hasan dan Husain. Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata, ‘Sesungguhnya bapak kalian berdua (yaitu Nabi Ibrahim) biasa memberikan doa perlindungan kepada anaknya, Ismail dan Ishaq dengan berdoa, ‘Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari semua gangguan setan, binatang yang mengganggu, dan pandangan mata yang jahat.’” (HR. Bukhari)
Wallahu A'lam
(wid)