QS. Az-Zumar Ayat 16

لَهُمۡ مِّنۡ فَوۡقِهِمۡ ظُلَلٌ مِّنَ النَّارِ وَمِنۡ تَحۡتِهِمۡ ظُلَلٌ ‌ؕ ذٰ لِكَ يُخَوِّفُ اللّٰهُ بِهٖ عِبَادَهٗ‌ ؕ يٰعِبَادِ فَاتَّقُوۡنِ
Lahum min fawqihim zulalum minan Naari wa min tahtihim zulal; zaalika yukhaw wiful laahu bihii 'ibaadah; yaa 'ibaadi fattaquun
Di atas mereka ada lapisan-lapisan dari api dan di bawahnya juga ada lapisan-lapisan yang disediakan bagi mereka. Demikianlah Allah mengancam hamba-hamba-Nya (dengan azab itu). "Wahai hamba-hamba-Ku, maka bertakwalah kepada-Ku."
Juz ke-23
Tafsir
Di neraka itu orang kafir akan merasakan siksa yang datang dari segala penjuru. Di atas mereka ada lapisan-lapisan penutup dari api dan di bawahnya juga ada lapisan-lapisan tikar dari api yang disediakan bagi mereka di akhirat (Lihat pula: Surah al-‘Ankabùt/29: 55; al-A‘ràf/7: 41). Demikianlah Allah mengancam hamba-hamba-Nya dengan azab yang pedih, “Wahai hamba-hamba-Ku, takutlah akan azab Allah yang akan menimpamu. Agar kamu selamat maka bertakwalah kepada-Ku secara maksimal.”
Pada ayat ini, Allah menjelaskan derita yang mereka alami. Mereka akan diletakkan di tengah-tengah api neraka yang berlapis-lapis. Di bagian atas terdapat api yang berlapis-lapis dan di bawahnya pun demikian pula. Mereka berada di puncak derita, karena mereka dikepung oleh api neraka.

Allah berfirman:

Pada hari (ketika) azab menutup mereka dari atas dan dari bawah kaki mereka dan (Allah) berkata (kepada mereka), "Rasakanlah (balasan dari) apa yang telah kamu kerjakan!" (al-'Ankabut/29: 55)

Dan firman-Nya:

Bagi mereka tikar tidur dari api neraka dan di atas mereka ada selimut (api neraka). (al-A.'raf/7: 41)

Siksa-siksa yang dahsyat itu dikemukakan Allah tiada lain hanyalah untuk menakut-nakuti hamba-Nya, agar mereka sadar dan insaf serta kembali kepada jalan yang lurus, jalan yang ditunjukkan Rasulullah saw serta suka memohon ampun kepada Allah atas dosa-dosa yang telah mereka kerjakan.

Pada akhir ayat, Allah memerintahkan Rasul-Nya agar menyeru para hamba-Nya agar bertakwa, suka menaati perintah-Nya, dan menjauhi larangan-Nya. Seruan itu menunjukkan sifat kasih sayang Allah terhadap hamba-hamba-Nya dan kebijaksanaan-Nya yang tak ternilai tingginya.
sumber: kemenag.go.id
Keterangan mengenai QS. Az-Zumar
Surat Az Zumar terdiri ataz 75 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah, diturunkan sesudah surat Saba'. Dinamakan Az Zumar (Rombongan-rombongan) karena perkataan Az Zumar yang terdapat pada ayat 71 dan 73 ini. Dalam ayat-ayat tersebut diterangkan keadaan manusia di hari kiamat setelah mereka dihisab, di waktu itu mereka terbagi atas dua rombongan; satu rombongan dibawa ke neraka dan satu rombongan lagi dibawa ke syurga. Masing- masing rombongan memperoleh balasan dari apa yang mereka kerjakan di dunia dahulu. Surat ini dinamakan juga Al Ghuraf (kamar-kamar) berhubung perkataan ghuraf yang terdapat pada ayat 20, dimana diterangkan keadaan kamar-kamar dalam syurga yang diperoleh orang-orang yang bertakwa.
7 Isi Kandungan Surat...
7 Isi Kandungan Surat Al-A'raf Ayat 1-20 yang Dapat Dipelajari, Terdapat Bahayanya Menzalimi Allah

Surat Al Araf ayat 1-20 memberikan berbagai kandungan penting, mulai dari pengingat akan kebesaran Allah hingga panduan menjalani kehidupan yang penuh makna.

Kisah Bijak Para Sufi:...
Kisah Bijak Para Sufi: Cara Membuat Api

Ahmad Al-Badawi dituduh menyebarkan agama Kristen oleh orang Islam ia pun ditolak oleh orang Kristen karena tak mau menerima dogma-dogma Kristen secara harafiah. Ia pendiri tarekat Badawi Mesir.

Hukum Tajwid Surat Yasin...
Hukum Tajwid Surat Yasin Ayat 16-18, Yuk Belajar Bersama!

Hukum tajwid Surat Yasin ayat 16-18 penting dipelajari kaum muslim. Tak sekadar menambah ilmu atau pengetahuan, namun juga ditujukan agar nantinya tidak keliru saat membacanya.

Ilmuwan yang Lahir di...
Ilmuwan yang Lahir di Masa Daulah Mamalik: Dari Ibnu Khaldun sampai Ibnu Taimiyah

Pada saat Daulah Mamalik berkuasa di Mesir, Sultan Baybars menjadikan kota Mesir sebagai arena kegiatan para ilmuwan dalam berbagai disiplin ilmu pengetahuan, sehingga berkembangkanlah ilmu pengetahuan di Mesir.

Ini Mengapa Surat Al-Maun...
Ini Mengapa Surat Al-Ma'un Melegenda di Kalangan Muhammadiyah

Dalam surat ke-107, termaktub dalam Al-Quran, Allah mengkritik orang-orang yang rajin melakukan ibadah salat lima waktu, namun tidak peduli terhadap perbaikan nasib mereka yang terpinggir, terasing, menderita dan tertindas.