QS. Al-Balad Ayat 3

وَوَالِدٍ وَّمَا وَلَدَ
Wa waalidinw wa maa walad
dan demi (pertalian) bapak dan anaknya.
Juz ke-30
Tafsir
Dan demi pertalian bapak dan anaknya, demi Adam dan anak cucunya. Manusia dengan kehendak Allah mengalami siklus dari kanak-kanak menuju dewasa, berkeluarga, beranak pinak, dan berakhir dengan kematian. Inilah fenomena kehidupan yang perlu direnungi.
Allah bersumpah dengan seorang ayah, yaitu Ibrahim, dan anaknya, yaitu Ismail yang nanti menurunkan Nabi Muhammad. Dengan demikian, Allah bersumpah dengan nenek moyang Nabi Muhammad setelah sebelumnya Allah bersumpah dengan beliau dan kota kelahiran beliau, yang menunjukkan pertalian kedua nabi tersebut. Ada pula yang menafsirkan "ayah" dengan Adam yang merupakan ayah umat manusia dan anak cucunya yang lahir sesudah itu siapa saja.
sumber: kemenag.go.id
Keterangan mengenai QS. Al-Balad
Surat Al Balad terdiri atas 20 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah, diturunkan sesudah surat Qaaf. Dinamai Al Balad, diambil dari perkataan Al Balad yang terdapat pada ayat pertama surat ini. Yang dimaksud dengan kota di sini ialah kota Mekah.