QS. Asy-Syura Ayat 35

وَّيَعۡلَمَ الَّذِيۡنَ يُجَادِلُوۡنَ فِىۡۤ اٰيٰتِنَا ؕ مَا لَهُمۡ مِّنۡ مَّحِيۡصٍ
Wa ya'lamal laziina yujaadiluuna fiii Aayaatinaa maa lahum mim mahiis
dan agar orang-orang yang membantah tanda-tanda (kekuasaan) Kami mengetahui bahwa mereka tidak akan memperoleh jalan keluar (dari siksaan).
Juz ke-25
Tafsir
“Semua kebesaran dan kekuasaan Kami itu,” kata Allah, “Ditunjukkan kepada mereka agar orang-orang yang selalu membantah tanda-tanda kekuasaan Kami mengetahui dan menyadari bahwa mereka berada di bawah kekuasaan Kami dan tidak akan memperoleh jalan keluar dan menghindarkan diri dari siksaan Kami.
Dalam ayat ini Allah menerangkan bahwa hal-hal yang telah digambarkan di atas itu menunjukkan kekuasaan dan keperkasaan-Nya; kiranya orang-orang yang selalu membantah dan tidak mau mengakui kekuasaan Allah dapat menyadari bahwa yang dapat memberikan manfaat dan mendatangkan mudarat tidak lain hanyalah Allah dan kalau Dia menghendaki, maka tidak seorang pun yang dapat menghindar atau luput dari azab yang telah ditetapkannya itu.
sumber: kemenag.go.id
Keterangan mengenai QS. Asy-Syura
Surat Asy Syuura terdiri atas 53 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah, diturunkan sesudah surat Fushshilat. Dinamai dengan Asy Syuura (musyawarat) diambil dari perkataan Syuura yang terdapat pada ayat 38 surat ini. Dalam ayat tersebut diletakkan salah satu dari dasar-dasar pemerintahan Islam ialah musyawarat. Dinamai juga Haa Miim 'Ain Siin Qaaf karena surat ini dimulai dengan huruf-huruf hijaiyah itu.