QS. Al-Ahqaf Ayat 31

يٰقَوۡمَنَاۤ اَجِيۡبُوۡا دَاعِىَ اللّٰهِ وَاٰمِنُوۡا بِهٖ يَغۡفِرۡ لَـكُمۡ مِّنۡ ذُنُوۡبِكُمۡ وَيُجِرۡكُمۡ مِّنۡ عَذَابٍ اَ لِيۡمٍ
Yaa qawmanaaa ajiibuu daa'iyal laahi wa aaminuu bihii yaghfir lakum min zunuubikum wa yujirkum min 'azaabin aliim
Wahai kaum kami! Terimalah (seruan) orang (Muhammad) yang menyeru kepada Allah. Dan berimanlah kepada-Nya, niscaya Dia akan mengampuni dosa-dosamu dan melepaskan kamu dari azab yang pedih.
Juz ke-26
Tafsir
Di antara kelompok jin yang mendengar perkataan Nabi itu menyeru kaumnya agar beriman kepada Allah, "Wahai kaum kami! Terimalah (seruan) orang yang menyeru kepada Allah, yaitu Nabi Muhammad, dan berimanlah kepada-Nya, karena seruannya mengajak kamu kepa-da jalan yang benar, dan jika kamu beriman kepadanya dengan mengikuti tuntunannya niscaya Dia, yakni Allah yang mengutusnya untuk memberi petunjuk kepada golongan jin dan manusia, akan mengampuni dosa-dosamu dan melepaskan kamu dari azab yang pedih." Ayat ini memberikan pengertian bahwa pada golongan jin juga berlaku pembalasan Allah berupa ampunan dan selamat dari siksaan pahala bagi siapa yang melaksanakan perintah dan meninggalkan larangan.
Selanjutnya jin-jin itu menyeru kaumnya, "Wahai kaumku, perkenankanlah dan terimalah seruan Muhammad saw sebagai rasul Allah yang telah menyeru manusia untuk mengikuti agama Allah, beriman kepada-Nya agar Allah mengampuni dosa-dosa mereka dan melindungi mereka dari azab yang tidak seorang pun dapat melepaskan diri dari azab itu, kecuali dengan seizin-Nya." Ayat ini memberi pengertian bahwa:

1. Meskipun ada jin yang beriman dan ada pula yang kafir, namun dalam ayat ini mereka diseru agar beriman kepada Allah.

2. Jin berkewajiban beribadah kepada Allah. Oleh karena itu, jin menerima syariat sebagaimana syariat yang disampaikan oleh para nabi dan rasul kepada manusia.

3. Jin yang beriman akan selamat dari api neraka.
sumber: kemenag.go.id
Keterangan mengenai QS. Al-Ahqaf
Surat Al Ahqaaf terdiri dari 35 ayat termasuk golongan surat-surat Makkiyyah, diturunkan sesudah surat Al Jaatsiyah. Dinamai Al Ahqaaf (bukit-bukit pasir) dari perkataan Al Ahqaaf yang terdapat pada ayat 21 surat ini.Dalam ayat tersebut dan ayat-ayat sesudahnya diterangkan bahwa Nabi Hud a.s. telah menyampaikan risalahnya kepada kaumnya di Al Ahqaaf yang sekarang dikenal dengan Ar Rab'ul Khaali, tetapi kaumnya tetap ingkar sekalipun mereka telah diberi peringatan pula oleh rasul-rasul yang sebelumnya. Akhirnya Allah menghancurkan mereka dengan tiupan angin kencang. Hal ini adalah sebagai isyarat dari Allah kepada kaum musyrikin Quraisy bahwa mereka akan dihancurkan bila mereka tidak mengindahkan seruan Rasul.
Hikmah Idulfitri : Kembali...
Hikmah Idulfitri : Kembali ke Fitrah dan Istiqamah Memegang Teguh Ajaran Islam

Umat Islam merayakan momen Idulfitri yang disebut-sebut sebagai hari kemenangan dan saatnya kembali ke Fitrah. Apa sebenarnya makna Fitrah?

Hikmah Melewati Jalan...
Hikmah Melewati Jalan Berbeda setelah Melaksanakan Salat Ied

Salah satu amalan sunnah ketika salat Idulfitri yaitu berangkat dan pulang melewati jalan berbeda. Berikut hikmah disunnahkannya menempuh jalan berbeda saat salat Id.

7 Adab Merayakan Idulfitri,...
7 Adab Merayakan Idulfitri, dari Mandi Sunnah hingga Tunjukkan Kebahagiaan

Hari raya Idulfitri merupakan momentum untuk menyempurnakan hubungan vertikal dengan Allah (hablun minallah) dan secara horizontal membangun hubungan sosial yang baik (hablun minnannas)

Hati-hati, 3 Hal yang...
Hati-hati, 3 Hal yang harus Dihindari Kaum Wanita saat Merayakan Idulfitri

Momen Idulfitri sangat istimewa bagi setiap muslim, tak terkecuali kaum wanita muslimah. Namun, ada beberapa hal yang sebaiknya dihindari kaum Hawa ini saat merayakan Idulfitri ini. Hal apa saja?

Bacaan Niat Salat Idulfitri...
Bacaan Niat Salat Idulfitri Lengkap Bahasa Arab dan Terjemahannya

Bacaan niat salat Idulfitri dapat dilakukan dalam hati sebelum melaksanakan salat Ied. Bagaimana lafadz niat salat Idulfitri ini dalam bahasa Arab dan terjemahannya?