QS. At-Tur Ayat 26

قَالُـوۡۤا اِنَّا كُـنَّا قَبۡلُ فِىۡۤ اَهۡلِنَا مُشۡفِقِيۡنَ
Qooluuu innaa kunnaa qablu fiii ahlinaa mushfiqiin
Mereka berkata, "Sesungguhnya kami dahulu, sewaktu berada di tengah-tengah keluarga kami merasa takut (akan diazab).
Juz ke-27
Tafsir
Ketika para penghuni surga ditanya tentang sikap dan perbuatan apa yang membuat mereka mendapat ganjaran surga, dengan serentak mereka berkata, “Sesungguhnya kami di dunia dahulu, sewaktu kami masih berada di tengah-tengah keluarga, kami selalu merasa takut akan diazab di neraka, karena itu kami selalu melakukan kebaikan dan mendekatkan diri kepada Allah.
Kemudian dalam ayat ini Allah swt merinci tanya jawab atas berbagai kesenangan yang mereka nikmati. Mereka berkata bahwa sesungguhnya mereka sewaktu di dunia, pada waktu itu di tengah-tengah keluarga mereka timbul rasa takut akan azab Allah dan siksanya. Kemudian Allah menghilangkan rasa takut itu dengan mengaruniakan nikmat-Nya kepada mereka yaitu mereka terpelihara dari api neraka yang disebut as-samum. Perasaan takut mereka di dunia akan azab Allah mendorong mereka mengerjakan segala perintah Allah dan menjauhi segala larangan-Nya meskipun ketika itu mereka berada di tengah-tengah keluarga, mereka memperoleh ketenangan. Diriwayatkan bahwasanya Aisyah berkata, "Andaikata Allah membukakan neraka di bumi ini seujung jari saja, maka akan terbakarlah bumi dan seluruh isinya."
sumber: kemenag.go.id
Keterangan mengenai QS. At-Tur
Surat Ath Thuur terdiri atas 49 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah, diturunkan sesudah surat As Sajdah. Dinamai Ath Thuur (Bukit) diambil dari perkataan Ath Thuur yang terdapat pada ayat pertama surat ini. Yang dimaksud dengan bukit di sini ialah bukit Thursina yang terletak di semenanjung Sinai, tempat Nabi Musa menerima wahyu dari Tuhannya.