QS. Nuh Ayat 3

اَنِ اعۡبُدُوا اللّٰهَ وَاتَّقُوۡهُ وَاَطِيۡعُوۡنِۙ
Ani'udul laaha watta quuhu wa atii'uun
(yaitu) sembahlah Allah, bertakwalah kepada-Nya dan taatlah kepadaku,
Juz ke-29
Tafsir
yaitu sembahlah Allah Yang Esa dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu yang lain, bertakwalah kepada-Nya dengan menjalankan perintah dan menjauhi larangan-Nya dan taatlah kepadaku.
Dalam ayat ini, diterangkan isi seruan Nabi Nuh, yaitu:

1.Hendaklah mereka menyembah Allah saja, Tuhan Yang Maha Esa, tidak ada Tuhan selain Dia. Dalam perintah menyembah Allah yang disampaikan Nuh itu, terkandung isyarat agar mereka mengerjakan segala yang wajib, dan menghentikan segala yang diharamkan. Dari perintah Allah untuk hanya menyembah-Nya, dapat dipahami bahwa agama yang dianut kaum Nuh itu adalah agama syirik.

2.Hendaklah mereka bertakwa kepada Allah, yaitu melaksanakan semua yang diperintahkan dan menjauhi segala yang dilarang-Nya.

3.Menaati segala yang diperintahkan dan dilarangnya, karena apa yang ia perintahkan dan larang itu berasal dari Allah. Menaati Nuh berarti menaati Allah. Untuk dapat beribadah dengan baik kepada Allah dan bertakwa kepada-Nya, kaum Nuh perlu mengikuti penjelasan dan contoh yang diberikan Nabi Nuh.
sumber: kemenag.go.id
Keterangan mengenai QS. Nuh
Surat ini terdiri atas 28 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyah, diturunkan sesudah surat An Nahl. Dinamakan dengan surat Nuh karena surat ini seluruhnya menjelaskan da'wah dan doa Nabi Nuh a.s.